Masyarakat Pulau Sumatra kini semakin banyak mendapat pilihan untuk menonton film bermutu. Jaringan bioskop Cinepolis telah membuka cabang pertamanya di Batam, tepatnya di Mall Botania 2. Nikmati berbagai film dari dalam dan luar negeri di dalam bioskop modern berfasilitas lengkap. Kualitas gambar dan suara terbaik membuat pengalaman menonton semakin berkesan.
Cinepolis Mal Botania 2 merupakan cabang Cinepolis pertama di Batam, kesepuluh di Pulau Sumatra, dan ke-48 di Indonesia. Resmi beroperasi sejak tanggal 1 Desember 2018, Cinepolis Mall Botania 2 memiliki lima auditorium Kelas Reguler, dengan kapasitas total 1.066 kursi. Bioskop ini juga memiliki loket yang menjual jajanan dan minuman, dengan pilihan seperti popcorn, soda, aneka teh dan kopi, serta kue-kue.
Auditorium di Cinepolis Mall Botania 2 memiliki kursi merah standar dengan tempat menaruh gelas minuman di salah satu sisinya. Terdapat layar lebar yang memberi pandangan maksimal, di mana pun penonton duduk. Teknologi Dolby membuat suara yang keluar cukup jernih dan menghentak, sehingga menambah keasyikan menonton. Hal ini didukung kualitas visual terbaik sehingga setiap adegan semakin berkesan.
Cinepolis Mall Botania 2 memiliki lobi luas yang bergaya modern. Tempat ini sering menjadi arena berkumpul komunitas atau peserta nonton bareng. Lokasinya strategis dan dekat dengan kafe, toko buku, restoran, arena permainan, serta toko perkakas.
Lokasi Mall Botania 2 cukup strategis, yaitu di GF 16, Belian, Kota Batam. Lokasinya dekat dengan area pemukiman, sehingga mudah dijangkau. Terdapat lahan parkir terbuka dan gedung parkir yang cukup luas.
Melewatkan film bagus di bioskop adalah sesuatu yang ditakuti para penggemar film sejati. Aplikasi Traveloka memudahkan Anda untuk mengecek jadwal film yang sedang tayang, tanpa harus pergi ke bioskop dulu. Klik di sini untuk mendapat informasi jadwal film Cinepolis Batam. Dapatkan kemudahan memilih tontonan dan merencanakan pembelian tiket.
Batam adalah pusat aktivitas dan bisnis di Provinsi Riau yang juga menjadi gerbang masuk ke Singapura lewat jalur perairan. Batam merupakan kota dengan pertumbuhan yang cukup pesat, serta memiliki fungsi penting dalam aktivitas perdagangan bebas antara Indonesia dan negara tetangga. Batam mulanya merupakan tempat tinggal “orang Selat” (Melayu). Setelah menjadi pusat logistik minyak bumi pada era 1960-an, Batam berkembang semakin pesat.
Batam secara resmi ditetapkan sebagai lingkungan kerja industri oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1973. Status Batam yang tadinya berupa kecamatan dikembangkan menjadi kota pada tahun 1983. Batam kemudian menjadi daerah otonomi pada tahun 1999, di mana pemerintah setempat bekerja sama dengan Badan Otorita Batam untuk mengelola kegiatan industri, perdagangan, dan pariwisata.
Status Batam sebagai Kawasan Perdagangan Bebas Indonesia menjadikannya salah satu tempat ideal untuk berbelanja barang impor. Tempat belanja seperti Pasar Aviari dan Batam City Square merupakan tempat berburu barang elektronik, pakaian, serta aksesori impor dengan harga cukup terjangkau. Nagoya Hill merupakan area belanja dan bisnis terkenal di Batam, serta sering menjadi patokan untuk menentukan arah.
Batam juga memiliki beberapa pantai wisata, seperti Melur, Nongsa, Sekilak, Tanjung Pinggir, dan Melayu. Tempat wisata Ocarina Park berlokasi di dekat laut dan sering menjadi arena pertunjukan musik. Kuliner Batam memadukan hidangan Cina, Melayu, dan Sumatra. Anda juga bisa menikmati makanan dan minuman di kedai modern serta restoran mewah.