Baca tentang:
- Harga Tiket Zaanse Schans 2024 Terbaru
- Sejarah Zaanse Schans yang Ikonik di Belanda
- Jam Buka Zaanse Schans
- Aktivitas Seru di Zaanse Schans
- 1. Berkunjung ke Zaans Museum
- 2. Melihat Kincir Angin yang Masih Aktif
- 3. Mencicipi Roti Tradisional khas Belanda
- 4. Makan Keju di Catharina Hoeve Cheese Farm
- 5. Melihat Pembuatan Sepatu Kayu
- Lokasi & Cara ke Zaanse Schans
Bagi yang ingin berlibur ke Belanda, berkunjung ke Zaanse Schans bisa menjadi salah satu cara tujuan wisata yang menarik. Lokasi wisata ini tidak kalah populer dibandingkan Museum Van Gogh, De Efteling, Anne Frank House, dan Royal Palace Amsterdam.
Terletak sekitar 15 kilometer dari Canals of Amsterdam, Zaanse Schans dikenal sebagai desa yang dipenuhi dengan sejumlah kincir angin yang masih aktif, rumah-rumah kayu, museum, dan peternakan yang ikonik. Tertarik untuk melancong ke Zaanse Schans? Simak dulu harga tiket, sejarah, jam buka, aktivitas seru, dan lokasinya secara lengkap berikut ini, ya!
Harga Tiket Zaanse Schans 2024 Terbaru
Harga tiket Zaanse Schans 2024 terbaru tidak terlalu mahal. Hanya dengan merogoh kocek di bawah Rp600.000-an, Anda sudah bisa ikut tur ke daerah Zaanse Schans yang sangat bersejarah di Belanda.
Selain itu, ada banyak kegiatan seru lainnya yang bisa Anda lakukan di Zaanse Schans, seperti melihat bangunan kincir angin yang masih aktif, mengunjungi museum-museum kecil dan rumah-rumah kuno, hingga menyaksikan langsung pembuatan sepatu kayu khas Belanda. Berikut harga tiket tur Zaanse Schans 2024 terbaru dari Traveloka:
- Harga tiket tur Zaanse Schans: Mulai dari Rp593.294
Tidak cuma paket tur saja, tiket tur Zaanse Schans dari Traveloka juga sudah termasuk layanan antar-jemput bus dan pemandu di dalam bus. Menarik banget, kan?
Sejarah Zaanse Schans yang Ikonik di Belanda
Zaanse Schans terletak di sebelah sungai De Zaan. Selama masa perang, terdapat benteng yang terbuat dari tembok tanah untuk mempertahankan pasukan Belanda dari Spanyol. Benteng ini disebut sebagai ‘sconce’ atau dalam bahasa Belanda 'Schans'. Itulah mengapa wilayah ini disebut Zaanse Schans.
Pada tahun 1960-an, Zaanse Schans ditetapkan sebagai situs peninggalan Belanda. Banyak bangunan bersejarah dari area sekitar yang dipindahkan ke Zaanse Schans untuk dilestarikan. Barulah pada tahun 1980-an, Zaanse Schans mulai menjadi objek wisata di Belanda yang populer. Hingga saat ini, ada lebih dari 1,5 juta pengunjung yang datang ke sana setiap tahunnya.
Zaanse Schans menjadi salah satu tempat di dunia mana Anda bisa menemukan kincir angin yang masih aktif. Dulunya, ada ratusan kincir angin yang digunakan oleh masyarakat setempat untuk memproduksi minyak biji rami, cat, mustard, kertas, hingga mengolah kayu. Tidak hanya kincir angin saja, Zaanse Schans juga dikenal sebagai tempatnya para pengrajin timah tradisional yang melakukan pekerjaannya menggunakan tangan. Selain itu, ada juga rumah tenun dan pabrik pembuatan bak atau tong kayu.
Sebagai informasi, Zaanse Schans termasuk sebagai salah satu kawasan industri tertua di dunia. Pada masa kejayaannya di abada ke-17 dan ke-18, wilayah ini menjadi rumah dari sekitar 600 kincir angin yang aktif. Saat ini, terdapat 10 kincir angin yang masih beroperasi untuk memproduksi minyak, rempah-rempah, hingga cat.
Jam Buka Zaanse Schans
Zaanse Schans buka sepanjang tahun dan menawarkan berbagai macam aktivitas, termasuk kincir angin, toko souvenir, kafe dan restoran, hingga demonstrasi pengrajin tradisional. Selama peak season, hampir semua aktivitas di Zaanse Schans buka setiap hari, mulai dari jam 10.00 pagi sampai 17.00 sore. Tapi, beberapa objek wisata mungkin tutup selama akhir pekan dan hari libur ketika low season.
Perlu diketahui juga bahwa beberapa kincir angin mungkin akan ditutup untuk penggunaan umum ketika sedang digunakan secara aktif. Akses masuk ke kincir angin juga mungkin dibatasi untuk beberapa orang saja pada satu waktu.
Aktivitas Seru di Zaanse Schans
Ada banyak aktivitas seru yang bisa Anda lakukan di Zaanse Schans bersama orang-orang tercinta, seperti:
1. Berkunjung ke Zaans Museum
Salah satu objek wisata paling terkenal di Zaanse Schans adalah Zaans Museum. Di sini, Anda bisa mempelajari wilayah Zaan melalui berbagai pamerannya. Museum ini juga menampilkan seni lokal dan informasi unik tentang Zaanse Schans. Tidak hanya itu, Anda pun bisa belajar tentang bagaimana Zaanse Schans dibangun hingga menjadi seperti sekarang ini.
2. Melihat Kincir Angin yang Masih Aktif
Kincir angin adalah simbol dari negara Belanda yang sangat unik. Anda bisa menemukan banyak kincir angin yang masih aktif di Zaanse Schans! Beberapa kincir angin aktif yang bisa Anda temui adalah De Huisman, De Zoeker, De Bonte Hen, dan De Kat. Masing-masing kincir angin ini memiliki fungsinya tersendiri, seperti pengolahan rempah-rempah dan kayu, hingga pembuatan cat.
3. Mencicipi Roti Tradisional khas Belanda
Kalau Anda main ke Zaanse Schans, jangan melewatkan museum rotinya, ya! Di sana, Anda bisa melihat langsung oven roti asli yang sudah digunakan sejak lama. Lebih dari itu, Anda juga berkesempatan untuk mencicipi langsung roti atau makanan panggang tradisional khas Belanda, salah satunya duivekater.
4. Makan Keju di Catharina Hoeve Cheese Farm
Catharina Hoeve Cheese Farm adalah salah satu objek wisata yang paling banyak dikunjungi di Zaanse Schans. Di sini, Anda bisa melihat proses pembuatan berbagai macam keju dari para pekerja yang masih mengenakan pakaian tradisional khas Belanda. Selain itu, Anda juga bakal disuguhi keju-keju lezat ketika berkunjung ke Catharina Hoeve Cheese Farm. Bikin ngiler banget, kan?
5. Melihat Pembuatan Sepatu Kayu
Suka dengan kerajinan tangan? Coba, deh, mampir ke Zaanse Schans Clog Workshop. Di situ, Anda bisa menyaksikan langsung pembuatan sepatu kayu khas Belanda yang cantik dan unik. Toko pengrajin kayu yang dikelola oleh sebuah keluarga di Zaanse Schans ini menampilkan keterampilan tradisional khas Belanda. Anda bisa melihat seluruh proses pembuatan sepatu kayu Belanda yang masing-masing hanya dibuat dengan sepotong kayu. Tidak hanya itu saja, Zaanse Schans Clog Workshop juga memamerkan sepatu koleksi unik dari seluruh dunia.
Lokasi & Cara ke Zaanse Schans
Zaanse Schans terletak di tepi Sungai Zaan, tepatnya di sebelah utara kota Zaandam di Belanda. Kalau Anda dari Amsterdam, Anda bisa naik kereta menuju ke Zaanse Schans. Pertama-tama, Anda bisa naik kereta dari Amsterdam Central Station sekitar 18 menit dan turun di stasiun Zaandijk Zaanse Schans. Dari sana, Anda bisa jalan kaki di sepanjang Stationsstraat di desa Zaandijk selama 10-15 menit sampai Anda melihat kincir angin. Selanjutnya, Anda tinggal menyeberang sungai melalui jembatan yang ada di dekat kincir angin tersebut.
Ingin naik bus? Tidak perlu khawatir, Anda bisa naik bus nomor 391 dari Amsterdam Central Station yang terminalnya tepat di samping pintu masuk utama Zaanse Schans. Perjalanannya memakan waktu sekitar 40-45 menit dan bus berangkat setiap 30 menit sekali. Itulah tadi informasi seputar harga tiket tur, aktivitas seru, dan cara ke Zaanse Schans. Anda bisa booking tiket Zaanse Schans di Traveloka dan dapatkan promo menariknya!