Menyaksikan Sunrise Spektakuler di Gunung Penanjakan, Spot Terbaik di Jawa Timur

Travel Bestie
26 Jun 2025 - Waktu baca 5 menit

Ketika berbicara tentang destinasi terbaik untuk menikmati keajaiban matahari terbit di Indonesia, Gunung Penanjakan selalu muncul sebagai jawaban utama. Terletak di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, gunung ini bukan sekadar bukit pandang biasa, melainkan sebuah panggung alam dramatis, di mana kamu bisa menyaksikan siluet tiga gunung legendaris, Bromo, Batok, dan Semeru, berdiri sejajar dalam balutan cahaya fajar nan memukau.

Pemandangannya begitu ikonik dan fotogenik, hingga banyak yang menyebutnya sebagai salah satu spot sunrise terbaik di dunia. Tidak heran jika tempat ini selalu menjadi incaran para fotografer, petualang, hingga pecinta ketenangan yang ingin menikmati momen sunyi di tengah luas biasanya lanskap pegunungan di Jawa Timur.

Kalau kamu sedang mencari informasi terbaru tentang Gunung Penanjakan, termasuk akses menuju lokasi, waktu terbaik untuk berkunjung, serta berbagai tips praktis agar perjalananmu makin lancar dan nyaman, simak ulasan selengkapnya berikut ini!

Apa Itu Gunung Penanjakan dan Mengapa Begitu Terkenal?

Gunung Penanjakan adalah sebuah titik pandang strategis yang berada di ketinggian sekitar 2.770 meter di atas permukaan laut, terletak di sisi barat kaldera Bromo. Lokasinya mencakup dua wilayah administratif, yakni Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Probolinggo, menjadikannya salah satu gerbang utama bagi para wisatawan yang ingin menikmati panorama khas pegunungan Tengger dari sudut terbaik.

Yang membuat Gunung Penanjakan Bromo begitu terkenal adalah panorama alam tiga dimensi nan menakjubkan, terutama saat fajar mulai menyingsing. Momen sunrise di sini bukan sekadar pemandangan biasa, tetapi sebuah pertunjukan alam sangat memukau. Dari puncaknya, kamu bisa menyaksikan:

Gunung Bromo yang terus menghembuskan asap putih dari kawah aktifnya, menghadirkan suasana magis dan misterius.
Gunung Batok, si kerucut hijau yang berdiri tenang di samping Bromo, memberikan kontras visual yang memesona.
Gunung Semeru, gunung tertinggi di Pulau Jawa, yang kadang terlihat memuntahkan asap tipis dari puncaknya, menambah dramatisasi pemandangan.
Lautan kabut atau awan yang menyelimuti lembah Tengger, menciptakan ilusi seolah-olah kamu sedang berdiri di atas awan.

Berkat komposisi alam luar biasa ini, banyak wisatawan menyebut Penanjakan sebagai “teater alam terbuka paling megah” di Indonesia, tempat di mana kamu bisa menyaksikan perpaduan langit, gunung, serta kabut dalam satu bingkai sempurna. Sangat menakjubkan, bukan?

Discover flight with Traveloka

Tue, 29 Jul 2025

Citilink

Jakarta (CGK) ke Surabaya (SUB)

Mulai dari Rp 791.900

Sun, 6 Jul 2025

Lion Air

Jakarta (CGK) ke Surabaya (SUB)

Mulai dari Rp 932.500

Wed, 16 Jul 2025

Pelita Air

Jakarta (CGK) ke Surabaya (SUB)

Mulai dari Rp 963.583

Rute dan Akses Menuju Gunung Penanjakan

Untuk menuju Puncak Gunung Penanjakan, kamu bisa memilih beberapa jalur populer, tergantung titik awal keberangkatanmu:

1. Via Cemoro Lawang (Probolinggo):

Jalur ini paling populer dan ramai digunakan. Dari Cemoro Lawang, kamu bisa naik jeep 4WD menuju Penanjakan. Rute ini tergolong aman meski menanjak tajam dan berkelok.

2. Via Wonokitri (Pasuruan):

Jalur ini menawarkan perjalanan lebih tenang sehingga cocok bagi kamu yang ingin menjauh dari keramaian. Medannya juga bisa ditempuh dengan jeep yang disewakan penduduk setempat, membuatnya cocok bagi para pemula dalam hal mendaki gunung.

3. Trekking dari Cemoro Lawang:

Jika kamu suka tantangan, trekking ke puncak bisa jadi opsi menarik. Waktu tempuh sekitar 1,5 hingga 2 jam jalan kaki, tetapi pastikan kamu dalam kondisi fisik prima dan membawa perlengkapan hangat.

Catatan: Medan menuju Gunung Penanjakan cukup ekstrem, jadi tidak disarankan menggunakan kendaraan biasa (mobil pribadi berpenggerak dua roda). Sebaiknya gunakan jasa sewa jeep resmi di kawasan Bromo.

Waktu Terbaik untuk Menyaksikan Sunrise di Gunung Penanjakan

Salah satu alasan utama orang mendaki ke Gunung Penanjakan adalah demi menyaksikan indahnya pesona sunrise yang pastinya takkan terlupakan. Cahaya keemasan yang perlahan muncul dari balik horison, menyinari siluet Gunung Bromo dan Gunung Semeru, menciptakan momen nyaris seperti lukisan hidup.

Waktu terbaik untuk menikmati keindahan ini adalah:

Musim kemarau (Mei – September): Pada bulan-bulan ini, langit cenderung lebih cerah serta bebas dari hujan. Peluangmu untuk mendapatkan momen sunrise yang jernih tanpa terhalang kabut atau awan cukup tinggi. Ini adalah musim favorit para fotografer alam dan pemburu sunrise.

Jam ideal tiba di lokasi: Usahakan kamu sudah berada di puncak sekitar pukul 04.00 – 04.30 WIB. Matahari mulai terbit antara 05.15 hingga 05.45 WIB, tergantung musim. Jangan lupa, perjalanan menuju puncak biasanya ditempuh dengan jeep dan bisa memakan waktu hingga 45 menit tergantung antrian serta kondisi jalan.

Hindari keramaian dengan datang lebih awal: Jika kamu berkunjung saat akhir pekan atau musim liburan, sangat disarankan untuk datang lebih pagi. Spot di gardu pandang utama cukup terbatas, dan lokasi terbaik biasanya sudah dipadati oleh wisatawan sejak dini hari. Semakin awal kamu tiba, semakin besar peluangmu mendapatkan sudut pandang sempurna untuk menikmati dan mengabadikan sunrise dari Gunung Penanjakan.

Aktivitas Menarik di Gunung Penanjakan dan Sekitarnya

Berada di Gunung Penanjakan bukan hanya soal sunrise. Ada banyak hal menarik lainnya yang bisa kamu lakukan untuk memperkaya pengalaman travelingmu:

1. Berburu Foto Lanskap Kelas Dunia

Panorama di sini sangat fotogenik. Sunrise, siluet gunung, dan lautan kabut jadi kombinasi sempurna untuk konten Instagram atau dokumentasi pribadi.

2. Ngopi Sambil Menikmati Pemandangan

Terdapat beberapa warung kopi sederhana yang menjajakan minuman dan makanan ringan. Kopi panas di suhu sekitar 5-10°C terasa jauh lebih nikmat!

3. Melanjutkan Trip ke Gunung Bromo dan Lautan Pasir

Setelah dari Penanjakan, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke kawah Bromo, pura Luhur Poten, atau Bukit Teletubbies.

4. Menjelajahi Budaya Suku Tengger

Kawasan Bromo adalah rumah bagi Suku Tengger yang punya tradisi dan adat istiadat unik. Jika kamu punya waktu lebih, cobalah berinteraksi dengan penduduk lokal.

Fakta Menarik Lainnya Tentang Gunung Penanjakan

Salah satu spot sunrise terbaik se-Asia Tenggara
Keindahan Gunung Penanjakan sudah diakui tidak hanya oleh wisatawan domestik, tetapi juga oleh fotografer dan traveler mancanegara. Banyak yang menyebutnya sebagai “The Golden Sunrise”, karena warna langitnya berubah dari oranye keemasan hingga biru muda secara dramatis dalam hitungan menit.
Nama “Penanjakan” berasal dari medan yang menanjak ekstrem
Sesuai namanya, jalur menuju puncaknya memang penuh tanjakan tajam. Tak heran kendaraan biasa sulit menjangkaunya. Kata “nanjak” yang menjadi akar nama ini mencerminkan tantangan sekaligus keindahan yang menanti di atas.
Lokasi favorit syuting dokumenter dan promosi pariwisata
Panorama dari View Point Penanjakan kerap muncul di berbagai film dokumenter, iklan wisata Indonesia, hingga media internasional. Ini menjadi bukti bahwa keindahan alam Gunung Penanjakan memang berkelas dunia.
Bisa dikunjungi sepanjang tahun dengan suhu ekstrem
Meski buka sepanjang tahun, kamu perlu bersiap menghadapi suhu yang bisa turun hingga 2°C saat musim kemarau, terutama dini hari menjelang sunrise. Kondisi ini menambah tantangan dan daya tarik bagi para pemburu keindahan alam sejati.

Tips Berkunjung ke Gunung Penanjakan

Agar pengalamanmu menyenangkan, berikut beberapa tips penting yang sebaiknya kamu ikuti:

Kenakan pakaian hangat: jaket tebal, syal, sarung tangan, dan kupluk.
Gunakan alas kaki nyaman dan tidak licin.
Bawa kamera atau ponsel dengan baterai penuh dan powerbank.
Pesan jeep dan penginapan jauh-jauh hari, apalagi saat high season.
Hindari membuang sampah sembarangan. Jaga kebersihan alam sekitar.

Sudah Siap Menaklukkan Sunrise Gunung Penanjakan?

Jika kamu sedang mencari pengalaman traveling yang bukan hanya memanjakan mata, tapi juga menyentuh sisi emosional dan spiritual, maka Gunung Penanjakan adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan. Sunrise dari puncaknya bukan sekadar panorama, tetapi perpaduan keajaiban alam, segarnya udara pegunungan, serta rasa syukur yang muncul secara alami saat kamu menyaksikan hari baru dimulai dari ketinggian.

Untuk membuat perjalananmu lebih lancar dan nyaman, kamu bisa memesan semua kebutuhan traveling melalui aplikasi Traveloka. Mulai dari tiket pesawat, booking hotel terdekat, hingga sewa jeep dan tiket masuk kawasan Bromo, semuanya bisa diatur dalam satu aplikasi praktis. Cocok buat kamu yang ingin fleksibel, bebas ribet, tapi tetap sesuai dengan budget serta itinerary.

Jangan tunggu terlalu lama. Mulailah rencanakan petualanganmu ke Gunung Penanjakan, dan rasakan langsung keindahan alam Indonesia dari salah satu spot sunrise paling magis di Asia Tenggara!

Dalam Artikel Ini

• Apa Itu Gunung Penanjakan dan Mengapa Begitu Terkenal?
• Rute dan Akses Menuju Gunung Penanjakan
• 1. Via Cemoro Lawang (Probolinggo):
• 2. Via Wonokitri (Pasuruan):
• 3. Trekking dari Cemoro Lawang:
• Waktu Terbaik untuk Menyaksikan Sunrise di Gunung Penanjakan
• Aktivitas Menarik di Gunung Penanjakan dan Sekitarnya
• 1. Berburu Foto Lanskap Kelas Dunia
• 2. Ngopi Sambil Menikmati Pemandangan
• 3. Melanjutkan Trip ke Gunung Bromo dan Lautan Pasir
• 4. Menjelajahi Budaya Suku Tengger
• Fakta Menarik Lainnya Tentang Gunung Penanjakan
• Tips Berkunjung ke Gunung Penanjakan
• Sudah Siap Menaklukkan Sunrise Gunung Penanjakan?

Penerbangan yang Ditampilkan dalam Artikel Ini

Tue, 29 Jul 2025
Citilink
Jakarta (CGK) ke Surabaya (SUB)
Mulai dari Rp 791.900
Pesan Sekarang
Sun, 6 Jul 2025
Lion Air
Jakarta (CGK) ke Surabaya (SUB)
Mulai dari Rp 932.500
Pesan Sekarang
Wed, 16 Jul 2025
Pelita Air
Jakarta (CGK) ke Surabaya (SUB)
Mulai dari Rp 963.583
Pesan Sekarang
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan