Baca tentang:
- Nikmati dan Temukan Inspirasi dari Seni Foto Kontemporer di FOAM Photography Museum
- FOAM Photography Museum
- FOAM Magazine
- Harga Tiket FOAM Photography Museum
- Lokasi FOAM Photography Museum
- Jam Operasional FOAM Photography Museum
- 5 Tempat Wisata Dekat FOAM Photography Museum
- 1. Rijksmuseum
- 2. Van Gogh Museum
- 3. Heineken Experience
- 4. Stedelijk Museum
- 5. Keizersgracht dan Kanal
Nikmati dan Temukan Inspirasi dari Seni Foto Kontemporer di FOAM Photography Museum
Terletak di kanal berusia setengah abad di antara arsitektur klasik, FOAM Photography Museum menjadi destinasi wisata yang wajib dikunjungi oleh para pecinta seni dan fotografer dari berbagai penjuru dunia. Nyatanya, tempat ini memang tak pernah sepi pengunjung dan jadi tempat wisata yang paling banyak dikunjungi di Amsterdam.
FOAM Photography Museum memadukan interior tradisionalnya dengan eksterior modern dari krom dan kaca. Di sini, Anda bisa menjelajahi pameran yang luas dan dikurasi dengan baik dalam suasana yang unik, di tengah-tengah lingkar kanal Amsterdam. Setelahnya, Anda bisa mengakhiri kunjungan dengan menikmati kopi dan blueberry muffin di FOAM Café, menjelajahi toko buku dan galeri.
FOAM Photography Museum
Sesuai namanya, FOAM Photography Museum merupakan museum fotografi yang berada di Amsterdam, Belanda. Museum ini memiliki reputasi sebagai salah satu tempat terkemuka di dunia untuk pameran fotografi kontemporer, di mana banyak seniman baru, mapan dari seluruh dunia menampilkan koleksinya di sini.
- Sejarah
FOAM Photography Museum terletak di sebuah bangunan bersejarah milik bangsawan di Keizersgracht, salah satu kanal utama di Amsterdam. Tempat tersebut merupakan museum seni modern pertama di Amsterdam, yang dibuka pada tahun 1863.
Di FOAM, Anda bisa menemukan keragaman media fotografi, mulai dari pionir ikonik hingga bakat baru, dan dari cetakan antik hingga instalasi video. Tempat ini tak hanya merupakan showcase untuk fotografi, tapi juga sebuah ruang untuk mendapatkan inspirasi.
- Koleksi dan Pameran
FOAM tidak memiliki koleksi permanen yang besar, tetapi fokus pada pameran temporer yang sering berganti. Dengan pameran fotografi dan multimedia historis, informal, dan kontemporer yang berubah setiap 2-4 bulan, Anda pasti akan terpesona saat berkunjung ke sini.
Setidaknya, FOAM Photography Museum menyelenggarakan sekitar 16 hingga 20 pameran setiap tahun. Karyanya beragam, mulai dari fotografi termasuk seni kontemporer, dokumenter, fashion, dan masih banyak lagi. Tak hanya para seniman lama, pameran juga mencakup karya dari para bakat baru di Belanda maupun internasional.
Selain itu, FOAM Photography Museum juga secara teratur menyelenggarakan lokakarya, tur khusus, diskusi, dan kegiatan lainnya untuk mendorong penggemar fotografi yang berpikiran sama, bersemangat, dan kreatif.
Jika Anda tertarik dengan seni fotografi, FOAM adalah tempat yang tepat dikunjungi untuk menjelajahi sejarah fotografi. Mulai dari bidikan besar yang berpengalaman hingga pendatang baru. Teknik termasuk potret formal, absurd still-lifes, dan campuran bahan hibrida.
- Program dan Aktivitas
Selain pameran, FOAM Photography Museum juga aktif dalam mendukung pendidikan dan penelitian di bidang fotografi. Tempat ini menawarkan berbagai program pendidikan, termasuk lokakarya, kuliah, dan acara diskusi yang melibatkan seniman dan kurator. FOAM juga memiliki program publikasi yang menerbitkan buku-buku fotografi dan katalog pameran.
FOAM Magazine
FOAM juga menerbitkan majalah dua kali setahun, yang dikenal sebagai "FOAM Magazine." Majalah ini adalah platform internasional untuk fotografi, menampilkan karya dan wawancara dengan fotografer serta esai tentang tema-tema yang terkait dengan dunia fotografi.
FOAM berkomitmen untuk mempromosikan fotografi sebagai bentuk seni dan medium komunikasi lewat program yang dinamis dan beragam. Museum ini menjadi pusat bagi pecinta fotografi, seniman, kurator, dan masyarakat umum yang tertarik untuk mengeksplorasi dunia fotografi dalam berbagai bentuknya. Tidak heran jika
FOAM Photography Museum menjadi salah satu destinasi utama bagi mereka yang tertarik pada fotografi di Amsterdam dan di seluruh dunia.
Harga Tiket FOAM Photography Museum
- Dewasa: Rp 324.964
Berikut adalah beberapa informasi yang perlu Anda ketahui saat membeli tiket FOAM Photography:
- Untuk proses penukaran tiket. Anda bisa menunjukkan tiket di smartphone di loket masuk.
- Tiket berlaku pada hari yang Anda pilih.
- Pengunjung yang mendapatkan diskon harus menunjukkan bukti yang sah (misalnya kartu pelajar) kepada resepsionis pada saat kedatangan.
Lokasi FOAM Photography Museum
FOAM Photography Museum berlokasi di Keizersgracht 609, 1017 DS Amsterdam, Belanda. Jaraknya sekitar 12 menit perjalanan menggunakan transportasi publik dari pusat kota Amsterdam atau Dam Square.
Jam Operasional FOAM Photography Museum
Museum
- Senin - Rabu: 10 pagi - 6 sore
- Kamis - Jumat: 10 pagi - 9 malam
- Sabtu - Minggu:10 pagi - 6 malam
FOAM Edition Gallery
- Rabu: 11 siang - 6 sore
- Kamis: 11 siang - 9 malam
- Jumat - Minggu: 10 pagi - 6 sore
5 Tempat Wisata Dekat FOAM Photography Museum
FOAM Photography Museum terletak di pusat Amsterdam, hingga cukup mudah mengakses tempat wisata di sekitarnya. Tempat-tempat wisata ini memberikan berbagai pengalaman mulai dari seni dan sejarah hingga rekreasi dan hiburan selama Anda berada di Amsterdam. Setidaknya ada lima tempat wisata di sekitar FOAM, termasuk:
1. Rijksmuseum
Merupakan Museum Nasional Belanda dengan sejumlah koleksi seni dan menyimpan banyak sejarah. Beberapa karya terkenal yang ada di sini, di antaranya "Night Watch" karya Rembrandt dan "The Milkmaid" karya Vermeer. Museum ini bisa ditempuh dengan 11 menit jalan kaki di FOAM Photography Museum.
2. Van Gogh Museum
Siapa yang tak kenal Van Gogh? Sebagai pelukis legendaris, Vincent van Gogh telah melahirkan banyak karya yang sebagian besar tersimpan di Van Gogh Museum. Tempat ini terletak di Museumplein, jaraknya sekitar 17 menit jalan kaki dari FOAM Photography Museum. Di sini, Anda bisa melihat lukisan, gambar, hingga surat-surat Van Gogh.
3. Heineken Experience
Salah satu tempat wisata yang juga sayang dilewatkan saat berada di Amsterdam adalah Heineken Experience. Heineken Experience merupakan bangunan bekas pabrik yang telah diubah menjadi interaktif.
Di sini, Anda bisa belajar perjalanan sejarah Heineken sebagai salah satu bir terbesar di dunia. Anda akan diajak melihat proses pembuatan bir, dan menikmati berbagai kegiatan interaktif. Tempat ini berjarak sekitar 12 menit jalan kaki dari FOAM Photography Museum.
4. Stedelijk Museum
Sekitar 1.3 kilometer dari FOAM Photography Museum, tepatnya di Museumplein ada satu lagi museum yang layak untuk dikunjungi, yaitu Stedelijk Museum. Museum ini menyimpan banyak karya seni modern dan kontemporer seperti Piet Mondrian, Kazimir Malevich, dan banyak seniman modern lainnya.
5. Keizersgracht dan Kanal
FOAM Photography Museum terletak di salah satu kanal utama Amsterdam, Keizersgracht. Berjalan-jalan di sepanjang kanal ini memberikan pemandangan bangunan bersejarah yang indah dan suasana khas Amsterdam. Anda bisa mengambil tur perahu kanal untuk melihat kota dari perspektif yang berbeda atau menikmati minuman dan sepotong kue khas di salah satu tempat makan.
Setidaknya ada lebih dari lima restoran, cafe, dan bar yang ada di sekitar kanal. Anda bisa menikmati sore di salah satu tempat tersebut selepas menjelajahi Museum Fotografi FOAM.