Bojonegoro mungkin belum sepopuler Malang atau Yogyakarta dalam peta wisata nasional, tetapi kota yang terletak di bagian barat Jawa Timur ini menyimpan banyak kejutan menarik. Salah satunya adalah Alun-Alun Bojonegoro, ruang publik yang kini menjadi magnet wisata bagi warga lokal maupun pelancong dari luar kota. Terlebih setelah revitalisasi besar-besaran, alun-alun ini tampil semakin memikat dengan fasilitas modern dan konsep terbuka ramah untuk segala usia.

Jika kamu tengah mencari tempat bersantai dengan suasana khas kota kecil yang asri, menyenangkan, sekaligus menyimpan jejak sejarah lokal, alun alun Bojonegoro patut masuk daftar kunjunganmu berikutnya.

Baca juga: 12 Destinasi Wisata di Bojonegoro Terfavorit

Seperti halnya banyak kota di Jawa, alun-alun Bojonegoro berdiri sebagai pusat kehidupan masyarakat. Baik dari sisi sosial, budaya, hingga spiritual. Terletak tepat di jantung kota, tempat ini menjadi ruang terbuka hijau yang tidak hanya menenangkan mata, tetapi juga menyimpan banyak cerita di balik kehadirannya.

Salah satu daya tarik yang paling mencolok adalah Watu Semar, batu berukuran besar yang berada di sisi alun-alun. Batu ini bukan sekadar hiasan taman; menurut cerita masyarakat lokal, Watu Semar memiliki aura mistis dan diyakini sebagai simbol penjaga wilayah Bojonegoro. Keberadaan batu ini pun semakin memperkaya nilai historis dan spiritual dari alun-alun tersebut, menjadikannya lebih dari sekadar taman kota.

Selain Watu Semar, pemandangan Masjid Agung Darussalam nan megah di sisi timur alun-alun juga memberikan nuansa khas tersendiri. Arsitekturnya memadukan gaya modern dengan sentuhan klasik Jawa yang membuat kawasan ini sangat fotogenik, terutama saat sore menjelang senja.

Pasca revitalisasi yang dilakukan pemerintah kabupaten, alun-alun Bojonegoro kini tampil dengan wajah baru lebih tertata. Area pedestrian lebih luas, taman bermain anak, lintasan jogging, serta zona duduk yang rindang menjadikan tempat ini ideal untuk kegiatan rekreasi keluarga maupun sekadar nongkrong santai. Fasilitas umum juga sudah diperbarui, seperti toilet bersih, area parkir lebih rapi, serta penataan PKL yang kini dipusatkan di zona khusus agar tidak mengganggu keindahan lanskap taman kota.

Berlokasi di Kelurahan Kauman, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, alun-alun ini sangat mudah dijangkau dari berbagai penjuru kota. Untuk wisatawan yang datang dari luar daerah, ada beberapa alternatif transportasi yang bisa dipilih:

Naik Kereta Api

Bojonegoro memiliki stasiun kereta aktif yang terhubung dengan jalur lintas utara Pulau Jawa. Kamu bisa turun di Stasiun Bojonegoro, lalu melanjutkan perjalanan dengan ojek online, becak, atau angkutan kota hanya dalam waktu 10 menit menuju alun-alun.

Naik Bus Antarkota

Terminal Rajekwesi merupakan pintu masuk utama bagi penumpang bus antarkota. Dari sini, kamu dapat menggunakan angkot, ojek, atau taksi daring menuju alun-alun yang jaraknya tak sampai 5 km.

Menggunakan Kendaraan Pribadi

Akses jalan menuju pusat kota cukup baik. Jika menggunakan Google Maps, kamu bisa langsung mengetik kata kunci “Alun-Alun Bojonegoro”, dan sistem navigasi akan membimbingmu ke lokasi tanpa masalah.

Selama proses revitalisasi, pemerintah daerah juga menyiapkan area parkir tambahan di sekitar alun-alun untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan saat akhir pekan dan libur panjang.

Baca juga: Rekomendasi 10 Taman di Jawa Barat untuk Tingkatkan Kesehatan

Tak hanya menjadi titik pusat keramaian kota, alun alun Bojonegoro juga dikelilingi oleh sejumlah tempat wisata menarik yang layak masuk dalam itinerary kunjunganmu. Jaraknya relatif dekat memungkinkan kamu untuk mengeksplorasi beberapa destinasi ini dalam satu hari tanpa harus berpindah kota atau bermacet-macetan. Berikut rekomendasinya:

Jarak dari Alun-Alun Bojonegoro: ±1,3 km (sekitar 5 menit berkendara atau 20 menit berjalan kaki)

Museum ini adalah pilihan tepat jika kamu ingin memahami sejarah panjang Bojonegoro secara lebih mendalam. Koleksinya mencakup artefak sejarah, benda budaya, hingga dokumentasi perkembangan Bojonegoro dari masa ke masa. Letaknya sangat strategis dan sering menjadi tujuan edukasi bagi pelajar maupun wisatawan budaya. Selain itu, area sekitar museum juga cukup rindang, cocok untuk beristirahat setelah berjalan kaki dari alun-alun.

Jarak dari Alun-Alun Bojonegoro: ±1,3 km (sekitar 5 menit berkendara atau 20 menit berjalan kaki)

Ingin suasana taman lebih luas dan tenang? Taman Rajekwesi bisa jadi alternatifnya. Tempat ini menawarkan area hijau nyaman untuk piknik, bermain bersama anak, atau sekadar bersantai. Fasilitas seperti tempat duduk, jalur pedestrian, dan wahana sederhana menjadikan taman ini tempat favorit warga di sore hari. Karena jaraknya masih relatif dekat dari alun-alun Bojonegoro, kamu bisa mampir ke sini setelah puas berfoto di sekitar Watu Semar atau Masjid Agung.

Jarak dari Alun-Alun Bojonegoro: ±400 meter (sekitar 2 menit berkendara atau 5 menit berjalan kaki)

Berada di pusat aktivitas ekonomi kota, Pasar Bojonegoro adalah tempat ideal untuk mencari oleh-oleh lokal. Kamu bisa menemukan beragam produk seperti kripik tempe khas Bojonegoro, batik Jonegoroan yang unik, hingga jajanan pasar tradisional. Suasananya cukup ramai, tapi tetap teratur. Cocok bagi kamu yang ingin berbaur langsung dengan kehidupan warga lokal sambil membawa pulang sesuatu yang otentik.

Jarak dari Alun-Alun Bojonegoro: ±7,5 km (sekitar 20 menit berkendara)

Sedikit lebih jauh dari pusat kota, tetapi tetap mudah diakses, Bendungan Gerak adalah salah satu spot wisata alam menenangkan. Terletak di tepi Sungai Bengawan Solo, bendungan ini sering dijadikan lokasi healing murah meriah. Kamu bisa duduk di pinggirannya sambil menikmati angin semilir dan panorama air yang mengalir tenang. Tempat ini juga populer di kalangan pemancing dan warga lokal yang ingin menghabiskan akhir pekan dengan cara lebih sederhana.

Dengan lokasi saling berdekatan, kamu bisa menyusun rencana perjalanan satu hari yang efektif dan menyenangkan. Mulai dari eksplorasi budaya di Museum Rajekwesi, bersantai di Taman Rajekwesi, belanja oleh-oleh di Pasar Kota Bojonegoro, hingga menikmati ketenangan di Bendungan Gerak. Semuanya bisa kamu capai dengan mudah dari alun alun Bojonegoro, menjadikannya sebagai titik awal eksplorasi ideal di kota ini.

Agar kunjunganmu ke taman kota Bojonegoro berjalan lancar dan menyenangkan, simak beberapa tips berikut:

Baca juga: 15 Destinasi Wisata Jawa Barat Alternatif Selain Kota Bandung

Dengan perpaduan nilai sejarah, wajah modern yang terus diperbarui, serta akses mudah dari berbagai arah, alun alun Bojonegoro menjelma menjadi destinasi yang sayang untuk dilewatkan saat kamu menjelajah wilayah barat Jawa Timur. Tak hanya menyuguhkan pemandangan taman kota nan asri, tempat ini juga memancarkan suasana hangat khas kota kecil yang penuh cerita dan keramahan.

Kini saatnya kamu mulai merencanakan perjalanan serumu ke Bojonegoro. Semua kebutuhan traveling bisa kamu atur dengan lebih praktis. Mulai dari pesan tiket pesawat menuju kota tujuan, booking hotel terbaik untuk tempat istirahat nyaman, hingga berburu tiket wahana rekreasi dan atraksi menarik lainnya, semua tersedia dalam satu aplikasi Traveloka. Tinggal klik, atur, dan nikmati pengalaman liburan lebih efisien dan menyenangkan.