Hampton by Hilton Bristol City Centre

Kami tiba dan disambut dengan sopan, sama seperti kami terakhir kali kami menginap, tetapi kemudian diberikan catatan umum 'dari manajer' untuk dibaca. Tidak ada komunikasi langsung dari staf, hanya ada surat, pergilah dan baca. Ketika saya sampai di kamar surat itu menyatakan bahwa pekerjaan penting sedang dilakukan dan tidak akan ada listrik atau air pada hari berikutnya dari 10:30 sampai 16:00. Saya mengerti pemeliharaan perlu dilakukan tetapi saya telah memesan dua kamar selama dua malam menginap, bulan lalu. Banyak waktu untuk peringatan sebelumnya. Email, panggilan, apa saja! Saya membutuhkan kamar-kamar itu untuk bersiap-siap karena alasan tertentu dan seandainya saya sudah diperingatkan sebelumnya tentang pekerjaan yang direncanakan ini maka saya akan tinggal di lokasi alternatif. Saya ingin memberi pilihan. Ketika kami sampai di kamar kami, mereka berdua di bawah standar. Tidak seperti kamar yang kami tinggali sebelumnya. Mereka adalah kamar penyandang cacat (bukan karena saya memiliki masalah dengan itu tetapi pasti mereka harus memesan kamar ini untuk tamu yang memerlukan fasilitas khusus dan saya tahu hotel ini tidak terlalu sibuk) Juga kebersihan kamar ini jauh di bawah standar. Ada hal-hal kecil lain yang hanya membuat semuanya lebih buruk, tidak ada bola lampu di lampu, shower gel dispenser yang tidak berfungsi jadi saya harus mandi dengan sampo, bak cuci lambat mengalir sehingga akan terisi dengan cepat dan membutuhkan waktu lama untuk mengalir jauh. Bukan pengalaman yang menyenangkan saat menyikat gigi. Ada orang-orang kecil lain yang mungkin aku abaikan seandainya sisanya tidak mengerikan. Saya harus mengatakan hotel memang memberikan pengembalian dana tapi itu juga merepotkan dan mungkin saya sedikit mahal di telepon (mereka tidak bisa melakukannya secara langsung, ada kejutan). Dan mereka juga tidak dapat memvalidasi tiket parkir mobil saya karena listrik mati. Tidak ada peringatan untuk melakukannya saat check-in. Lebih banyak biaya. Satu-satunya rahmat yang menyelamatkan adalah Luke yang cantik yang melayani saat sarapan. Ramah, cerewet, suka membantu dan tidak bisa berbuat cukup untuk semua orang. Tapi seindah Luke, aku tidak akan kembali ke Hampton. Ada terlalu banyak hotel dekat yang saya yakin akan melakukan pekerjaan dengan lebih baik. Terlalu banyak kompetisi untuk menyediakan akomodasi dan layanan dengan standar yang buruk.