Pernahkah Anda merasa bingung saat mempersiapkan perjalanan udara, terutama ketika mendekati hari keberangkatan? Salah satu pertanyaan yang sering muncul di benak banyak penumpang adalah, apakah tiket pesawat harus di print? Seiring perkembangan teknologi dan kemajuan sistem digital dalam industri penerbangan, aturan tentang pencetakan tiket mulai berubah. Namun, tidak sedikit penumpang yang masih ragu, terutama jika belum terbiasa menggunakan e-ticket atau aplikasi perjalanan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara menyeluruh tentang kebutuhan mencetak tiket pesawat, kapan hal itu diperlukan, dan bagaimana memanfaatkan teknologi agar perjalanan Anda lebih praktis dan nyaman.

Jawaban atas pertanyaan apakah tiket pesawat harus di print tidaklah hitam-putih. Tergantung pada beberapa faktor, seperti maskapai yang digunakan, kebijakan bandara, dan destinasi penerbangan. Secara umum, untuk penerbangan domestik di Indonesia yang dipesan melalui platform pemesanan tiket, pencetakan tiket sudah tidak wajib lagi.

Maskapai seperti Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Batik Air, dan AirAsia kini telah mengadopsi sistem digital check-in yang memungkinkan penumpang menunjukkan e-ticket atau boarding pass digital langsung dari ponsel mereka. Cukup tunjukkan QR code atau barcode kepada petugas bandara di pintu keberangkatan.

Namun, untuk beberapa penerbangan internasional, terutama di negara-negara dengan sistem keamanan bandara yang lebih ketat, mencetak tiket atau boarding pass masih disarankan. Selain itu, jika Anda merasa tidak nyaman mengandalkan perangkat digital seperti ponsel atau khawatir kehabisan baterai, mencetak tiket bisa menjadi langkah antisipatif yang bijak.

Baca Juga: 10 Aktivitas Seru saat Tunggu Boarding Pesawat, Dijamin Anti Bosan!

Meskipun keduanya berfungsi sebagai bukti pemesanan, e-ticket dan tiket fisik memiliki sejumlah perbedaan yang mempengaruhi kenyamanan dan efisiensi dalam perjalanan udara Anda.

E-ticket bersifat digital dan bisa diakses kapan saja melalui email atau aplikasi seperti Traveloka. Tiket fisik harus dicetak dan dibawa secara manual ke bandara. E-ticket memungkinkan Anda untuk bepergian lebih ringan tanpa dokumen tambahan.

E-ticket cenderung lebih aman karena tersimpan secara digital. Jika Anda kehilangan tiket fisik, proses penggantian bisa rumit dan memakan waktu.

Perubahan jadwal atau informasi penerbangan dapat langsung diperbarui dalam e-ticket. Sementara tiket fisik tidak dapat diubah dan memerlukan cetakan baru jika ada revisi.

Dengan e-ticket, Anda bisa melakukan check-in online, mendapatkan notifikasi jadwal, hingga mengakses boarding pass langsung dari ponsel. Ini merupakan nilai tambah yang tidak dimiliki tiket fisik.

Baca Juga: Auto Gate Bandara: Solusi Praktis untuk Proses Imigrasi yang Lebih Cepat

Meskipun menggunakan e-ticket terasa praktis, ada beberapa situasi di mana mencetak tiket tetap menjadi langkah cerdas. Berikut adalah beberapa kondisi di mana Anda sebaiknya mempertimbangkan untuk mencetak tiket atau boarding pass:

Jika Anda melakukan penerbangan internasional ke negara dengan regulasi imigrasi dan keamanan yang ketat, seperti Amerika Serikat atau Jepang, mencetak boarding pass bisa membantu mempercepat proses pemeriksaan.

Di beberapa bandara atau negara, koneksi internet bisa sulit diakses. Jika Anda belum mengunduh boarding pass atau tidak bisa membuka email, maka memiliki versi cetak akan menyelamatkan Anda dari kerepotan.

Saat baterai ponsel Anda habis dan tidak tersedia tempat untuk mengisi daya, boarding pass digital menjadi tidak berguna. Cetak tiket sebagai cadangan jika Anda khawatir dengan daya tahan baterai selama perjalanan.

Tidak semua maskapai atau bandara menyediakan fasilitas pemindai boarding pass digital. Untuk menghindari hambatan saat boarding, cek terlebih dahulu apakah tiket pesawat harus di print untuk maskapai dan bandara tujuan Anda.

Baca Juga: Ssstt, Traveloka Bocorkan Strategi Mencari Tiket Pesawat Murah Promo!

Jadi, apakah tiket pesawat harus di print? Jawabannya: tidak selalu. Di era digital ini, banyak maskapai dan bandara yang sudah mendukung penggunaan e-ticket dan boarding pass digital. Khususnya jika Anda memesan tiket melalui aplikasi seperti Traveloka, proses perjalanan menjadi lebih praktis tanpa perlu mencetak tiket.

Namun, dalam situasi tertentu seperti penerbangan ke luar negeri, kondisi sinyal tidak stabil, atau untuk keperluan dokumentasi tambahan, mencetak tiket masih bisa menjadi langkah yang bijak.

Dan untuk Anda yang masih bertanya-tanya apakah e-ticket pesawat harus di print, jawabannya sama, selama maskapai dan bandara mendukung e-ticket, maka tidak perlu. Cukup gunakan aplikasi Traveloka, pastikan baterai ponsel Anda penuh, dan nikmati perjalanan tanpa ribet cetak tiket!

Tak perlu lagi repot cetak tiket atau antre panjang. Lewat aplikasi Traveloka, semua kebutuhan perjalanan Anda tersedia dalam satu genggaman. Mulai dari pesan tiket pesawat, check-in online, hingga boarding pass digital semua bisa dilakukan langsung dari ponsel Anda.

Tak hanya tiket pesawat, Traveloka juga memudahkan Anda memesan hotel serta tiket aktivitas dan atraksi di berbagai destinasi. Yuk, rasakan perjalanan yang lebih praktis, cepat, dan bebas ribet dengan Traveloka!