Gyeongju adalah salah satu kota paling bersejarah di Korea Selatan, dikenal sebagai “museum tanpa dinding” karena hampir setiap sudutnya menyimpan peninggalan budaya yang berharga. Dulunya merupakan ibu kota Kerajaan Silla selama hampir seribu tahun, Gyeongju dipenuhi kuil kuno, makam megah, observatorium astronomi, hingga desa tradisional yang masih terjaga keasliannya.
Jika kamu tertarik berkeliling Gyeongju saat liburan di Korea Selatan, simak beberapa destinasi wisata pilihan di artikel ini. Agar perjalanan makin nyaman, tersedia pula berbagai pilihan hotel yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan gaya travelingmu!
Gyeongju adalah bekas ibu kota Kerajaan Silla yang berjaya selama hampir seribu tahun, dari abad ke-1 hingga abad ke-9. Selain sebagai pusat sejarah, Gyeongju juga menawarkan pesona alam yang memikat. Perbukitan hijau, danau indah, serta desa tradisional yang terjaga membuat kota ini cocok untuk berbagai wisatawan, baik pecinta sejarah, keluarga, maupun pasangan.
Tak hanya menjadi tujuan wisata, Gyeongju juga kerap dipilih sebagai latar drama dan film Korea berkat keindahan dan nuansa historisnya. Jalanan hanok di Hwangnidan Street, kemegahan Bulguksa Temple, hingga romantisnya Danau Bomun sering muncul dalam adegan drama populer. Hal ini semakin membuat Gyeongju dikenal luas oleh penggemar K-drama yang ingin merasakan langsung atmosfer lokasi syuting favorit mereka.
Berikut ini adalah beberapa rekomendasi destinasi wisata yang bisa kamu kunjungi saat berlibur di Gyeongju:
Kuil Buddha yang dibangun pada abad ke-6 ini masuk dalam daftar Warisan Dunia UNESCO. Bulguksa menampilkan pagoda batu berusia ratusan tahun, ukiran detail, serta gerbang indah yang penuh makna filosofis.
Terletak di lereng Gunung Toham, Seokguram Grotto merupakan gua buatan yang menyimpan patung Buddha setinggi 3,5 meter. Patung ini dipahat dengan detail luar biasa, menggambarkan kedamaian dan kebijaksanaan. Dari area ini, kamu juga bisa menyaksikan pemandangan matahari terbit yang menakjubkan.
Cheomseongdae adalah observatorium astronomi tertua di Asia Timur, dibangun pada abad ke-7. Struktur batu setinggi 9 meter ini menunjukkan kecanggihan ilmu pengetahuan bangsa Silla. Bentuknya unik seperti botol, dengan 362 batu yang melambangkan jumlah hari dalam setahun lunar. Kini, area sekitarnya sering dipenuhi wisatawan yang ingin berfoto dengan latar bangunan ikonik.
Dahulu merupakan bagian dari kompleks kerajaan, Donggung Palace dan Wolji Pond dikenal sebagai tempat rekreasi keluarga kerajaan Silla. Ada kolam buatan yang dikelilingi paviliun, pantulan cahaya lampu di permukaan air menciptakan pemandangan indah saat malam hari.
Kompleks makam kerajaan ini terdiri dari puluhan gundukan besar yang menjadi tempat peristirahatan para raja dan bangsawan Silla. Salah satu yang terkenal adalah Cheonmachong, makam yang bisa dimasuki pengunjung untuk melihat replika artefak bersejarah. Jalan setapak di kompleks ini ditata rapi, dikelilingi pohon rindang yang indah saat musim gugur.
Jembatan kayu cantik yang direkonstruksi ini menjadi ikon baru Gyeongju. Berhiaskan ornamen tradisional Korea, jembatan ini tampak megah saat diterangi lampu di malam hari. Dari sini, kamubisa berjalan santai sambil menikmati aliran sungai yang tenang. Banyak pasangan datang ke sini untuk berfoto karena suasananya yang romantis.
Hwangnidan Street adalah pusat kuliner dan belanja di Gyeongju. Jalanan ini dipenuhi bangunan hanok yang diubah menjadi kafe modern, restoran, serta toko oleh-oleh unik. Kamu bisa mencicipi hidangan khas Korea seperti tteokbokki, hotteok, hingga minuman tradisional. Saat akhir pekan, suasana semakin meriah dengan banyak pengunjung.
Desa tradisional yang masuk Warisan Dunia UNESCO ini memperlihatkan gaya hidup masyarakat Korea zaman dulu. Rumah-rumah hanok masih terjaga dengan baik, dikelilingi lanskap perbukitan yang indah. Kamu bisa mengikuti tur budaya, belajar tentang upacara tradisional, hingga mencoba kuliner khas desa.
Museum ini menyimpan koleksi artefak penting dari era Kerajaan Silla, mulai dari mahkota emas, perhiasan, hingga patung bersejarah. Terdapat pula taman luar ruangan yang dipenuhi pagoda dan lonceng kuno. Museum ini sangat cocok dikunjungi sebelum atau sesudah berkeliling situs bersejarah, agar kamu bisa memahami konteks budaya Gyeongju lebih lengkap.
Selain sebagai tempat ibadah, Golgulsa Temple terkenal dengan seni bela diri tradisional Korea, Seonmudo. Kamu bisa mengikuti kelas meditasi, latihan fisik, hingga tinggal di kuil (temple stay) untuk merasakan kehidupan monastik. Lokasinya di perbukitan membuat suasana sangat tenang, cocok untuk melepas penat sekaligus mencari pengalaman unik.
Taman budaya ini menggabungkan pameran seni, pertunjukan budaya, hingga instalasi modern. Ikon utamanya adalah menara observasi tinggi yang menawarkan pemandangan kota Gyeongju. Di sini juga sering diadakan festival internasional, sehingga menjadi destinasi populer bagi wisatawan muda.
Danau buatan ini merupakan pusat resort dan rekreasi di Gyeongju. Dikelilingi hotel mewah, taman bunga, jalur sepeda, serta arena bermain, Danau Bomun cocok untuk liburan keluarga. Saat musim semi, area ini dipenuhi bunga sakura, sehingga menjadi spot terbaik untuk hanami di Korea.
Jika kamu berencana menghabiskan liburan di Gyeongju dan ingin menginap di hotel dekat kawasan wisata, beberapa rekomendasi hotel ini bisa jadi pilihanmu:
Hilton Gyeongju adalah salah satu hotel bintang lima paling ikonik di kawasan Danau Bomun. Hotel ini menawarkan pengalaman menginap mewah dengan fasilitas lengkap seperti kolam renang indoor maupun outdoor, spa, hingga restoran internasional yang menyajikan menu Korea dan masakan Barat.
Kamar-kamarnya luas dengan pemandangan taman, memberikan suasana tenang dan eksklusif. Lokasinya yang strategis membuat Hilton Gyeongju cocok untuk keluarga yang ingin berlibur santai, pasangan yang mencari suasana romantis, maupun pebisnis yang membutuhkan kenyamanan premium.
Gyeongju
Hilton Gyeongju
Gyeongju
Lihat Harga
Lahan Select Gyeongju berada tidak jauh dari destinasi populer seperti Gyeongju World Culture Expo Park dan Danau Bomun, sehingga memudahkan wisatawan menjelajah kota. Fasilitas unggulannya termasuk restoran berkelas dengan hidangan lokal, ruang spa untuk relaksasi, serta kamar luas yang dilengkapi dengan perabotan nyaman. Lahan Select menjadi pilihan ideal untuk keluarga maupun pasangan yang ingin menikmati liburan santai tanpa jauh dari pusat atraksi utama.
Bagi kamu yang mencari akomodasi ekonomis tapi tetap nyaman, Mini Hotel 141 bisa menjadi pilihan tepat. Terletak di pusat kota Gyeongju, hotel ini hanya beberapa langkah dari Hwangnidan Street, Cheomseongdae Observatory, serta berbagai restoran dan kafe lokal.
Kamar-kamarnya berdesain minimalis modern, dilengkapi dengan fasilitas dasar yang memadai seperti Wi-Fi, AC, dan area lounge bersama. Karena lokasinya yang super strategis, hotel ini sangat cocok bagi backpacker, solo traveler, maupun wisatawan yang ingin mengeksplorasi Gyeongju dengan budget hemat tanpa mengorbankan kenyamanan.
Baca juga: 5 Cafe di Korea yang Sering Dikunjungi Artis
Tidak berlebihan jika Gyeongju disebut sebagai kota sejarah yang hidup. Berbagai tempat wisata menarik dan hotel-hotel strategis siap membuat liburanmu semakin menyenangkan. Jadikan panduan ini teman perjalananmu agar setiap momen di Gyeongju lebih berkesan.
Untuk mendukung perjalananmu, manfaatkan layanan Traveloka untuk pemesanan hotel, tiket pesawat, tiket kereta, tiket atraksi, hingga bus dan travel shuttle. Jangan lupa cek berbagai promo Traveloka seperti kode kupon Traveloka dan promo bank. Dengan berbagai penawaran menarik, liburanmu akan semakin hemat dan menyenangkan.
Tags:
best time to visit korea
korea selatan
hotel