Total Akomodasi | 43 Properties |
Hotel Populer | Niagara Hotel Lake Toba & Resorts, KHAS Parapat Hotel |
Objek Wisata Populer | Puncak Parapat, Pelabuhan Parapat |
Jika kamu sedang liburan di Parapat, area terbaik untuk menginap adalah di sekitar Samosir, Balige, Haranggaol Horison, Silahisabungan.
Hotel yang paling populer dan banyak dipesan oleh wisatawan diantaranya Niagara Hotel Lake Toba & Resorts, KHAS Parapat Hotel, Parapat View Hotel, Siantar Hotel Parapat, Danau Toba International Cottage Parapat, Hotel Patra Parapat, Atsari Hotel Parapat, Sapadia Hotel & Cottage Parapat, OYO 1677 Gapura Hotel, OYO 2045 Hotel 211
Saat ini, ada sekitar 43 hotel yang dapat kamu pesan di Parapat
Mendengar nama Provinsi Sumatera Utara, hal pertama yang muncul dalam benak adalah Danau Toba atau Pulau Samosir. Dua tempat ini sudah terkenal akan alam yang indah dan sejarahnya.
Konon, sekitar 74.000 tahun yang lalu, Gunung Toba mengalami erupsi yang amat dahsyat. Dampaknya, lebih dari 60% makhluk hidup mati akibat letusan tersebut. Erupsi Gunung Toba tersebut disebut-sebut sampai 5.000 kali lebih menakutkan dibanding letusan Gunung St. Helen yang terjadi pada 1980 di Amerika Serikat. Akibat lain dari letusan tersebut adalah timbulnya kaldera modern yang dipenuhi air dan menjadi menjadi Danau Toba. Sementara itu, Pulau Samosir timbul lantaran kaldera modern terangkat oleh magma yang mengendap di bawah tanah yang tidak meletus.
Itulah sejarah terbentuknya Danau Toba dan Pulau Samosir yang belum terlalu banyak diketahui orang. Termasuk pula fakta bahwa Danau Toba sebenarnya berada di kawasan Parapat. Nyaris dua dekade yang lalu sebelum krisis moneter menyerang, wilayah ini juga menjadi favorit para tamu mancanegara. Tamu-tamu dari tanah Australia dan Eropa kerap berlangganan untuk menghabiskan uang di sini.
Parapat tidak lain adalah nama suatu kelurahan yang ada di Kecamatan Girsang Sipangan Balon, Kabupaten Simalungun. Kini, wilayah ini telah menjadi sebuah kota destinasi wisata Indonesia yang semakin ramai dikunjungi pelancong baik domestik maupun mancanegara. Maka dari itu, Anda tidak perlu heran mengapa begitu banyak penginapan yang berada di sini. Mulai dari penginapan kelas atas yang berada persis di tepi pantai sampai penginapan bujet sederhana pilihan favorit backpacker, semua ada di sini.
Legenda asal mula Parapat berawal pada zaman dahulu, di mana terdapat suami istri yang memiliki anak gadis bernama Seruni. Ketika telah dewasa, Seruni mencintai seorang pria yang juga tinggal di desanya. Akan tetapi, orang tuanya justru menjodohkan Seruni dengan pria lain yang tidak dicintainya. Kemudian, Seruni berniat untuk menenggelamkan diri ke dalam Danau Toba. Namun, takdir berkehendak lain, Seruni justru terperosok ke lubang yang cukup dalam. Saat orang tua dan masyarakat sekitar akan menolongnya, semua orang justru mendengar Seruni berseru, “Parapat, parapat,” yang memiliki makna merapat.
Seruni menginginkan agar dinding-dinding pada lubang tersebut merapat sampai tertutup, sehingga hal itu menimbulkan gempa yang cukup dahsyat. Pada akhirnya, lubang tersebut pun tertutup rapat.
Sesaat setelah gempa, dari bagian atas lubang yang tertutup, muncul batu yang berbentuk menyerupai seorang gadis yang diyakini oleh penduduk setempat bahwa batu tersebut adalah Seruni. Sejak saat itu, kawasan tersebut dikenal dengan sebutan Parapat yang bermakna merapat.
Beberapa moda transportasi yang bisa mengantar Anda ke Parapat adalah:
Jika berdomisili jauh dari Medan, Anda dapat menggunakan pesawat terbang dengan tujuan pendaratan di Bandara Kualanamu. Setibanya di bandara, Anda dapat melanjutkan perjalanan ke Parapat dengan waktu tempuh sekitar 4 jam berkendara.
Jika berada di Medan atau tak jauh dari ibu kota Provinsi Sumatera Utara ini, Anda bisa memilih angkutan kota jurusan Medan-Parapat dengan tarif mulai dari Rp20.000 hingga Rp30.000 per orang.
Parapat telah menjadi salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara. Oleh karena itu, banyak penginapan di Parapat mulai dari bintang 1 hingga 4 yang bisa Anda pilih. Berikut daftarnya:
Bagi Anda yang mencari hotel bujet dengan fasilitas memadai, berikut ini adalah rekomendasi hotel bintang 1 di Parapat:
Hotel bujet adalah akomodasi menginap terbaik untuk Anda yang ingin berwisata dengan biaya terbatas. Hotel bintang 1 di Parapat yang nyaman bisa ditemukan Mars Family Hotel. Hotel ini berada di Jl. Kebudayaan, No. 1, Pardamean Ajibata, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara.
Hotel di Parapat ini menawarkan tiga tipe kamar, yaitu Standard, Deluxe, dan Family. Fasilitas kamar seperti perlengkapan mandi, sarapan, dan Wi-Fi pun sudah termasuk dalam biaya yang diberikan. Dengan tarif mulai dari Rp180.000 per malam, Anda bisa merebahkan badan di hotel strategis ini sebelum memulai kembali memulai perjalanan.
Lokasi Hotel Sedayu berada di pinggir Jalan Sisimangaraja No. 171, Danau Toba, Indonesia, sehingga memudahkan Anda yang mencari atau ingin berjalan-jalan di sekitar. Hotel ini terlihat agak mencolok dengan warna-warni eksteriornya yang ramai. Penginapan bujet yang satu ini menjadi pilihan cukup banyak backpacker yang berkunjung ke kawasan pelesiran favorit ini.
Hotel Sedayu hanya menyediakan dua tipe kamar, yakni Standard dengan tarif mulai dari Rp159.000 dan Deluxe Rp229.000 per malam. Masing-masing kamar memiliki kapasitas untuk dua orang. Fasilitas keduanya tidak jauh berbeda kecuali layanan sarapan yang hanya tersedia untuk tipe Deluxe.
Arsitektur Sapadia Parapat cukup unik lantaran dibuat menyerupai rumah adat pada bagian atapnya. Meski tidak menawarkan pemandangan langsung ke danau dan perbukitan, hotel ini tidak lantas kehilangan daya tariknya. Suasana asri dan tenang di kompleks Sapadia Parapat seakan cukup menjadi pengganti sesaat suasana danau yang akan atau telah Anda kunjungi.
Hotel yang berada di Jl. Josep Sinaga, Tiga Raja, Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ini menyediakan dua jenis penginapan, yakni kamar hotel dan cottage. Untuk hotel, Anda bisa memilih tipe Deluxe atau Standard. Tarif bermalam untuk tipe Standard ditawarkan mulai harga Rp250.000 dan hanya berbeda Rp100.000 dari tarif yang ditawarkan untuk tipe Deluxe. Perbedaan fasilitas keduanya tidak terlalu jauh, kecuali air panas dan kulkas yang hanya tersedia pada Deluxe. Selebihnya, fasilitas untuk kedua tipe yang berkapasitas dua orang ini berupa Wi-Fi, kamar mandi pribadi, dan sarapan tersedia untuk keduanya. Sementara itu, Anda dapat memilih cottage jika datang bersama rombongan.
Penginapan di Parapat yang satu ini memiliki bentuk bangunan yang sederhana, namun fasilitasnya memuaskan. Seperti kebanyakan guesthouse, terdapat sebuah ruang duduk yang bisa digunakan sebagai titik berkumpul dan bersantai bersama tamu-tamu lain yang menginap di Singgalang Guest House.
Untuk urusan harga, tarif menginap di Singgalang Guest House terbilang cukup ramah kantong sekitar Rp177.000 hingga Rp706.000 per malam. Jika Anda datang seorang diri dan tidak terlalu mementingkan privasi kamar mandi, Anda bisa memilih kamar Standard tanpa kamar mandi. Anda dapat menggunakan kamar mandi bersama yang disediakan sejumlah tiga. Namun, jika Anda membutuhkan kamar mandi privat, Anda bisa memilih kamar Standard dengan kamar mandi.
Terakhir, bagi yang datang beramai-ramai, Anda bisa memilih kamar tipe Family Room yang mampu menampung untuk lima orang. Anda dapat menjumpai hotel ini di Jalan Sisingamangaraja No. 52, Danau Toba, Sumatera Utara.
Sebagai patokan agar mudah mencari, Wisma Sedayu berada di seberang kantor PLN Parapat, tepatnya di Jl. Sisingamangaraja No. 171, Simalungun, Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Bangunan wisma ini cukup minimalis dengan paving yang tertata apik dan dalam kondisi baik. Sekilas, wisma ini bisa dibilang menyerupai kos-kosan.
Biaya menginap di Wisma Sedayu sangat murah dan merupakan ukuran yang sangat pas untuk backpacker. Anda hanya perlu mengeluarkan biaya sekitar Rp150.000 untuk bermalam di hotel ini.
Untuk ukuran kenyamanan, tidak perlu khawatir. Setiap kamar memiliki tempat tidur yang sangat nyaman dengan jendela yang langsung menghadap ke luar sehingga sirkulasi udara menjadi lancar. Selain itu, kamar mandinya pun bersih dan akses internetnya juga tidak bermasalah.
Mengusung konsep minimalis, Hotel Sedayu bisa kamu jadikan pilihan saat berada di Parapat. Alamatnya berada di Jalan Sisingamangaraja No.5 Parapat, Sumatera Utara. Hotel bintang satu ini memiliki tarif sewa kamar per malamnya mulai dari Rp 400.000-an. Harga tersebut sudah termasuk fasilitas dalam kamar berupa kipas angin, TV, sarapan, kamar mandi bersih dan nyaman dengan shower, air panas dan peralatan mandi. Untuk kenyamanan para tamu, terdapat layanan front desk 24 jam.
Di hotel ini kamu juga bisa menikmati akses WiFi gratis di area hotel, area parkir, dan karaoke keluarga serta restoran. Lokasi hotel bedekatan dengan Danau Toba dan jika kamu berangkat dari Bandara Sibisa hanya membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit. Area menarik yang bisa kamu kunjungi lainnya adalah Taman Botani Samosir, Dermaga Parapat, dan Parapat Point yag berjarak kurang dari dua kilometer saja.
Beberapa penginapan di Parapat dengan tarif ramah kantong bisa Anda temukan di hotel bintang 2 ini:
Menepati nama yang digunakan, Parapat View Hotel memang menyajikan pemandangan sebagai nilai jual utamanya. Menghadap langsung ke arah danau yang luas, hotel yang berada di Jl. Sidaha Pinto No. 7, Simalungun, Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ini dibuat menjadi tiga lantai. Semakin Anda berada di lantai yang lebih tinggi, pemandangan akan terasa lebih sempurna. Anda bisa melihat paduan kecantikan kolam renang hotel yang biru jernih dan disambung segarnya danau di bawah naungan langit biru.
Hotel di Parapat ini memiliki empat jenis kamar yang menyediakan pemandangan berbeda-beda, yaitu Superior Garde View, Superior Lake View, Deluxe Twin Bed Lake View, dan Suite Room Lake View. Seluruh kamar dilengkapi fasilitas televisi, Wi-Fi, kamar mandi dengan perlengkapan mandi, balkon, dan sarapan. Anda bisa memilih tipe kamar sesuai kenyamanan dengan tarif mulai dari Rp700.000 hingga Rp1.450.000.
Pandu Lakeside Hotel Parapat berlokasi di Jalan TPR No.12 Simalungun, Danau Toba, Parapat, Sumatera Utara. Hotel bintang satu ini memiliki tarif sewa kamar mulai dari Rp 350.00-an, fasilitas di dalam kamarnya berupa tempat tidur bersih dan nyaman serta kamar mandi bersih. Termasuk pula TV dan sarapan hingga akses WiFi gratis. Fasilitas lainnya adalah restoran dan layanan front desk selama 24 jam untuk kenyamanan para tamu dan pengunjung hotel. Daya trik utama dari hotel ini adalah pemandangan Danau Toba yang indah.
Lokasi Pandu Lakeside Hotel dekat dengan Bandara Sibisa yang berjarak 10 kilometer dan bisa ditempuh dengan berkendara kurang lebih selama 15-20 menit saja. Area dan tempat menarik di sekitar hotel yang bisa kamu kunjungi adalah Dermaga Parapat, Parapat Point, dan Museum Batak. Jika ingin berwisata kuliner kamu bisa mengunjungi Maruba Restoran yang berjarak sekitar tujuh kilometer dari hotel.
Hotel di Parapat ini menawarkan pemandangan danau dan perbukitan yang menakjubkan dari dalam kamar untuk para tamu. Hotel ini berada di Pertamina Siuhan, Danau Toba. Anda cukup mengeluarkan biaya sekitar Rp420.000 untuk menginap semalam di Patra Jasa Parapat Lake Resort.
Patra Jasa Parapat Lake Resort menawarkan paket lengkap sebagai penginapan di kawasan destinasi wisata berskala internasional ini. Interior penginapan bintang 2 ini cenderung modern dan terlihat sejak dari lobi sampai kamar. Selain itu, ada pula kolam renang, taman yang luas, serta lahan yang dengan berbagai permainan favorit anak, seperti ayunan, jungkat-jungkit, dan lain-lain.
Atsari Hotel Parapat menawarkan beberapa keuntungan bagi Anda saat menginap. Pertama, Anda hanya perlu menyeberang dari hotel untuk menuju ke Danau Toba. Kedua, Anda akan merasa nyaman selamat menginap di hotel ini karena suasananya tenang. Terakhir, meski hanya hotel bintang 2, hotel di Parapat ini memiliki kolam renang yang cukup luas.
Anda dapat bermalam di kamar tipe Standard berkapasitas dua orang dengan tarif sekitar Rp550.000. Fasilitas yang sudah tersedia di dalam kamar berupa sarapan, AC, kulkas, pembuat kopi dan teh, perlengkapan kamar mandi, dan mesin pengering rambut. Selain Standard, Anda juga bisa memilih kamar tipe Suite dengan bonus balkon. Dari balkon hotel yang terletak di Jl. Pulau Samosir No. 9, Parapat, Sumatera Utara ini, pemandangan alam menjadi lebih jelas terlihat.
Jika Anda memilih untuk bermalam di hotel kelas menengah, berikut rekomendasi penginapan bintang 3 di Parapat yang dapat dipertimbangkan:
Siantar Hotel Parapat adalah hotel bintang tiga yang berada di Jalan Sisingamangaraja, Danau Toba, Parapat, Sumatera Utara. Daya tarik dari hotel ini yakni lokasinya yang berhadapan langsung dengan Danau Toba. Sehingga kamu bisa merasakan kesejukan dan ketenangan. Tarif sewa kamar per malamnya di hotel ini mulai dari Rp 449.000-an dengan fasilitas dalam kamar berupa AC, TV, sarapan, kamar mandi yang dilengkapi shower, bathtub dan peralatan mandi.
Fasilitas lainnya adalah restoran, coffe shop, area parkir, kolam renang dan layanan pijat serta akses WiFi di area hotel. Hotel ini dekat dengan Bandara Sibisa dan hanya delapan kilometer saja atau sekitar 15-20 menit berkendara. Beberapa destinasi menarik dekat hotel selain Danau Toba adalah Taman Botani Samosir, Dermaga Parapat dan Parapat Point.
Tidak hanya sekadar nama, Danau Toba International Cottage Parapat merupakan salah satu penginapan terbaik di kawasan Danau Toba bertaraf internasional. Pemandangan alam yang sempurna dapat Anda saksikan dari setiap sudut strategis hotel. Tidak hanya dari ruang terbuka seperti kolam renang dan taman, Anda juga bisa menikmatinya dari dalam ruangan yang dibatasi dinding kaca besar.
Seluruh kamar di Danau Toba International Cottage Parapat dengan tarif menginap mulai dari Rp610.000 per malam. Fasilitas kamar hotel yang terletak di Jl. Nelson Purba No. 4, Parapat, Girsang Sipangan Bolon, Medan, Sumatera Utara ini dilengkapi dengan baththub dan peralatan mandi yang lengkap.
Hotel Inna Parapat menempati posisi yang sangat strategis. Hotel bintang 3 ini menjulang tinggi dan membentang lebar persis di tepian Danau Toba. Eksterior dan interior bangunan yang sedikit terkesan agak kuno justru semakin membuat suasana menjadi semakin eksotis.
Ada tiga tipe kamar yang tersedia di Inna Parapat, yaitu Superior, Deluxe, dan Family. Masing-masing kamar dilengkapi dengan fasilitas televisi, AC, Wi-Fi, perlengkapan kamar mandi, pembuat kopi atau teh, dan sarapan. Bonusnya, setiap kamar memiliki pemandangan langsung ke danau. Selain itu, di kawasan hotel juga tersedia banyak gazebo, sehingga Anda bisa menikmati suasana alam di ruang terbuka. Anda bisa menikmati pengalaman mengesankan menginap di Inna Parapat dengan tarif mulai dari Rp750.640,00.
Selain penginapa bujet, Anda pun dapat menemukan hotel mewah berbintang 4 di Parapat berikut ini:
Nikmati indahnya alam Danau Toba dan sekitarnya dari Hotel Niagara Parapat yang terletak di Jalan Pembangunan No. 1, Parapat, Danau Toba. Dari hotel bintang 4 ini, Anda bisa menyaksikan sebagian kemegahan pesona alam nusantara melalui danau tekto-vulkanik sepanjang 100 km yang dikelilingi perbukitan asri.
Setiap kamar hotel di Parapat ini dilengkapi dengan balkon, sehingga memungkinkan Anda untuk hanya beberapa langkah dari tempat tidur menyaksikan langsung kemewahan panorama alam. Fasilitas restoran dan kolam renangnya pun sengaja dibuat dengan menghadap langsung ke arah danau, membuat suasana menjadi romantis. Dengan segala fasilitas ini, harga yang ditawarkan pun sangat murah, yakni berkisar mulai dari Rp570.000 per malam.
Ada banyak hotel di Parapat yang bisa kamu jadikan pilihan. Hotel-hotel tersebut memiliki keunikan dan keunggulan tersendiri. Termasuk pula harganya yang terjangkau di bawah Rp 500.000 per malamnya. Di bawah ini adalah rekomendasi hotel tersebut yang bisa kamu jadikan pertimbangan.
Villa Village Dorbon
Penginapan berikutnya yang dekat dengan Danau Toba adalah Villa Village Dorbon. Alamatnya berada di Jalan Justin Sirait, Long Beach Ujung Ajibata, Danau Toba, Parapat, Sumatera Utara. Tarif sewa kamar per malamnya mulai dari Rp 430.000-an dengan fasilitas di tiap kamarnya berupa tempat tidur yang bersih dan kamar mandi yang nyaman. Fasilitas lainnya adalah area parkir dan layanan front desk 24 jam untuk kenyamanan para tamu.
Penginapan ini dekat dengan dengan Bandara Sibisa dan bisa kamu tempuh sekitar 10-15 menit dengan berkendara menggunakan taksi. Kegiatan menarik yang bisa kamu lakukan di Danau Toba dan sekitar lokasi hotel adalah dengan melakukan rekreasi keluarga. Contohnya adalah dengan menyewa sepeda air yang disediakan di sekitaran danau.
Selain hotel-hotel di atas, di Parapat juga terdapat hotel terjangkau lainnya. Hotel ini memiliki tarif sewa kamar per malamnya mulai dari di bawah Rp 400.000. Traveloka telah merangkum beberapa hotelnya yang bisa kamu jadikan pilihan saat berlibur di Parapat dan menikmati keindahan Danau Toba.
Hotel di bawah Rp 400.000 selanjutnya yang bisa kamu jadikan pilihan menginap saat berlibur di Parapat adalah Opriss Hotel. Alamatnya berada di Jalan Justin Sirait No.30, Ajibata, Parapat, Sumatera Utara. Tarif sewa kamar per malamnya mulai dari harga Rp 375.000-an dengan fasilitas di tiap kamarnya berupa AC, TV, coffee/tea maker, dan kamar mandi yang dilengkapi shower, air panas serta peralatan mandi. Fasilitas lainnya adalah area parkir, coffe shop, dan akses WiFi di area hotel.
Opriss Hotel dari dan ke Bandara Sibisa hanya berjarak sekitar tujuh kilometer, bisa kamu tempuh dengan berkendara kurang lebih 15-20 menit saja. Destinasi terdekat dengan hotel ini adalah Danau Toba, selain itu juga ada Taman Botani Samosir yang berjarak kurang dari 10 kilometer saja dari lokasi hotel. Sementara dari Dermaga Parapat lokasi hotel ini hanya berjarak sekitar 300 meter.
Hotel bintang satu ini berada di Jalan Sipora-pora No.4 Girsang, Parapat, Sumatera Utara. Darma Agung Beach Hotel Parapat menawarkan tarif sewa kamar per malamnya mulai Rp 361.000-an. Fasilitas di dalam kamarnya antara lain AC, TV, meja, tempat tidur bersih dan nyaman dan kamar mandi yang dilengkapi dengan shower dan peralatan mandi. Fasilitas lainnya di hotel ini adalah area parkir, restoran dan akses Wi-Fi di area hotel.
Dari Bandara Sibisa dan sebaliknya, hotel ini berjarak sekitar delapan kilometer dan bisa kamu tempuh dengan berkendara selama 15-20 menit. Hotel ini memang dekat dengan Danau Toba, namun kamu juga bisa mengunjungi destinasi menarik lainnya di sekitar hotel. Beberapa tempat yang bisa kamu tuju antara lain adalah Taman Botani Samosir, Dermaga Parapat, dan Museum Batak serta Parapat Point.
Sumatera Utara dikenal karena memiliki destinasi wisata unggulan yakni Danau Toba. Salah satu kota yang berdekatan langsung dengan danau tersebut adalah Simalungun. Simalungun terdiri dari beberapa kecamatan dan kelurahan. Namun, ada satu kawasan yang menjadi favorit pengunjung dan wisatawan saat ke Danau Toba yakni Parapat.
Wilayah Parapat dikenal dengan iklimnya yang sejuk dan segar. Bahkan di masa lalu, sempat dijadikan sebagai tempat pengasingan Bung Karno dan tokoh nasional lainnya. Kini, Parapat menjelma menjadi kawasan wisata yang banyak dikunjungi tiap tahunnya. Mengingat tempat ini memiliki daya tarik berupa wisata hits, wisata untuk keluarga dan kulinernya. . Traveloka telah merangkumnya untuk kamu, berikut ulasannya:
Keindahan Danau Toba dan Pulau Samosir tentu tak lagi terbantahkan. Decak kagum senantiasa mengiringi setiap pasang mata yang menangkap kemegahan panorama. Di balik suguhan indah duniawi ini, terdapat sebuah mitos tentang Batu Gantung Parapat.
Konon, ketika berada di lokasi ini, Anda tidak diperkenankan untuk mengeluarkan kata-kata kotor atau yang tidak semestinya. Jika melanggar, Anda akan mendapatkan kesialan. Batu Gantung Parapatan ini berada di sebuah tinggi di salah satu sisi Danau Toba. Di ujung tebing ini, Anda bisa melihat sebuah batu yang menggantung dan bentuknya menyerupai manusia.
Parapat juga tercatat dalam sejarah sebagai tempat yang pernah disinggahi oleh Ir. Soekarno tatkala ia menjadi tawanan Belanda pada zaman dulu. Ir. Soekarno pernah diasingkan ke berbagai daerah terpencil di Indonesia karena kegigihannya menuntut kemerdekaan tanah air. Parapat merupakan salah satu ‘rumah’ pengasingan Bung Karno.
Rumah pengasingan yang terletak di ketinggian ini sama sekali jauh dari kesan kumuh yang mungkin Anda bayangkan saat mendengar kata pengungsian. Hingga saat ini, bangunan yang menggunakan batu kali sebagai eksterior itu berdiri kokoh dan bersih terawat di Parapat.
Parapat memiliki dua pelabuhan, salah satunya adalah Pelabuhan Ajibata yang menjadi pelabuhan utama dengan aktivitas yang sibuk. Jika Anda ingin menyeberang menuju Pulau Samosir dan menikmati Danau Toba, Anda bisa menggunakan akses kapal feri. Anda hanya akan dikenakan biaya menyeberang sebesar Rp10.000 per orang dan Rp25.000 per mobil.
Di samping itu, jika Anda menginginkan penyeberangan dengan suasana yang lebih privat, Anda bisa menggunakan kapal feri wisata. Tentu saja, harga yang harus dibayar akan lebih mahal. Akan tetapi menariknya, jika Anda menggunakan kapal feri wisata, Anda akan dibawa lebih dulu menyaksikan Batu Gantung Parapat.
Berada di dekat Danau Toba, Parapat memiliki wisata alam yang hits dan ramai dikunjungi oleh par wisatawan. Berikut beberapa lokasi wisata tersebut yang bisa kamu kunjungi saat berlibur ke Parapat.
Lokasi Pantai ini berdekatan dengan Hotel Inna Parapat dan menghadap langsung ke Danau Toba. Daya tarik pantai ini adalah keindahan pasir putihnya dan tenangnya air ombak yang menuju bibir pantainya. Untuk melihat pemandangan lebih jelas, kamu bisa sedikit naik ke atas bukit sekitar pantai. Pantai ini sangat cocok untuk kamu nikmati saat sore maupun di pagi hari.
Di sini kamu juga bisa bermain dan melakukan aktivitas air lainnya. Seperti bermain sepeda air dan naik perahu bersama keluarga. Harga sewa perahu sendiri cukup terjangkau, atau kamu pun bisa menawarnya dengan pemilik. Dengan begitu kamu akan mendapatkan harga murah dan liburanmu semakin seru dan hemat.
Destinasi menarik dan hits berikutnya di Parapat adalah Pulau Sibandang. Konon, bagi masyarakat setempat, pulau ini dikenal sebagai tempat tidurnya bidadari. Hal ini dikarenakan di tiap sudut Pulau Sibandang memiliki keindahan yang memikat siapa saja saat perama kali menginjakkan kaki di sini. Jangan lupa untuk mencicipi mangga yang menjadi daya tarik lainnya di pulau ini. Mangga Pulau Sibandang dikenal dengan rasanya yang manis dan legit.
Untuk menuju Pulau Sibandang dari Parapat tidaklah sulit. Kamu bisa naik kapal dari dermaga dan menyeberang di Danau Toba. Apalagi jika kamu menginap di sekitaran hotel Danau Toba, tentu ini tidak sulit. Mengingat lokasi dermaga juga dekat dengan hotel. Salah satunya adalah Siantar Hotel Parapat.
Tanjung Unta berada di sisi timur Danau Toba, Sumatera Utara. Tepatnya di Desa Sipolha, Sidimanik, Simalungun. Nama Tanjung Unta sendiri diberikan oleh Mantan Presiden Indonesia pertama Ir Soekarno karena memang bentuknya menyerupai punuk unta. Tempat wisata ini memiliki iklim yang sejuk dan khas alam perbukitan.
Ada banyak kegiatan seru yang bisa kamu lakukan di Tanjung Unta ini seperti berkemah, menikmati olahraga dan aktivitas perairan dan kegiatan seru lainnya. Adapun hotel yang dekat dengan kawasan Tanjung Unta antara lain adalah Simalungun City Hotel.
Di sekitar Danau Toba juga terdapat bukit-bukit indah untuk kamu daki. Salah satunya adalah Bukit Holbung. Lokasinya berada di Holbung, Samosir, Sumatera Utara dan usia bukit ini sudah lebih dari 200 tahun. Desa sekitar bukit sangat indah dan asri serta hanya dihuni oleh 500 orang saja. Untuk menuju Bukit Holbung ini, kamu harus menyeberang melalui pelabuhan Tiga Raja yang ada di Parapat.
Meski cukup tinggi, kamu tidak perlu khawatir saat mendaki. Sebab bukit ini memiliki kemiringan yang sangat landai, sehingga hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit saja untuk mencapai puncaknya. Selain itu, di bukit ini juga memiliki jalur trekking yang sudah dibuat oleh warga setempat. Untuk menuju dermaga Parapat dan menyeberang ke Samosir, ada banyak hotel yang bisa kamu jadikan pilihan akomodasi. Antara lain adalah Hotel Sedayu 2, Siantar Hotel, dan Opriss Hotel.
Bukit lainnya yang patut untuk kamu kunjungi saat ke Parapat adalah Bukit Sipolha dan Pulau Hole. Lokasinya berada di desa Beringin dan dekat dengan tepian Danau Toba. Setelah kamu puas mengeksplorasi Bukit Sipolha, selanjutnya bisa menuju Pulau Hole. Pulau ini tak berpenghuni namun kamu bisa bermain air sepuasnya dan menyaksikan hamparan birunya air Danau Toba yang menenangkan.
Untuk dapat mengunjungi Bukit Sipolha dan Pulau Hole kamu bisa menyeberang menggunakan kapal dari Dermaga Parapat. Sedangkan untuk mengunjungi Pulau Hole dari Bukit Sipolha kamu harus menyeberang dengan kapal penyeberangan setempat. Tarif menyeberangnya pun sangat murah yakni Rp 10.000 saja per orang. Kamu bisa memilih hotel yang dekat dengan Dermaga Parapat untuk dapat menyeberang, salah satunya adalah hotel Pandu Lakiside Parapat.
Jika kamu sedang berlibur bersama keluarga tercinta, Parapat juga memiliki destinasi menarik yang bisa kamu kunjungi. Selain memiliki pemandangan menakjubukan, destinasi di sini memiliki nilai historis.
Museum adalah lokasi yang tepat untuk liburan bersama keluarga dan anak. Selain tiketnya yang murah, museum juga sebagai destinasi yang penuh nilai edukasi. Di Parapat ada museum yang patut untuk kamu kunjungi yakni Museum Batak TB Silalahi Center. Dari Parapat dapat ditempuh kurang lebih satu jam dengan berkendara jika kamu dari Pandu Lakeside Hotel Parapat. Lokasinya berada di Jalan Pagar Batu, Silalahi, Balige.
Museum ini resmi dibuka untuk umum pada 18 Januari 2011 lalu dengan konsep etnis Batak yang kental. Selain itu, museum ini juga dikenal sebagai simbol pemersatu marga batak yang berbeda-beda. Koleksi museum ini beragam mulai dari pernak-pernik, peralatan bertani dan kehidupan masyarakat Batak zaman dulu hingga ruang pameran kain ulos Batak.
Berbicara soal wisata sejarah di Parapat, terdapat salah satu tempat yang bisa kamu kunjungi bersama keluarga. Tempat tersebut adalah pesanggrahan Bung Karno di Jalan Istana No.5, parapat. Berarsitektur klasik khas Eropa, rumah ini dulu pernah dijadikan sebagai tempat singgah Bung Karno saat diasingkan di dekat Danau Toba pada tahun 1948. Selain Bung Karno, di sini juga menjadi tempat singgah Haji Agus Salim dan Sutan Sjahrir.
Selain memiliki nilai sejarah, pemandangan alam di sini juga tidak kalah menakjubkan. Dari sini kamu bisa melihat keindahan Danau Toba dari kejauhan. Hotel terdekat dengan destinasi bersejarah ini di antaranya adalah Siantar Hotel Parapat yang hanya kurang dari sepuluh menit dengan berkendara.
Destinasi penuh nilai edukasi dan sejarah selanjutnya adalah Makam Raja Sidabutar di Tomok. Uniknya, makam ini terbuat dari batu alam berukir motif kepala manusia. Lokasinya berada di Ambarita, Samosir Sumatera Utara. Sebelum masuk ke kompleks makam ini pengunjung diwajibkan memakai kain ulos terlebih dahulu.
Aktivitas lainnya yang bisa kamu lakukan bersama keluarga di sini adalah menyaksikan pertunjukan khas Batak, yakni boneka Sigale-gale. Konon, untuk menggerakkan boneka ini para dukun setempat harus memanggil roh makhluk halus terlebih dahulu. Pertunjukan ini biasanya diiringi dengan tari Tor-Tor. Namun, kamu tidak perlu takut pertunjukan ini aman bagi siapa saja.
Pada awalnya pantai ini adalah dermaga penyeberangan kapal ke Samosir dan Danau Toba. Namun, setelah dibenahi oleh pemerintah setempat, dermaga ini beralih fungsi menjadi pantai yang paling banyak dikunjungi masyarakat dan wisatawan saat berlibur ke Parapat dan Danau Toba. Di sini juga dikenal sebagai pusat oleh-oleh dari Danau Toba karena banyak penjual yang menjajakan aneka pernak-pernik khas.
Saat mengunjungi Pantai Bebas Parapat bersama keluarga jangan lupa untuk mengabadikan momen dengan berfoto berlatar belakang tulisan ‘I Love Danau Toba’. Spot inilah yang menjadi favorit bagi para pengunjung di sini. Hotel yang terdekat dengan Pantai Bebas Parapat ini adalah Opriss Hotel yang hanya berjarak 10 menit saja dengan berkendara.
Wisata lainnya bersama keluarga sekaligus wisata religi adalah Gereja HKBP Parapat. Daya tarik dan keunikan gereja ini adalah arsitekturnya yang bergaya khas Eropa. Selain itu gereja ini memiliki nilai historis terkait dengan penyebaran agama Kristen di Tanah Batak. Banyak pengunjung dan wisatawan selain beribadah juga mengabadikan momen menarik mereka di gereja ini.
Lokasi gereja ini berada di Jalan Bukit Barisan No.17, Tiga Raja, Simalungun, Sumatera Utara. Salah satu hotel yang sangat dekat dengan gereja ini adalah Pandu Lakeside hotel Parpat. Lokasinya dari hotel hanya berjarak satu kilometer saja dan bisa kamu tempuh dengan berkendara hanya kurang dari lima menit saja.
Hal lainnya yang bisa kamu lakukan saat berlibur di Parapat adalah dengan mencicipi kulinernya yang khas dan menggugah selera. Berikut beberapa kuliner Parapat yang bisa kamu coba.
Banyak orang bilang jika ke Danau Toba kurang lengkap rasanya jika tidak mencoba Sup Ikan Tobanya yang menggugah selera. Sup ikan ini menggunakan ikan nila sebagai bahan utamanya. Tekstur ikan nila dikenal lembut dan gurih sehingga cocok sebagai bahan utama sup ini.
Semakin lezat karena sup ini menggunakan bumbu asam pedas dan dilengkapi bumbu dari rempah-rempah pilihan. Jika kamu ingin menikmati satu porsi sup ikan ini tidaklah sulit. Kamu bisa mendapatkannya di rumah-rumah makan yang ada di sekitaran Danau Toba khususnya di daerah Parapat. Harganya pun sangat terjangkau dan hemat di kantong.
Kuliner Batak lainnya yang menggugah selera adalah Mie Gomak. Tekstur mie ini hampir mirip dengan spagheti. Namun yang menjadikannya beda dari yang lain adalah menggunakan racikan bumbu rempah-rempah khas Batak yang disebut Andaliman. Kata gomak berasal dari ‘digomak-gomak’ yang artinya digenggam dengan tangan. Mengingat dulu cara pembuatannya digenggam tangan.
Di rumah makan sekitar Danau Toba dan Parapat banyak yang menjual kuliner ini dengan harga terhangkau. Mie gomak makin lengkap saat disajikan bersama sayuran seperti buncis, kentang dan cabai rawit. Rasa peda dan lezat berpadu jadi satu saat kamu pertama mencicipinya.
Makanan berbahan dasar ikan lainnya di Parapat adalah pora-pora. Di kawasan Danau Toba dan Parapat ada cukup banayk rumah makan yang menjual menu ini. Selain rasanya yang lezat, ikan ini punya kandungan gizi yang tinggi.
Biasanya ikan disajikan dengan cara digoreng kering. Penyajiannya bisa dicocol dengan saus maupun sambal mayonaise. Agar semakin nikmat saat dimakan, kamu bisa menambahkan nasi putih hangat untuk membangkitkan selera.
Selain sekadar memuaskan diri dengan berjalan-jalan dan menjelajahi kawasan Parapat, saatnya Anda mencari buah tangan dari kota kecil ini untuk keluarga atau kerabat. Beberapa oleh-oleh khas Parapat yang dapat Anda bawa pulang adalah:
Andaliman bukanlah sebuah kerajinan tangan atau jenis makanan seperti lazimnya oleh-oleh. Buah tangan yang satu ini justru berupa bumbu masakan. Andaliman merupakan bumbu masak khas tanah Batak atau yang juga dikenal sebagai ‘rempah tuba’. Andaliman pun sebenarnya ada dan tersebar di beberapa belahan benua Asia mulai Asia Timur, Asia Selatan, sampai Indonesia.
Anda dapat menemukan andaliman dengan cukup mudah di Parapat. Tidak harus berada di toko oleh-oleh, Anda juga bisa mendapatkannya di pasar tradisional. Biasanya, bumbu makanan ini dijual kiloan.
Jika Anda merasa kurang sreg dengan menjadikan andaliman sebagai buah tangan, Anda bisa memberi oleh-oleh yang lebih lazim. Dibanding bumbu masakan, Anda bisa memberi makanan asli sebagai oleh-oleh. Spesial dari Parapat, Anda bisa membeli mangga atau kacang garing yang dimasak menggunakan jam pasir.
Dibanding wisatawan yang datang dari wilayah sekitar di Parapat, Anda yang datang jauh dari luar kota, bahkan luar negeri tentu tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan berkunjung. Untuk itulah, rencana harus dibuat dengan baik dan matang. Dengan demikian, perjalanan tidak akan terasa sia-sia. Berikut tips wisata di Parapat: