Surabaya bukan hanya dikenal sebagai kota yang sibuk, tetapi juga memiliki warisan sejarah yang menarik untuk dijelajahi. Salah satu kawasan yang kaya akan cerita masa lalu adalah Kota Lama Surabaya, tempat di mana bangunan-bangunan bersejarah masih berdiri kokoh, membawa kamu seolah kembali ke masa lalu. Kawasan ini menjadi saksi bisu perjalanan panjang Surabaya dari masa kolonial hingga kini, menjadikannya destinasi yang menarik bagi pecinta sejarah, fotografi, hingga wisatawan yang ingin menikmati suasana kota tua.

Berkeliling di Kota Lama Surabaya, kamu bisa menemukan berbagai bangunan berarsitektur Eropa yang masih terawat, gang-gang kecil yang menyimpan cerita unik, serta berbagai destinasi wisata yang penuh nilai sejarah. Tidak hanya itu, kawasan ini juga menawarkan pengalaman wisata yang lebih dari sekadar melihat bangunan tua, mulai dari museum, tempat ibadah bersejarah, hingga kafe dan spot foto yang menarik.

Dalam artikel ini, kamu akan menemukan informasi lengkap tentang berbagai destinasi menarik di Kota Lama Surabaya, termasuk tempat-tempat terbaik yang wajib dikunjungi, cara menuju ke sana, hingga tips agar kunjunganmu semakin menyenangkan.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Surabaya untuk Liburan Keluarga Seru

Kota Lama Surabaya memiliki sejarah panjang yang dimulai sejak masa Kerajaan Majapahit. Pada abad ke-14, kawasan ini menjadi pelabuhan utama yang penting karena lokasinya yang strategis di muara Sungai Brantas. Surabaya saat itu berkembang sebagai pusat perdagangan dan jalur transportasi utama yang menghubungkan berbagai daerah. Keberadaannya yang penting membuat kota ini terus tumbuh dan menjadi pusat aktivitas ekonomi serta pemerintahan.

Memasuki masa kolonial Belanda, Kota Lama Surabaya mengalami perkembangan besar. Bangunan-bangunan bergaya Eropa mulai bermunculan, hal ini memperlihatkan adanya pengaruh arsitektur kolonial yang kuat. Banyak di antaranya yang masih berdiri kokoh hingga saat ini, menjadi saksi perjalanan panjang kota ini. Pada masa itu, Surabaya juga dikenal sebagai "Kota Pahlawan" karena peran pentingnya dalam perjuangan melawan penjajahan.

Setelah Indonesia merdeka, Kota Lama Surabaya tetap menjadi bagian penting dari perkembangan kota. Meski modernisasi terus berlangsung, banyak bangunan bersejarah di kawasan ini tetap dipertahankan. Upaya pelestarian yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat setempat telah menjadikan Kota Lama Surabaya sebagai salah satu destinasi wisata sejarah yang menarik.

Saat ini, Kota Lama Surabaya menawarkan perpaduan antara masa lalu dan kehidupan modern. Berjalan di kawasan ini, kamu bisa melihat bagaimana sejarah tetap hidup dalam bangunan-bangunan tua yang terawat, gang-gang kecil yang menyimpan cerita masa lalu, serta berbagai destinasi wisata yang membawa kamu lebih dekat dengan sejarah kota ini.

Kota Lama Surabaya memiliki banyak tempat bersejarah yang menarik untuk dijelajahi. Kawasan ini dipenuhi bangunan peninggalan masa kolonial, museum, dan landmark penting yang menjadi saksi perjalanan panjang kota ini. Berikut beberapa destinasi wisata sejarah di Kota Lama Surabaya yang wajib kamu kunjungi.

Jembatan Merah adalah salah satu ikon bersejarah yang menjadi saksi pertempuran sengit antara rakyat Surabaya dan tentara Sekutu pada 10 November 1945. Jembatan ini dulunya merupakan jalur utama penghubung kawasan perdagangan Surabaya dengan daerah sekitarnya. Saat ini, Jembatan Merah tidak hanya menjadi tempat wisata sejarah, tetapi juga menawarkan pemandangan indah, terutama saat matahari terbenam. Jika kamu berkunjung ke Kota Lama Surabaya, jangan lupa mampir ke sini untuk merasakan suasana sejarah yang begitu kuat.

Gedung Internatio merupakan bangunan peninggalan kolonial yang dulunya menjadi pusat perdagangan di masa penjajahan Belanda. Dengan arsitektur khas Eropa yang megah, gedung ini menjadi salah satu landmark menarik di Kota Lama Surabaya. Gedung ini juga memiliki sejarah penting karena menjadi lokasi peristiwa perlawanan rakyat Surabaya terhadap tentara Sekutu setelah proklamasi kemerdekaan. Jika kamu suka dengan wisata sejarah atau fotografi, Gedung Internatio bisa menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi.

De Javasche Bank adalah salah satu bangunan bersejarah yang kini difungsikan sebagai museum. Bank yang didirikan pada masa kolonial ini dulunya menjadi pusat perbankan yang berperan penting dalam perekonomian Hindia Belanda. Saat ini, museum ini menyimpan koleksi mata uang kuno, dokumen-dokumen bersejarah, serta informasi menarik tentang perkembangan dunia perbankan di Indonesia. Jika kamu ingin memahami lebih dalam tentang sejarah ekonomi di Surabaya, museum ini adalah tempat yang tepat untuk dikunjungi.

Pabrik Siropen adalah pabrik sirup tertua di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1923. Pabrik ini masih memproduksi sirup dengan resep tradisional yang khas. Di sini, kamu bisa melihat langsung proses pembuatan sirup dan mencicipi berbagai varian rasa yang sudah ada dari jaman dulu. Tempat ini cocok untuk kamu yang ingin menikmati sejarah dari sisi yang berbeda, yaitu melalui industri kuliner yang masih bertahan hingga kini.

Dulunya, bangunan ini adalah kantor pos peninggalan kolonial yang kini berubah menjadi ruang kreatif untuk komunitas seni dan budaya. Pos Bloc Surabaya menjadi tempat berkumpulnya berbagai kegiatan seni, pameran, dan acara kreatif yang menarik. Dengan konsep yang unik dan tetap mempertahankan arsitektur aslinya, tempat ini menawarkan pengalaman wisata yang berbeda, kamu bisa menikmati nuansa sejarah sambil melihat berbagai aktivitas seni yang berlangsung di dalamnya.

Mengunjungi destinasi-destinasi di atas tidak hanya akan memperluas wawasanmu tentang sejarah Kota Lama Surabaya, tetapi juga memberikan pengalaman yang tak terlupakan.

Baca juga: 12 Taman Kota Terbaik di Surabaya yang Wajib Dikunjungi!

Kota Lama Surabaya mudah dijangkau dengan berbagai moda transportasi, baik untuk kamu yang datang dari dalam kota maupun dari luar kota. Ada beberapa pilihan transportasi yang bisa kamu gunakan agar perjalananmu lebih nyaman dan efisien. Berikut ini beberapa cara terbaik untuk mencapai kawasan bersejarah ini.

Suroboyo Bus adalah pilihan transportasi yang nyaman dan terjangkau untuk menuju Kota Lama Surabaya. Bus ini memiliki jalur yang melewati berbagai titik strategis di kota, termasuk Terminal Purabaya dan beberapa halte utama di Surabaya. Jika kamu memilih Suroboyo Bus, turunlah di Halte Jembatan Merah, yang lokasinya sangat dekat dengan kawasan Kota Lama. Selain mudah diakses, tarif Suroboyo Bus juga cukup ekonomis, hanya Rp5.000 per perjalanan. Ini bisa menjadi opsi yang praktis jika kamu ingin berwisata dengan biaya hemat.

Jika Suroboyo Bus tidak menjangkau daerah tempat tinggalmu, kamu bisa menggunakan Trans Semanggi Suroboyo. Layanan bus ini memiliki rute yang lebih luas, termasuk ke daerah-daerah yang tidak dilewati oleh Suroboyo Bus. Dengan menggunakan Trans Semanggi, kamu bisa turun di halte yang dekat dengan Kota Lama Surabaya, lalu berjalan kaki beberapa menit untuk menuju lokasi tujuanmu. Layanan ini cocok untuk kamu yang ingin menghindari kemacetan dan mencari transportasi yang lebih nyaman dibandingkan kendaraan pribadi.

Jika kamu tinggal di kawasan yang jauh dari pusat kota, Feeder Wira-Wiri Suroboyo bisa menjadi solusi terbaik. Layanan ini menghubungkan daerah pemukiman dengan pusat kota, sehingga memudahkan akses ke kawasan wisata seperti Kota Lama Surabaya. Kamu bisa naik Feeder Wira-Wiri dari titik-titik penjemputan yang tersedia, kemudian turun di titik terdekat dengan Kota Lama. Opsi ini sangat cocok untuk kamu yang ingin perjalanan yang lebih fleksibel tanpa harus berganti-ganti kendaraan.

Bagi kamu yang datang dari luar kota, naik kereta api bisa menjadi pilihan yang praktis dan nyaman. Stasiun yang paling dekat dengan Kota Lama Surabaya adalah Stasiun Surabaya Kota. Dari sini, kamu hanya perlu berjalan sekitar 1 kilometer untuk mencapai kawasan bersejarah ini. Perjalanan kaki ini bisa menjadi pengalaman menarik karena kamu bisa melihat suasana kota sebelum menjelajahi tempat-tempat bersejarah di sekitarnya. Jika tidak ingin berjalan kaki, kamu juga bisa menggunakan transportasi online atau angkutan umum untuk perjalanan yang lebih cepat.

Jika kamu ingin perjalanan yang lebih fleksibel, menggunakan kendaraan pribadi bisa menjadi pilihan yang nyaman. Kota Lama Surabaya bisa diakses dengan mudah melalui jalan utama di Surabaya, seperti Jalan Rajawali dan Jalan Kembang Jepun. Namun, karena kawasan ini merupakan area bersejarah dengan jalan yang cukup ramai, pastikan kamu sudah mengetahui lokasi parkir sebelum berkunjung. Beberapa area parkir yang bisa kamu gunakan di sekitar Kota Lama Surabaya antara lain:

Jika kamu menggunakan mobil, sebaiknya datang lebih awal untuk mendapatkan tempat parkir yang lebih mudah. Sementara itu, jika menggunakan sepeda motor, kamu bisa lebih fleksibel dalam mencari tempat parkir yang lebih dekat dengan destinasi tujuanmu.

Baca juga: 11 Destinasi Wisata Alam di Surabaya Paling Populer

Jika kamu ingin menjelajahi Kota Lama Surabaya dengan lebih mudah, jangan lupa untuk memesan tiket transportasi dan atraksi wisata melalui Traveloka. Traveloka bisa membantumu merencanakan perjalanan dengan lebih praktis! Kamu bisa memesan tiket pesawat dengan berbagai pilihan maskapai dan harga terbaik, serta menemukan hotel sesuai dengan kebutuhan dan budgetmu. Jangan lupa untuk menjelajahi berbagai atraksi wisata menarik dengan pemesanan tiket masuk yang mudah di Traveloka.

Selain itu, Traveloka juga menyediakan layanan tiket kereta api, antar jemput bandara, dan rental mobil bagi kamu yang ingin bepergian dengan lebih fleksibel, serta pilihan shuttle dan bus untuk transportasi yang lebih hemat. Tak hanya itu, kamu juga bisa melengkapi perjalanan dengan berbagai layanan tambahan seperti asuransi perjalanan, kartu SIM, hingga pelengkap wisata lainnya agar perjalananmu semakin nyaman dan menyenangkan.