Mitos dan Fakta PayLater yang Sering Disalahpahami

Financial Bestie
28 Jul 2025 - Waktu baca 3 menit

PayLater atau yang lebih dikenal dengan istilah "Buy Now Pay Later" (BNPL) semakin populer di kalangan masyarakat Indonesia. Layanan ini memudahkan transaksi sekarang dan pembayaran nanti, sehingga banyak digunakan untuk belanja online, membeli tiket, hingga kebutuhan mendesak tanpa harus menguras saldo secara langsung. 

Namun, seiring dengan meningkatnya minat terhadap PayLater, muncul banyak mitos dan kesalahpahaman tentang layanan ini. Berbagai sumber dan riset online menunjukkan bahwa mitos dan fakta seputar PayLater sering membingungkan calon pengguna.

Untuk kamu yang masih ragu memanfaatkan layanan PayLater, mari kita bahas mitos dan fakta yang sering beredar. Artikel ini juga akan memberikan rekomendasi aplikasi PayLater yang aman dan terdaftar resmi di OJK, sehingga kamu tidak perlu takut terjebak layanan ilegal yang berisiko bagi keuanganmu.

Mitos dan Fakta Seputar PayLater yang Sering Disalahpahami

Sebelum benar-benar menggunakan PayLater untuk keperluan sehari-hari, penting untuk memiliki pemahaman yang benar tentang cara kerja dan risiko produk ini. Ada banyak cerita yang berkembang, seperti PayLater dikatakan tidak aman, bunganya mencekik, hingga proses aktivasi yang ribet. Faktanya, tidak semua yang kamu dengar itu benar.

1. Mitos: PayLater Tidak Aman untuk Digunakan

Banyak orang mengira layanan PayLater tidak aman, bahkan menjadi perdebatan di media sosial. Ada kekhawatiran data pengguna akan bocor atau dimanfaatkan pihak tidak bertanggung jawab.

Padahal, fakta di lapangan menunjukkan bahwa ada berbagai PayLater resmi seperti TPayLater yang berizin dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Artinya, perlindungan data pribadi dan keamanan transaksi sudah dijamin sesuai regulasi keuangan nasional. Selama kamu memilih aplikasi yang sudah terdaftar OJK, tidak perlu merasa was-was atau takut terjadi penyalahgunaan data.

2. Mitos: Proses Aktivasi PayLater Panjang dan Rumit

Banyak yang meyakini bahwa aktivasi PayLater sangat berbelit-belit, membutuhkan banyak dokumen fisik, dan menunggu lama hingga disetujui. Nyatanya, proses aktivasi PayLater di aplikasi resmi cenderung cepat dan praktis, tanpa biaya. Cukup dengan mengunggah foto KTP, verifikasi wajah, serta mengikuti beberapa langkah pendaftaran secara digital melalui aplikasi. Dalam hitungan menit kamu bisa mendapatkan limit PayLater yang langsung bisa dipakai belanja atau bayar transaksi online.

3. Mitos: Bunganya Mencekik dan Tidak Transparan

Mitos lain yang bikin khawatir adalah anggapan bahwa bunga PayLater sangat tinggi dan seringkali tidak dijelaskan sejak awal. Padahal, aplikasi PayLater legal selalu menginformasikan besaran bunga secara transparan sebelum transaksi dilakukan. Biaya-biaya tambahan juga sudah tercantum dengan jelas dalam kontrak maupun syarat layanan aplikasi. Jadi, kamu tidak perlu takut terkena jebakan bunga tinggi asal membaca syarat ketentuannya dulu sebelum menggunakan.

4. Mitos: PayLater Hanya untuk Konsumtif dan Boros

Ada stigma bahwa memakai PayLater sama dengan perilaku konsumtif, cuma buat gaya-gayaan atau membeli barang-barang tidak penting. Nyatanya, menurut data Pefindo Biro Kredit (IdScore), sekitar 41.9% penggunaan PayLater memang untuk produk sekunder seperti gaya hidup, tapi juga banyak digunakan untuk e-commerce (33%) dan pembelian tiket perjalanan (21.1%). 

Artinya, penggunaan PayLater tidak selalu konsumtif, bisa juga membantu banyak orang memenuhi kebutuhan penting atau darurat tanpa harus membebani cash flow bulanan. Dengan penggunaan bijak, PayLater justru bisa membantu pengelolaan keuangan di tengah kondisi ekonomi yang menantang.

5. Mitos: Utang PayLater Bisa Membuat Jeblok Skor Kredit

Banyak orang takut menggunakan PayLater karena mengira tagihan PayLater otomatis akan langsung menurunkan skor kredit dan menyulitkan jika ingin mengajukan pinjaman di bank.

Faktanya, selama kamu membayar cicilan PayLater tepat waktu, catatan kreditmu justru bisa bagus. Skor kredit yang buruk umumnya terjadi karena keterlambatan atau gagal bayar tagihan, bukan karena menggunakan PayLater itu sendiri. Justru, PayLater yang dikelola dengan baik bisa menjadi portofolio kredit yang positif dalam sistem SLIK OJK atau layanan penilaian kredit digital.

6. Mitos: Semua Aplikasi PayLater Aman Digunakan

Sering juga muncul anggapan semua aplikasi PayLater pasti aman, asalkan sudah populer.

Faktanya, tidak semua aplikasi PayLater yang ada di Indonesia sudah berizin dan terdaftar resmi di OJK. Masih banyak layanan PayLater ilegal yang bisa membahayakan data pribadi hingga berpotensi melakukan penagihan "ala debt collector". Jadi, pastikan kamu selalu cek aplikasi PayLater pilihanmu apakah sudah resmi OJK sebelum daftar dan menggunakannya.

Rekomendasi PayLater Aman: Kenapa TPayLater Layak Dipilih?

Setelah tahu berbagai mitos dan fakta seputar layanan PayLater, sekarang waktunya kamu memilih dengan lebih bijak mana layanan yang benar-benar aman, praktis, dan sudah diawasi oleh regulator. Dari berbagai opsi yang tersedia, TPayLater hadir sebagai salah satu pilihan paling terpercaya dan sesuai dengan kebutuhan pengguna masa kini.

Kenapa TPayLater?

1.
Legal dan Diawasi OJK
2.
Limit Fleksibel Hingga Rp50 Juta
3.
Bunga Ringan dan Transparan
4.
Bisa Dipakai untuk Berbagai Kebutuhan

Dengan fitur yang lengkap, proses yang mudah, dan legalitas yang jelas, TPayLater layak menjadi solusi finansial modern yang membantu tanpa memberatkan.Dari penjelasan di atas, jelas bahwa banyak sekali mitos yang salah kaprah beredar seputar PayLater. Faktanya, layanan ini aman selama kamu memilih aplikasi terdaftar OJK dan memakainya dengan bijak. Jangan tertarik promo atau kemudahan cicilan tanpa memahami risiko dan cara kerjanya.

Sekarang, kamu sudah tahu mana mitos dan mana fakta terkait PayLater, serta aplikasi resmi yang bisa dijadikan pilihan. Jadi, jika ingin mencoba PayLater, pastikan tetap waspada, selalu cek legalitas, dan gunakan untuk kebutuhan yang benar-benar penting. Dengan begitu, kamu bisa tetap cuan tanpa harus terjebak utang berkepanjangan. 

Dalam Artikel Ini

• Mitos dan Fakta Seputar PayLater yang Sering Disalahpahami
• 1. Mitos: PayLater Tidak Aman untuk Digunakan
• 2. Mitos: Proses Aktivasi PayLater Panjang dan Rumit
• 3. Mitos: Bunganya Mencekik dan Tidak Transparan
• 4. Mitos: PayLater Hanya untuk Konsumtif dan Boros
• 5. Mitos: Utang PayLater Bisa Membuat Jeblok Skor Kredit
• 6. Mitos: Semua Aplikasi PayLater Aman Digunakan
• Rekomendasi PayLater Aman: Kenapa TPayLater Layak Dipilih?
• Kenapa TPayLater?
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan