Photo credit:@lembah_is (Instagram)
Siapa sangka jika kawasan Tangerang, Banten, memiliki sebuah pulau menarik nan cantik yang sayang bila dilewatkan begitu saja. Ya, namanya adalah Pulau Cangkir. Dengan lokasinya yang tidak jauh dari ibu kota, Pulau Cangkir bisa menjadi ‘pelarian’ sejenak dari hiruk pikuk keseharian.
Tidak hanya menyajikan pemandangan indah, Pulau Cangkir juga menyimpan banyak cerita. Salah satu yang terkenal di kalangan masyarakat sekitar adalah adanya makam dengan kekuatan spiritual.
Makin menarik mengulik Pulau Cangkir, kan? Baca terus informasi menarik lainnya sampai habis di sini!
Baca Juga: 5 Pantai di Tangerang untuk Akhir Pekan Seru
Nama Pulau Cangkir berasal dari bentuknya yang seperti cangkir saat dilihat dari ketinggian. Meski begitu, bentuk Pulau Cangkir saat ini tidak lagi seperti dulu dikarenakan masalah abrasi. Konon, dulu Pulau Cangkir sempat terpisah dari daratan utama Pulau Jawa. Namun, pada tahun 1995, pengelola pulau dan masyarakat setempat dikabarkan membuat jalan penghubung dengan menguruk laut sehingga Pulau Cangkir bisa kembali dikunjungi oleh masyarakat.
Pulau dengan luas sekitar 4,5 hektare ini juga biasa dijadikan sebagai tujuan perjalanan spiritual. Sementara bagi nelayan sekitar, Pulau Cangkir menjadi sumber penghasilan mereka karena di pulau ini ada banyak ikan yang bisa ditangkap dan dijual ke penduduk setempat.
Pulau Cangkir berada di Jl. Kronjo Tangerang, Kronjo, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten. Jaraknya hanya sekitar 36 km dari pusat Kabupaten Tangerang dan bisa ditempuh selama kurang lebih 70 menit, tergantung dari kecepatan kendaraan dan keadaan lalu lintas yang dilalui saat itu.
Jika ditempuh dari arah Jakarta, arahkan kendaraan ke tol Jakarta-Merak dan keluar di gerbang tol Balaraja Barat. Setelah itu, ikuti jalan menuju Kronjo.
Sementara jika dari Tangerang, dari arah pusat kota Tangerang bisa langsung mengarahkan kendaraan ke Balaraja atau bisa juga langsung ke Kronjo melalui Jl. Raya Kresek.
Harga tiket masuk ke Pulau Cangkir pun berbeda antara pengendara motor dan mobil. Untuk pengendara motor, harga tiketnya adalah Rp10.000, sedangkan untuk pengendara mobil dihargai Rp20.000.
Meski termasuk berada di kawasan yang dekat ibu kota, tetapi Pulau Cangkir ini tetap memiliki banyak daya tarik yang membuat banyak wisatawan lokal mengunjungi pulau ini. Berikut adalah beberapa di antaranya!
Salah satu daya tarik Pulau Cangkir adalah keberadaan makam Syekh Waliyuddin, yang dijuluki sebagai Pangeran Jaga Lautan, dan dipercaya sebagai putra dari Sultan Maulana Hasanuddin, juga cucu Sunan Gunung Jati. Makam beliau dipercaya oleh masyarakat sekitar memiliki kekuatan spiritual sehingga banyak yang menjadikannya objek ziarah, terlebih saat hari besar Islam datang.
Selain makam Syekh Waliyuddin, Pulau Cangkir juga memiliki dua sumur bernama Sulanjana dan Sulanjani, yang dipercaya memiliki air berkhasiat dan mengandung kekuatan magis. Bahkan, tidak sedikit dari peziarah yang menggunakan air tersebut sebagai obat dari berbagai macam penyakit. Ada juga yang membasuhkan air dari sumur ini ke muka agar tetap awet muda. Uniknya lagi, konon rasa dari air sumur Sulanjana dan Sulanjani bisa berubah sesuai dengan suasana hati si peminum. Jadi penasaran ingin mencobanya, nggak?
Sempat mengalami abrasi, tidak heran jika Pulau Cangkir jadi memiliki hutan bakau atau mangrove untuk mencegah kembalinya abrasi laut. Deretan pohon yang ada di hutan mangrove ini pun menciptakan efek visual yang cantik dan membuat sekitar pulau menjadi lebih teduh. Kalau ingin mencapai hutan mangrove ini, kamu harus menyeberang dengan berjalan kaki melalui jembatan kayu. Di sini, kamu juga bisa melihat berbagai macam hewan, seperti kepiting, udang, dan burung.
Cocok untuk dijadikan sebagai ‘pelarian’ sementara dari penatnya keseharian, Pulau Cangkir menawarkan banyak aktivitas yang bisa dilakukan. Seperti ini contohnya!
Dengan adanya makam Syekh Waliyuddin, banyak pengunjung yang melakukan ziarah. Bahkan, kegiatan ziarah ini merupakan salah satu aktivitas utama yang membuat Pulau Cangkir ramai dikunjungi.
Pulau Cangkir menjadi salah satu spot terbaik dalam menikmati tenggelamnya matahari. Dilengkapi dengan hamparan laut luas yang jernih pasti akan membuat momen menyaksikan matahari tenggelam akan semakin sempurna.
Teduhnya hutan bakau yang ada di Pulau Cangkir bisa menjadi daya tarik untuk pengunjung menjelajahinya sambil menikmati suasana alam yang segar.
Para nelayan yang mengambil ikan di laut Pulau Cangkir, biasanya juga menjual tangkapan mereka di tempat, baik untuk masyarakat lokal maupun pengunjung yang datang ke pulau ini. Jenis ikan yang ditangkap pun beragam, mulai dari ikan laut, ikan air tawar, hinggaa ikan hias. Pasar ikan di pulau ini buka setiap hari dari pagi hingga sore hari.
Suasana pantai yang tenang cocok untuk kamu yang ingin healing. Ombak di lautan Pulau Cangkir juga terbilang tidak besar sehingga cukup aman jika pengunjung ingin bermain di pinggir laut. Panoramanya yang indah juga bisa dinikmati pengunjung saat mampir ke Pulau Cangkir.
Beberapa fasilitas memadai telah disediakan pengelola Pulau Cangkir, seperti tempat parkir, musala, toilet umum, warung makan, gazebo, hingga tempat menginap. Meski tidak mewah, tetapi beberapa penginapan dan homestay tersedia di sekitar Pulau Cangkir bagai pengunjung yang ingin bermalam.
Apabila pengunjung tidak ingin bermalam di Pulau Cangkir, berikut opsi penginapan di dekat Pulau Cangkir dan sekitarnya!
Berjarak sekitar 6,9 km dari Pulau Cangkir, Aston Serang Hotel & Convention Center bisa jadi opsi utama penginapanmu. Harganya cukup terjangkau karena dimulai dari Rp500 ribu per malam dengan sederet fasilitas memadai.
Indonesia
Aston Serang Hotel & Convention Center
•
9.4/10
Curug
Rp 712.800
Rp 684.014
Hotel satu ini sangat strategis karena letaknya yang dekat dengan bandara Soekarno-Hatta, pusat perbelanjaan, dan klinik. Zest Airport Jakarta by Swiss-Belhotel International juga hanya berjarak sekitar 29 km dari Pulau Cangkir. Dengan sederet fasilitas mumpuni, seperti TV kabel, jasa tur, akses yang ramah untuk disabilitas, hingga adanya layanan pijat, penginapan ini hanya dibanderol mulai dari Rp500 ribuan per malamnya.
Indonesia
Zest Airport Jakarta by Swiss-Belhotel International
•
8.4/10
Tangerang
Rp 510.000
Rp 496.944
Per malamnya dihargai mulai dari Rp400 ribu, letak POP! Hotel Airport Jakarta dekat dengan Bandara Soekarno-Hatta terminal 3 yang hanya berjarak sekitar 2 km. Antar jemput-bandara, area bebas asap rokok, akses yang ramah untuk disabilitas jadi beberapa fasilitas yang diberikan penginapan ini.
Indonesia
POP! Hotel Airport Jakarta
•
7.9/10
Tangerang
Rp 542.133
Rp 406.600
Sekarang semakin mudah untuk healing karena adanya Pulau Cangkir di Tangerang, Banten, nih! Jaraknya yang tidak terlalu jauh dari ibu kota dan budget yang ramah di kantong membuat Pulau Cangkir bisa jadi tujuan wisata sejenak. Banyaknya kegiatan yang bisa dilakukan di pulau ini semakin menjadi daya tarik untuk mengunjungi Pulau Cangkir.
Segera cek tiket pesawat, kereta api, tiket bus, atau tiket travel dan shuttle di Traveloka yang membantu perjalanan liburan jadi semakin maksimal. Ada sederet promo Traveloka yang bisa digunakan, lho. Manfaatkan kode kupon Traveloka atau pun promo bank, seperti promo BCA, untuk menjadikan rencana perjalanan liburan ke Pulau Cangkir semakin sempurna.
Hotel Terbaik di Tangerang
Temukan hanya di Trave...
Lihat Harga