RedDoorz Plus near Trisakti University

Ruangan itu tidak seperti yang digambarkan. Saya kira untuk tinggal sampai 18, tapi sekarang 14 dan saya sudah memeriksa diri saya keluar dari tempat itu. Pertama, saya tidak mengharapkan reddoorz, tempat murah untuk memiliki layanan bintang 5, tetapi resepsionis yang membantu tempat itu selalu marah, dan juga tidak ramah sama sekali. Anda akan merasa seperti berada di penjara, bukan di reddoorz. Saya memeriksa diri saya dan mengeluh bahwa ruangan itu berbau seperti 10 orang memiliki rokok di dalamnya, dan dia hanya menjawab "Anda seharusnya memberi tahu pintu depan jika baunya seperti rokok". Ini tidak seperti seseorang merokok, ini seluruh ruangan? Dan Anda mengatakan bahwa ini adalah kamar bebas rokok? Kedua: kecoak di mana-mana. Ha ha. Tidak apa-apa jika hanya di depan seluruh tempat, tetapi jika di lorong ke kamar? Apa yang membuatmu yakin itu tidak akan memasuki kamarku? Ketiga: kamarnya sangat lembab, pertama kali saya masuk, tempat tidurnya sudah berdebu dimana-mana sehingga saya harus membersihkannya terlebih dahulu sebelum saya bisa tidur. Empat: hampir terasa seperti sauna di dalamnya, AC tidak melakukan apa yang seharusnya dilakukan, tidak pernah dirawat. Saya memilih ini, berharap setidaknya itu akan dapat dikelola seperti ruangan lain untuk dibiarkan dekat universitas, tetapi itu bahkan tidak mendekati standar apa pun. Saya tahu karena trisakti adalah sekolah saya, saya tinggal di sekitar Susilo dan Muwardi selama hampir 4 tahun di universitas, ini adalah salah satu tempat terburuk yang pernah saya tahu. Dan saya kehilangan hampir 400k IDR untuk ini. Penipuan yang luar biasa. Saya tidak bisa menangkap hal yang paling penting: bau ruangan. Saya juga sudah membersihkannya sedikit sebelum berangkat kerja karena saya harus tidur. Gambar diambil pada 14 Juni (saya baru check in pada 13 Juni) dan saya seharusnya tinggal sampai 18. Jangan. Memilih. Ini. Tempat. Tipuan!