Qingdao, terletak di utara Semenanjung Shandong, China, merupakan kota yang terbesar ke-15 di China. Menempati luas wilayah sebesar 10.654 km2, lanskap kota Qingdao mencakup daerah datar, pegunungan, dan pantai. Kota ini berbatasan dengan wilayah Yantai, Weifang, dan Rizhao serta memiliki lima sungai utama.

Pesona sejarah kota ini terlihat dalam arsitektur bergaya Jerman dari masa pendudukan Jerman 1898-1914, termasuk landmark seperti Pabrik Bir Tsingtao. Letak strategis Qingdao di pantai dan signifikansi ekonominya menjadikannya sebuah metropolis yang berkembang pesat, serta menggabungkan masa lalu dengan prestasi modernnya.

Objek wisata pertama yang wajib dikunjungi di Qingdao adalah Pantai Qingdao, tempat yang cocok bagi kamu melihat matahari, laut, dan pasir di Yellow Sea. Kamu bisa bersantai di tepi pantai yang berwarna emas, berjalan-jalan santai di sepanjang garis pantai, atau melakukan aktivitas pantai lainnya. Jangan lupa untuk berjalan-jalan di sepanjang Dermaga Zhanqiao untuk menikmati pemandangan panoramik dari langit-langit kota dan laut.

Bagi yang ingin mengeksplorasi perjalanan sejarah, kamu bisa pergi ke Badaguan Scenic Area, terkenal dengan jalanan yang dikelilingi pepohonan, perpaduan arsitektur Eropa dan Tiongkok yang kaya sejarah, dan flora yang beragam.

Kalau kamu mencari destinasi wisata yang unik, kamu juga bisa mengunjungi Museum Bir Qingdao, di mana kamu bisa mempelajari proses pembuatan bir dan bahkan mencicipi bir.

Terakhir, nikmati suasana yang meriah, lakukan aktivitas santai, dan lihat patung-patung seni di May Fourth Square, pusat budaya Kota Qingdao. Kamu pasti akan menikmati pengalaman berwisata yang tak terlupakan di sini!

Waktu terbaik untuk mengunjungi Qingdao adalah pada musim semi yang sejuk (April hingga Juni) dan musim gugur (September hingga November). Dengan iklim monsun yang bersahabat dipengaruhi oleh lokasinya di sepanjang samudra, Qingdao memiliki musim semi yang sejuk, musim panas yang basah, dan musim dingin yang kering.

Bulan Agustus merupakan bulan diadakannya Festival Bir Internasional Qingdao yang populer. Namun, dari Maret hingga November, terutama pada bulan Agustus, merupakan kombinasi kondisi cuaca optimal untuk kunjungan yang menyenangkan ke Qingdao. Kamu akan menemukan pengalaman yang memuaskan selama periode ini.

Qingdao dan Shanghai berjarak 730 kilometer, terhubung oleh layanan kereta api berkecepatan tinggi yang nyaman. Perjalanan antara dua kota ini berlangsung sekitar 4 hingga 6 jam, memberikan pilihan yang cepat dan nyaman bagi para wisatawan. Sistem kereta api yang efisien merupakan salah satu pencapaian infrastruktur transportasi di Tiongkok.

Untuk yang mempertimbangkan biaya, tiket kereta cepat biasanya berkisar antara 300 CNY hingga 800 CNY, dengan berbagai kategori tarif untuk berbagai anggaran. Kamu memiliki fleksibilitas untuk memilih kelas yang diinginkan dan menikmati pemandangan indah sepanjang perjalanan.

Meskipun perjalanan dengan pesawat terbang juga merupakan opsi dengan waktu tempuh 1,5 jam, perjalanan dengan kereta cepat memberikan pengalaman unik, menggabungkan efisiensi dan kenyamanan sambil menelusuri keindahan pesisir Tiongkok bagian timur.

Terkenal dengan kekayaan pantainya, Qingdao adalah surga makanan laut yang menawarkan pengalaman kuliner yang unik. Mie seafood, yang menyajikan campuran udang, kerang, dan ikan, menunjukkan kecintaan kota ini terhadap cita rasa segar dari sumber daya yang dimiliki.

Teripang adalah makanan laut lokal yang memiliki tekstur yang khas. Qingdao memiliki berbagai macam hidangan laut yang diolah dengan berbagai metode, mulai dari dipanggang hingga direbus. Jangan lupa untuk menyandingkan hidangan laut ini dengan bir Tsingtao yang ikonik.