Tiket Galeri Nasional Indonesia

Selengkapnya tentang Galeri Nasional Indonesia

Tiket Galeri Nasional Indonesia

Jika Anda pencinta seni atau sekadar ingin menikmati suasana budaya yang inspiratif, Galeri Nasional Indonesia adalah destinasi yang tepat untuk dikunjungi. Terletak di pusat Jakarta, galeri ini menghadirkan berbagai koleksi seni rupa dari seniman Indonesia maupun internasional, mulai dari lukisan, patung, hingga instalasi kontemporer.

Selain pameran tetap yang memamerkan karya seni klasik dan modern, Galeri Nasional juga rutin mengadakan pameran temporer, workshop, serta berbagai kegiatan seni yang menarik. Tempat ini bukan hanya sekadar ruang pameran, tetapi juga menjadi wadah edukasi dan apresiasi seni bagi semua kalangan. Baca lebih lengkap tentang tiket Galeri Nasional Indonesia sebelum  mengunjungi Galeri Nasional Indonesia dan rasakan pengalaman menikmati seni dalam suasana yang artistik dan penuh inspirasi!

Sejarah Singkat Galeri Nasional Indonesia

Galeri Nasional Indonesia (GNI) merupakan lembaga kebudayaan yang berperan penting dalam pengembangan seni rupa di Indonesia. Gagasan pendiriannya telah dirintis sejak tahun 1960-an dengan nama awal Wisma Seni Nasional atau Pusat Pengembangan Kebudayaan Nasional.

Pada tahun 1987, Prof. Dr. Fuad Hasan, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, meresmikan Gedung Pameran Seni Rupa Depdikbud sebagai sarana kegiatan seni rupa. Upaya pengembangan dan perubahan nama menjadi Galeri Nasional Indonesia terus diperjuangkan oleh Prof. Edi Sedyawati sejak tahun 1995. Akhirnya, pada tahun 1998, Menko Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara menyetujui pendirian Galeri Nasional Indonesia.

Galeri Nasional Indonesia resmi dibuka pada tanggal 8 Mei 1999. Sejak saat itu, GNI berfungsi sebagai pusat pameran, edukasi, dan pengembangan seni rupa modern dan kontemporer di Indonesia. Gedung utama GNI, yang dikenal sebagai Gedung A, awalnya dibangun pada tahun 1817 sebagai Indische Woonhuis (rumah bergaya Hindia) oleh G.C. Van Rijk. Bangunan ini kemudian mengalami berbagai perubahan fungsi, termasuk sebagai institusi pendidikan Carpentier Alting Stichting (CAS) pada tahun 1900, sebelum akhirnya menjadi bagian dari Galeri Nasional Indonesia.

Dengan sejarah panjang dan transformasi yang signifikan, Galeri Nasional Indonesia kini menjadi salah satu institusi seni rupa terkemuka yang menampung berbagai karya seni dari seniman Indonesia maupun mancanegara.

Koleksi Seni Ikonik di Galeri Nasional Indonesia

Galeri Nasional Indonesia (GNI) di Jakarta adalah rumah bagi lebih dari 1.700 karya seni rupa, termasuk lukisan, patung, seni grafis, keramik, instalasi, kriya, dan seni media baru. Koleksi ini mencerminkan perjalanan seni rupa Indonesia dari masa ke masa. Berikut beberapa karya ikonik yang menjadi highlight di GNI:

1. "Penangkapan Pangeran Diponegoro" oleh Raden Saleh (1857)

Lukisan berukuran 112 x 179 cm ini menggambarkan momen penangkapan Pangeran Diponegoro oleh Belanda. Raden Saleh menampilkan perspektif yang unik dalam karyanya ini.

2. "Pangeran Diponegoro Memimpin Perang" oleh Basoeki Abdullah

Lukisan ini menampilkan sosok Pangeran Diponegoro yang karismatik saat memimpin perang, mencerminkan semangat perjuangan melawan penjajah.

3. "H.O.S Tjokroaminoto" oleh Affandi

Affandi, dikenal dengan gaya ekspresionisnya, menggambarkan tokoh pergerakan nasional H.O.S Tjokroaminoto dengan ekspresi yang kuat dan emosional.

4. "Di Depan Kelambu Terbuka" oleh S. Sudjojono

Lukisan ini menggambarkan kehidupan sosial masyarakat Indonesia pada masa revolusi, menampilkan kritik sosial yang mendalam.

5. "Rini" oleh Soekarno

Selain dikenal sebagai proklamator dan presiden pertama Indonesia, Soekarno juga memiliki bakat seni yang dituangkan dalam lukisan "Rini", menggambarkan sisi humanis dan artistiknya.

Koleksi-koleksi ini tidak hanya menampilkan keindahan seni rupa tetapi juga merefleksikan sejarah dan budaya Indonesia. Bagi pecinta seni dan sejarah, mengunjungi Galeri Nasional Indonesia memberikan kesempatan untuk memahami perjalanan seni rupa dan perjuangan bangsa melalui karya-karya ikonik tersebut.

Jam Operasional dan Lokasi Galeri Nasional Indonesia

Jam operasional Galeri Nasional Indonesia:

Galeri ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 19.00 WIB, dengan jam terakhir untuk penukaran tiket Traveloka pada pukul 18.00 WIB

Lokasi Galeri Nasional Indonesia:

Galeri Nasional Indonesia Tickets, Jl. Medan Merdeka Tim. No.14, RT.6/RW.1, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10110, Indonesia.

Galeri Nasional Indonesia berdekatan dengan objek wisata lain, seperti Monumen Nasional, Perpustakaan Nasional, dan Museum Nasional, sehingga Anda dapat merencanakan kunjungan ke beberapa tempat sekaligus dalam sehari. 

Harga Tiket Galeri Nasional Indonesia 

Berikut adalah daftar harga tiket Galeri Nasional Indonesia  untuk "Pameran Semesta Arkiv" yang tersedia di Traveloka:

Harga Tiket Masuk:

• Warga Negara Indonesia (WNI) & Pemegang KITAS: Rp 50.000
• Wisatawan Mancanegara: Rp 100.000

Harga Termasuk:

• Akses masuk ke "Pameran Semesta Arkiv" di Galeri Nasional Indonesia

Harga Tidak Termasuk:

• Pengeluaran pribadi
• Biaya lain yang tidak disebutkan dalam paket tiket

Pastikan untuk melakukan reservasi tiket Galeri Nasional Indonesia  terlebih dahulu dan tiba tepat waktu agar dapat menikmati pengalaman pameran dengan maksimal.

Fasilitas Galeri Nasional Indonesia

Galeri Nasional Indonesia menawarkan berbagai fasilitas untuk meningkatkan kenyamanan dan pengalaman pengunjung:

• Ruang Pameran: Terdapat ruang pameran tetap yang menampilkan koleksi seni yang telah ditetapkan sebagai koleksi negara, serta ruang pameran temporer untuk pameran seni modern seperti lukisan, patung, dan kriya.
• Ruang Audio Visual: Disediakan untuk pemutaran film atau presentasi terkait seni rupa.
• Ruang Baca dan Diskusi: Fasilitas ini memungkinkan pengunjung untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang seni rupa.
• Ruang Workshop dan Seminar: Digunakan untuk kegiatan edukasi seperti lokakarya dan seminar seni.
• Perpustakaan: Menyediakan koleksi literatur seni yang dapat diakses oleh pengunjung.
• Kafe dan Kantin: Tersedia tempat untuk bersantai dan menikmati makanan dengan harga terjangkau.
• Toko Suvenir: Menjual berbagai cenderamata terkait seni dan budaya Indonesia.
• Wi-Fi Gratis: Pengunjung dapat menikmati akses internet gratis selama berada di area galeri.
• Area Parkir, Toilet, dan Mushola: Fasilitas umum yang disediakan untuk kenyamanan pengunjung.

Dengan fasilitas-fasilitas tersebut, Galeri Nasional Indonesia berupaya memberikan pengalaman yang edukatif dan menyenangkan bagi setiap pengunjung.

Tips Berkunjung ke Galeri Nasional Indonesia

Agar pengalaman berkunjung ke Galeri Nasional Indonesia semakin menyenangkan dan nyaman, berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:

• Cek Jadwal dan Pameran Terbaru

Pastikan untuk mengecek jam operasional dan pameran yang sedang berlangsung sebelum datang. Beberapa pameran mungkin memerlukan reservasi atau tiket khusus.

• Datang Lebih Awal

Jika ingin menikmati galeri dengan lebih leluasa, datanglah di pagi hari saat belum terlalu ramai. Ini juga memberi waktu lebih banyak untuk menjelajahi seluruh koleksi tanpa terburu-buru.

• Gunakan Pakaian yang Nyaman

Karena kamu mungkin akan menghabiskan cukup banyak waktu berjalan-jalan di dalam galeri, gunakan pakaian yang nyaman dan sepatu yang mendukung aktivitas tersebut.

• Ikuti Aturan dan Etika Galeri

Jangan menyentuh karya seni, memotret tanpa izin di area terlarang, atau berbicara terlalu keras agar tidak mengganggu pengunjung lain.

• Bawa Perlengkapan Seperlunya

Hindari membawa barang bawaan yang terlalu besar karena beberapa area mungkin memiliki aturan pembatasan barang bawaan.

• Manfaatkan Fasilitas yang Ada

Galeri Nasional Indonesia menyediakan fasilitas seperti perpustakaan seni, ruang diskusi, dan toko suvenir. Jangan ragu untuk menggunakannya agar kunjunganmu semakin berkesan.

• Ikuti Tur atau Kegiatan Edukasi

Jika tersedia, manfaatkan kesempatan untuk mengikuti tur galeri atau sesi edukasi agar bisa mendapatkan wawasan lebih mendalam tentang karya seni yang dipamerkan.

• Gunakan Transportasi Umum

Karena lokasi Galeri Nasional Indonesia cukup strategis, menggunakan transportasi umum seperti KRL atau bus TransJakarta bisa menjadi pilihan yang lebih praktis daripada membawa kendaraan pribadi.

Dengan mengikuti tips ini, kamu bisa mendapatkan pengalaman yang lebih maksimal saat berkunjung ke Galeri Nasional Indonesia. Jangan lupa untuk selalu cek harga dan pameran Galeri Nasional Indonesia terbaru. Pesan tiket Galeri Nasional Indonesia untuk pameran pilihanmu di Traveloka, sekarang!