Berkelana ke Jepang tak melulu soal keramaian Shibuya atau kemewahan Ginza. Di sisi barat Tokyo, tepatnya di kawasan Tama, tersimpan berbagai pesona yang berbeda dari suasana kota besar. Kota Tama mungkin terdengar kurang populer dibanding distrik lain, namun di sinilah kamu bisa menemukan berbagai atraksi unik dan wisata budaya. Bagi yang bosan dengan keramaian pusat Tokyo, Tama bisa menjadi pelarian menenangkan sekaligus mengasyikkan.
Atraksi di Tama
1. Sanrio Puroland
Jika kamu menggemari Hello Kitty, Cinnamoroll, atau Little Twin Stars, Sanrio Puroland wajib menjadi tujuan utama di Tama. Tempat ini dapat ditemukan di 1-31 Ochiai, Tama City. Begitu masuk, kamu akan merasakan atmosfer fantasi khas Sanrio—warna-warna pastel, dekorasi lucu, dan karakter menggemaskan di setiap sudut. Harga tiket masuk untuk mengakses tempat ini sekitar Rp350.493.
Apa Saja yang Ditawarkan?
- Pameran Karakter Sanrio
Berbagai spot foto menarik dengan latar Hello Kitty, My Melody, dan kawan-kawan. Cocok untuk menghiasi akun media sosialmu.
- Parade dan Pertunjukan
Sanrio Puroland sering menggelar parade dengan kostum gemerlap. Anak-anak maupun orang dewasa pasti terhibur melihat karakter favorit menyapa penonton.
- Wahana Bertema
Tersedia atraksi khusus, seperti boat ride yang mengarungi “dunia” Sanrio. Asyik dan membuatmu merasa seperti memasuki negeri dongeng.
Kamu juga akan menemukan kafe dan restoran bertema. Sajian makanan pun tak lepas dari sentuhan karakter, misalnya latte art bergambar Hello Kitty atau cupcake lucu berbentuk Pompompurin.
Kalau kamu tidak ingin repot antre tiket di lokasi, sebaiknya booking tiket Sanrio Puroland terlebih dulu melalui Traveloka. Dengan begitu, kamu bisa masuk dengan lancar dan punya lebih banyak waktu untuk menjelajah seluruh wahana.
2. Tama Zoological Park
Tak jauh dari area pusat Tama, terdapat Tama Zoological Park yang menawarkan pengalaman melihat binatang dalam lingkungan luas dan asri. Lokasinya di Hino, Tokyo, namun tetap sering dianggap bagian dari kawasan Tama Raya.
Alasan Kamu Harus Berkunjung
- Lingkungan Hijau
Kebun binatang ini memanfaatkan kontur bukit dan pepohonan. Sebagian hewan hidup dalam kandang luas yang dirancang menyerupai habitat aslinya.
- Ragam Satwa
Mulai dari hewan khas Jepang seperti serigala Hokkaido, hingga satwa eksotis seperti jerapah dan singa.
- Butterfly House
Salah satu daya tarik di sini adalah rumah kupu-kupu besar. Kamu bisa melihat aneka kupu-kupu terbang bebas di dalam ruang berhawa hangat.
Area ini cocok dikunjungi keluarga. Anak-anak akan suka melihat hewan dari dekat, sementara orang dewasa dapat bersantai di jalur pejalan kaki yang rimbun. Meski kadang sedikit menanjak, udaranya segar dan sepadan dengan pemandangan indah yang tersaji.
3. Tama River (Sungai Tama)
Bagi pencinta alam, sungai Tama yang membentang di wilayah ini menawarkan pemandangan menyejukkan. Sekitar musim semi dan panas, masyarakat lokal kerap datang untuk piknik di tepi sungai. Kamu bisa merasakan suasana hangat sambil menikmati udara luar.
Aktivitas Seru di Tepi Sungai
- Piknik dan Barbeku
Banyak area terbuka di bantaran sungai yang disulap menjadi lokasi piknik. Kamu dapat membawa tikar dan perbekalan sendiri, lalu bersantai bersama teman atau keluarga.
- Olahraga Ringan
Jalur setapak di sepanjang sungai ideal untuk jogging atau bersepeda. Sembari berolahraga, kamu bakal dimanjakan oleh gemericik air dan pepohonan rindang.
- Memotret Lanskap
Saat senja, cahaya keemasan memantul di permukaan air, menghasilkan pemandangan fotogenik. Cocok bagi penggemar fotografi.
Tama River bukan atraksi yang memerlukan tiket masuk. Kamu hanya perlu menjaga kebersihan dan merawat lingkungan. Kadang-kadang, ada event lokal di sekitar tepian sungai, seperti festival kembang api. Boleh dicek jadwalnya jika ingin merasakan suasana yang lebih meriah.
4. Sakuragaoka Park
Ingin menenangkan diri di tengah rerumputan hijau? Coba mampir ke Sakuragaoka Park. Walau tak seterkenal taman besar di pusat Tokyo, Sakuragaoka Park jadi spot favorit penduduk setempat yang butuh rehat dari rutinitas.
Kamu bisa membawa bekal sendiri, duduk di bangku taman, dan membaca buku atau sekadar mendengarkan musik. Sakuragaoka Park memang lebih pas untuk chill, bukan untuk hiruk pikuk kegiatan wisata.
5. Keio Rail Land
Bagi pecinta kereta, Keio Rail Land di Hino (masih area Tama Raya) menyuguhkan museum interaktif yang membahas sejarah kereta Keio Line. Di sini, anak-anak bisa belajar sekaligus mencoba simulator mengemudi kereta. Ada gerbong bersejarah yang dipamerkan, lengkap dengan penjelasan mengenai evolusi teknologi kereta di Jepang. Kamu bisa merasakan sensasi jadi masinis, melihat panel kontrol, dan menjalankan kereta di jalur virtual.
Disediakan ruang bermain bagi anak dengan miniatur kereta dan rel yang bisa dirangkai sendiri. Jika tertarik pada segala hal terkait transportasi Jepang, Keio Rail Land menghadirkan pengalaman unik. Tiket masuk terjangkau, dan lokasinya tak terlalu jauh dari Stasiun Tama Dobutsukoen (Tama Zoo Station).
6. Tokyo Racecourse (Fuchu)
Meski berlabel “Tokyo,” arena balap kuda ini sesungguhnya berada di Fuchu, sisi timur Tama. Tempat ini memang lebih terkenal di kalangan penggemar olahraga pacuan kuda, tapi siapa bilang wisatawan biasa tak bisa menikmatinya?
Saat akhir pekan, Tokyo Racecourse menghadirkan wahana anak seperti komidi putar, area bermain kecil, hingga pony riding. Keluarga lokal sering piknik di sisi lapangan sambil menonton balapan. Beragam stand makanan tersedia, mulai dari kudapan ringan hingga hidangan lokal yang menghangatkan perut. Pengunjung mancanegara boleh masuk dan menonton balapan. Namun, perhatikan jadwalnya karena tidak setiap hari ada event. Kamu bisa cek situs resmi Tokyo Racecourse sebelum berangkat.
7. Edo-Tokyo Open Air Architectural Museum (Koganei Park)
Kendati sedikit di luar batas Kota Tama, museum terbuka ini masih dalam area Tama Barat. Terletak di Koganei Park, museum ini menampilkan bangunan tradisional Jepang yang dipindahkan secara utuh dari berbagai era. Kamu dapat melihat langsung rumah gaya Meiji, toko-toko jadul, dan berbagai struktur kayu klasik yang memancarkan pesona masa lampau.
Bangunannya tersebar di taman hijau, jadi sambil belajar sejarah, kamu bisa menikmati udara segar. Setiap sudut museum seolah mengajakmu kembali ke Jepang tempo dulu. Cocok buat hunting foto ala jidaigeki (drama periode Edo).
Jika kamu menyukai wisata budaya, Edo-Tokyo Open Air Architectural Museum akan memberi pengalaman berbeda dibanding objek wisata modern lain di Tokyo. Rutenya bisa dikombinasikan dengan Koganei Park yang punya pepohonan lebat dan arena bermain.
Itulah beberapa rekomendasi atraksi di Tama, mulai dari bertemu Hello Kitty di Sanrio Puroland hingga melihat satwa di Tama Zoological Park. Yuk, langsung pesan tiket pesawat, akomodasi, dan tiket atraksi melalui Traveloka.