Visa Schengen Eropa Makin Mudah bagi Turis Indonesia, Datang 2X Dapat Visa Multi-Entry!

Traveloka Team
18 Jul 2025 - Waktu baca 2 menit

Visa Schengen Multi Entry - Kabar gembira bagi turis Indonesia yang ingin berwisata ke negara-negara Eropa! Kini, turis Indonesia diberi kemudahan visa Schengen multi-entry. Bisa dapat visa Schengen multi-entry (bolak balik), setelah datang ke-2 kalinya di Eropa!

Kesepakatan itu menyusul pertemuan pemerintah Indonesia dengan Komisi Eropa, Minggu (13/7/2025). Hadirnya visa Schengen multi-entry akan membuka banyak peluang bagi turis Indonesia yang menuju Eropa, khususnya pada negara-negara yang tergabung dalam Uni Eropa. 

“Mulai sekarang, warga negara Indonesia yang mengunjungi Uni Eropa untuk kedua kalinya, akan memenuhi syarat untuk visa Schengen multi-entry," ungkap Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, di Markas Uni Eropa, Brussel, Belgia, pada Minggu (13/7/2025).

Diketahui, Uni Eropa juga memberikan kemudahan bagi WNI saat mendapatkan visa Schengen multi-entry. Kesepakatan ini menjadi satu dari tiga poin yang disepakati bersama antara pemerintah Indonesia dengan Komisi Eropa.

Tentunya, kemudahan ini bisa membuat Anda maupun turis Indonesia lainnya yang ingin ke negara Uni Eropa makin praktis, nih! Sebelum berangkat, yuk simak juga cara membuat visa Schengen berikut ini!

Cara Membuat Visa Schengen, Simpel!

Berikut adalah 5 langkah mudah untuk membuat visa Schengen bagi Anda yang ingin berangkat ke Eropa:

1. Mengajukan Permohonan ke Kedutaan, TLS Contact, atau VFS Global

Anda dapat memilih akan membuat visa Schengen melalui kedutaan, TLS Contact, atau VFS Global. Kunjungi situs kedutaan negara tujuan, kemudian pelajarilah ketentuan pembuatan visa Schengen dengan teliti.

2. Membuat Janji Temu Pembuatan Visa Schengen

Buatlah janji temu dengan pihak kedutaan atau VFS Global untuk mengajukan permohonan visa. Jika Anda ingin semuanya disiapkan dengan matang, Anda juga bisa mengajukan permohonan 6 bulan sebelum keberangkatanmu. Nantinya, permohonan visa akan diajukan dalam waktu minimal 15 hari sebelum keberangkatan.

3. Mengumpulkan berkas visa Schengen

Selanjutnya, Anda perlu mengajukan berkas permohonan visa. Saat melakukan pengajuan permohonan visa ini, memang sebaiknya Anda datang secara pribadi ke Kedutaan atau VFS Global dengan membuat janji temu.

Siapkan dokumen sesuai dengan tujuan keberangkatan. Anda bisa melihat dokumen apa saja yang dibutuhkan di website resmi Kedutaan Besar Republik Federal Jerman. Terakhir, isilah lembar perjalanan.

4. Melakukan wawancara dan pembayaran

Sesudah menyerakah berkas persyaratan membuat visa Schengen ke Kedutaan, kini saatnya Anda menunggu interview. Tunggulah kapan pihak kedutaan membuat janji interview.

Siapkan jawaban-jawaban yang sekiranya akan mempermudah proses permohonan visa Schengen. Biasanya, akan ada pertanyaan-pertanyaan mengenai perjalanan yang akan Anda lakukan. Pada tahap ini juga, akan dilakukan pengambilan foto serta sidik jari, dan pembayaran biaya visa.

5. Tunggu waktu pemrosesan

Setelah permohonan visa diajukan, Kedutaan atau VFS Global akan memeriksa kelengkapan dokumen dan memberikan keputusan terhadap visa yang Anda ajukan.

Lalu, berapa lama pembuatan visa Schengen? Pemrosesan visa Schengen memakan waktu kurang lebih selama 15 hari sejak Kedutaan menerima permohonan pembuatan visa Anda. Setelah itu, visa dapat dikirim menggunakan kurir, lho.

Visa Schengen Sudah Dimiliki, Bisa Nikmati Apa Saja di Eropa?

Setelah mendapatkan visa Schengen, lalu bisa menikmati ke apa saja di Eropa? Berikut sejumlah pilihannya yang bisa Anda dapatkan tiketnya di Traveloka!

1.
Menara Eiffel, Paris

Salah satu monumen yang paling banyak dikunjungi di dunia, Menara Eiffel menawarkan pemandangan Paris yang menakjubkan. Dari platform pengamatannya, nikmati pemandangan panorama landmark terkenal kota ini, termasuk Louvre, Grand Palais, Seine, Montmartre, Invalides, dan Notre-Dame.

Paris

Seine River Cruise & Dinner at the Eiffel Tower

Paris

Lihat Harga

2. Vienna Mozart Concert, Austria

Ke Eropa, jangan sampai terlewat nikmati konser klasik Mozart. Anda bisa menikmati konser ini saat berkunjung ke Wina, Austria! Nikmati pertunjukan di Musikverein Golden Hall, Brahms Hall, atau Vienna State Opera yang dirancang khusus untuk akustik terbaik!

Innere Stadt

Vienna Mozart Concert | Austria

10.0/10

Innere Stadt

Lihat Harga

3. Matera, Italia

Terkenal dengan sebutan The City of Cave, Matera menjadi destinasi yang tidak boleh kamu lewatkan jika berkunjung ke Eropa. Julukan tersebut muncul karena karakteristik kotanya sendiri, yaitu banyak gua-gua yang dipahat dan menjadi tempat tinggal.

Province of Matera

Matera sightseeing tour by open-top bus

Province of Matera

Lihat Harga

4. Lazienki Park, Polandia

Lazienki Park, terletak di Warsawa, Polandia, adalah salah satu taman kota terbesar dan paling indah di Eropa Timur. Taman seluas 76 hektar ini terkenal dengan keindahan lanskapnya yang memadukan elemen taman Inggris dengan gaya Baroque.

Warsawa

City Sightseeing Warsaw Hop-on Hop-off Bus Tour

Warsawa

Lihat Harga

5. Hagia Sophia, Turki

Hagia Sophia di Istanbul, Turki, adalah salah satu bangunan paling ikonik di dunia. Sempat menjadi museum di tahun 2020, akhirnya Hagia Sophia kembali menjadi masjid pada 2020 hingga sekarang. 

Eminönü

Tiket Lewati Antrean Resmi Hagia Sophia

9.3/10

Eminönü

Lihat Harga

Nah, itulah segala hal yang perlu Anda ketahui soal visa Schengen yang kini bisa dipakai bolak-bolak turis Indonesia setelah 2X datang, beserta cara mengajukan visa Schengen, dan rekomendasi aktivitas seru di Eropa.

Jika sudah tahu infonya, kini tinggal siapkan perjalanan Anda ke Eropa bersama Traveloka! Cukup buka Traveloka dan pesan langsung tiket pesawat di Traveloka, hotel di Eropa, maupun aktivitas wisata di Eropa. Semuanya dengan harga terbaik disertai promo terbaik! Yuk, rencanakan perjalanan Anda ke Eropa sekarang juga! 

Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan