Sebagai negara dengan mayoritas masyarakat memeluk agama Islam, perjalanan persebaran ajaran Islam di Nusantara memiliki sejarah yang panjang. Perjalanan sejarah tersebut bisa kamu telusuri lewat berbagai masjid-masjid tertua yang ada di Indonesia.

Tak hanya berusia tua yakni beratus-ratus tahun lamanya, masjid-masjid paling tua di Indonesia berikut juga menyimpan jejak-jejak sejarah persebaran ajaran Islam di Nusantara.

Baca juga: Destinasi Wisata Religi Terpopuler di Indonesia

Lokasi: Desa Cikakak, kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, provinsi Jawa Tengah

Masjid Saka Tunggal Banyumas memiliki nama resmi Masjid Saka Tunggal Baitussalam, didirikan pada 1288. Masjid tertua di Indonesia ini sangat erat dengan perjalanan sejarah persebaran ajaran Islam di Cikakak oleh tokoh penyebar Islam, Mbah Mustolih pada era Kesultanan Mataram Kuno. Keunikan lain yang dimiliki oleh Masjid Saka Tunggal Banyumas adalah bangunannya yang hanya ditopang oleh satu tiang penyangga tunggal. Masjid ini merupakan satu-satunya masjid yang didirikan jauh sebelum Wali Songo mulai menyebarkan agama Islam.

Lokasi: Kaitetu, Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku

Dari segi ukuran, mungkin masjid paling tua di Indonesia bagian timur ini terlihat sangat sederhana. Masjid Wapauwe yang dibangun pada 1414 ini memiliki ukuran 10x10 meter dan terbuat dari gaba-gaba atau pelepah sagu dengan atap rumbia. Keberadaan dari masjid tertua di Indonesia ini merupakan saksi sejarah persebaran ajaran Islam di kepulauan Maluku. Selain usia masjid bersejarah di Indonesia ini yang sangat tua, di Masjid Wapauwe ini juga terdapat Mushaf Alquran tertua di Indonesia, yaitu Mushaf Imam Muhammad Arikulapessy yang selesai pada tahun 1550 dan Mushaf Nur Cahya yang selesai pada tahun 1590. Kedua Mushaf tersebut ditulis tangan tanpa adanya hiasan di pinggir.

Lokasi: Jl. Petukangan I, Ampel, Kec. Semampir, Kota Surabaya, Jawa Timur 60151

Masjid tertua di Indonesia selanjutnya adalah Masjid Sunan Ampel yang berada di Jawa Timur. Didirikan oleh Raden Achmad Rachmatullah pada 1421, masjid bersejarah di Indonesia ini memiliki arsitektur perpaduan antara Jawa kuno dan sentuhan nuansa Arab. Masjid ini seringkali dikunjungi oleh peziarah muslim terutama pada saat bulan Ramadan.

Lokasi: Kauman, Bintoro, Kec. Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah 59511

Masjid Agung Demak adalah bangunan masjid tertua dan bersejarah di Indonesia yang sangat erat keberadaannya dengan sejarah persebaran ajaran Islam di Nusantara. Masjid yang diperkirakan dibangun oleh Raden Patah yang merupakan Sultan pertama dari Kesultanan Demak pada abad ke-15 ini dipercaya sebagai tempat berkumpulnya para Wali Songo di masa itu.

Selain itu, masjid bersejarah di Indonesia satu ini dianggap sebagai cikal bakal arsitektur masjid dengan atap limas bersusun yang hingga kini masih banyak ditemukan di masjid-masjid yang ada di Nusantara. Riwayat sejarah tentang berdirinya Masjid Agung Demak juga bisa kamu lihat di museum yang masih satu kompleks dengan masjid.

Lokasi: Jl. Kasepuhan No.Komplek, Kesepuhan, Kec. Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat 45114

Dibangun pada 1498, masjid bersejarah di Indonesia ini dipercaya sebagai masjid tertua di Cirebon. Berada di dalam kompleks Keraton Kasepuhan, Cirebon, dalam pembangunannya, Sunan Gunung Jati menunjuk Sunan Kalijaga sebagai arsitek dari masjid ini.

Kemudian, Sunan Gunung Jati juga memboyong Raden Sepat, arsitek dari Majapahit yang menjadi tawanan perang Demak-Majapahit, untuk membantu Sunan Kalijaga merancang bangunan masjid bersejarah di Indonesia satu ini. Konon, masjid ini selesai dalam waktu semalam dan mengerahkan sekitar 500 pekerja dari Demak, Majapahit, dan Cirebon.

Lokasi: Jl. Kuin Utara, Kuin Utara, Kec. Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan 70127

Sesuai dengan namanya, masjid tertua di Indonesia selanjutnya dibangun oleh Sultan Suriansyah, Raja Banjar pertama yang merupakan pemeluk agama Islam di Kalimantan Selatan menjadikannya sebagai masjid tertua yang ada di daratan Kalimantan saat ini.

Arsitektur dari Masjid Sultan Suriansyah yang dibangun pada 1526 ini memiliki gaya tradisional khas Banjar dengan atap tumpang tindih dan bagian mihrabnya memiliki atap yang terpisah dari bangunan utamanya.

Baca juga: Berbagai Landmark Terkenal di Indonesia paling Ikonik

Lokasi: Jl. Menara, Pejaten, Kauman, Kec. Kota Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah 59315

Masjid Menara Kudus adalah masjid bersejarah di Indonesia yang dibangun oleh pada 1549. Keunikan dari masjid bersejarah satu ini adalah arsitektur bangunannya yang memiliki gaya layaknya sebuah candi yang merupakan gambaran perpaduan budaya Hindu yang sangat kental pada masa itu dengan budaya Islam. Keunikan inilah yang menjadikannya sebagai salah satu masjid tertua di Indonesia yang sangat populer dan ikonik.

Dikenal juga dengan sebutan Masjid Menara, masjid tertua di Indonesia satu ini memiliki nama resmi "Masjid Al Aqsa Manarat Qudus".

Lokasi: Komplek masjid agung Banten RT/RW 001/011, Banten, Kec. Kasemen, Kota Serang, Banten 42191

Berdiri sejak 1552 menjadikan Masjid Agung Banten sebagai masjid tertua yang ada di Banten sekaligus salah satu masjid tertua dan bersejarah yang ada di Nusantara. Pembangunan masjid yang tampil khas dengan arsitekturnya dengan bangunan utama bertumpuk lima layaknya pagoda ini dibangun pada masa pemerintahan Sultan Maulana Hasanuddin.

Lokasi: Mantingan, Kec. Tahunan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah 59421

Masjid Mantingan adalah masjid bersejarah di Indonesia lainnya yang menjadi salah satu pusat aktivitas penyebaran agama Islam di pesisir utara Pulau Jawa. Dibangun oleh Kesultanan Demak pada 1559, salah satu masjid paling tua di Indonesia ini juga menjadi makam beberapa sosok bersejarah seperti Sultan Hadlirin (atau Sunan Mantingan), Ratu Kalinyamat, Patih Sungging Badar Duwung seorang keturunan Tionghoa yang bernama Cie Gwi Gwan.

Arsitektur bangunan masjid ini berbeda dengan masjid tertua lainnya. Bangunan Masjid Mantingan banyak mendapat sentuhan khas pecinan. Selain itu, ubin masjid ini didatangkan langsung dari Makao.

Lokasi: Dusun 3, Kayu jao, Gn. Talang, Solok, Sumatera Barat 27365

Masjid Tuo Kayu Jao merupakan salah satu cagar budaya di Sumatera Barat yang diawasi oleh Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala. Selain karena usianya yang telah sangat tua, masjid yang telah berdiri sejak 1599 memiliki arsitektur khas yang dipengaruhi oleh corak Minangkabau. Masjid ini telah mengalami beberapa kali pemugaran. Namun, bahan bangunannya masih tradisional dan tetap mempertahankan arsitektur aslinya.

Lokasi: Jl. Andi Djemma No.88, Batupasi, Wara Utara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan 91913

Masjid paling tua di Indonesia adalah Masjid Tua Palopo yang merupakan peninggalan dari Kerajaan Luwu di Palopo, Sulawesi Selatan. Masjid Tua Palopo yang bersejarah ini didirikan oleh Datu Payung Luwu XVI Pati Pasaung Toampanangi Sultan Abdulla Matinroe yang pada saat itu merupakan Raja dari Kerajaan Luwu sebagai masjid istana atau masjid kerajaan.

Lokasi: Jl. Moh. Jam No.1, Kp. Baru, Kec. Baiturrahman, Kota Banda Aceh, Aceh

Masjid Raya Baiturrahman merupakan masjid tertua sekaligus landmark Aceh. Masjid yang megah ini dibangin pada tahun 1878 dan selesai pada tahun 1881. Namun, banyak catatan yang menjelaskan masjid ini dibangun pada tahun 1612 pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda dengan arsitektur asli khas Aceh. Pada tahun 1612 tersebut, masjid ini digunakan sebagai tempat persembunyian dari penjajah.

Masjid ini sempat mengalami kebakaran pada saat terjadi pertempuran antara pejuang kemerdekaan melawan sekutu dari Hindia Belanda. Namun, Pemerintah Belanda membangun kembali sebagai bentuk permintaan maaf dan meredam amarah masyarakat Aceh.

Baca juga: Destinasi Wisata Sejarah Terbaik di Indonesia

Itulah berbagai bangunan masjid tertua di Indonesia yang bersejarah. Selain menyimpan nilai sejarah, berbagai masjid tertua di Indonesia tersebut juga menjadi destinasi ziarah serta wisata religi, khususnya bagi para umat muslim di Nusantara.

Berencana berkunjung ke masjid tertua dan bersejarah di Indonesia? Yuk, mulai rencana traveling-mu dengan aplikasi Traveloka!

Mulai dari pesan tiket pesawat dan kereta api, hingga booking hotel atau akomodasi lainnya seperti villa dan apartemen bisa kamu temukan dengan penawaran harga terbaik di Traveloka!