Jika kamu sedang mencari inspirasi liburan di luar negeri selain di Asia atau Eropa, Yordania bisa menjadi pilihan tepat. Yuk, ketahui tips wisata ke Yordania! Yordania merupakan sebuah negara di Timur Tengah yang letaknya di barat benua Asia. Wilayahnya yang berada di bagian timur Semenanjung Arab juga berbatasan dengan banyak negara tetangga.

Pertama, negara ini berbatasan dengan Suriah di sebelah utara dan Irak di sebelah timur. Sementara itu, sebelah selatan Yordania adalah Arab Saudi sedangkan di barat berbatasan dengan Israel dan Palestina. Sebelum berwisata ke Yordania, ketahui tips wisata ke Yordania berikut ini agar perjalanan aman dan nyaman.

Kalau kamu berencana berwisata ke negara Timur Tengah, Yordania masuk dalam salah satu destinasi yang menarik. Sebab, penduduk di negara ini tergolong sangat ramah. Menanggapi keramahtamahan penduduk Yordania, kamu pun perlu bersikap ramah agar disambut dengan baik oleh mereka.

Saat melihat turis datang misalnya, biasanya penduduk Yordania akan menyambut dengan frasa bahasa Arab “Ahlan wa Sahlan” yang artinya selamat datang. Kemudian, mereka juga mungkin akan menanyakan dari mana asalmu dengan bahasa Inggris untuk menjawab rasa ingin tahu mereka.

Wilayah Yordania yang mayoritas muslim membuat para wisatawan harus menjaga perilaku. Apalagi bagi para wisatawan dari negara Barat yang budayanya sangat berbeda. Seperti budaya muslim umumnya, warga Yordania mungkin akan menyapa dengan menjabat tangan, berpelukan kepada sesama perempuan atau sesama laki-laki.

Namun, sebagian muslim di sana tidak akan menyentuh orang yang berbeda jenis kelaminnya kecuali jika memiliki hubungan darah. Jadi jangan sembarang menyentuh orang yang belum dikenal ya!

Banyak orang menanggap bahwa Yordania merupakan wilayah yang panas, kering, dan selalu cerah. Ya, cuaca tersebut mungkin memang benar jika kamu berkunjung antara bulan Mei sampai September. Namun berbeda jika kamu berkunjung di bulan November sampai Februari. Yordania sering mengalami cuaca yang dingin dan berawan. Bukan hanya hujan biasa, tetapi bahkan salju dan hujan es akan turun pada waktu-waktu tertentu. Oleh karena itu, kamu perlu membawa jaket tahan air serta yang memberikan rasa hangat untuk mengantisipasi perubahan suhu ekstrem.

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, Yordania merupakan negara yang mayoritas penduduknya menganut agama Islam. Jadi, tips wisata ke Yordania selanjutnya sebaiknya hindari menggunakan pakaian yang terlalu terbuka. Misalnya atasan yang memperlihatkan bahu, rok pendek, atau celana pendek. Sebab, ada beberapa tempat wisata religi yang memiliki peraturan bahwa pengunjung harus berpakaian tertutup.

Setidaknya, kenakan pakaian yang menutupi lutut dan bahu serta bawa hijab atau selendang untuk menutupi sekitar rambut, dada, dan leher. Semua itu dilakukan untuk menghormati budaya setempat agar kamu juga lebih dihargai oleh mereka.

Mengingat perubahan cuaca ekstrem yang bisa terjadi di Yordania, maka jangan lupa berkunjung pada waktu yang tepat. Hindari melakukan perjalanan antara bulan Juni dan September jika tidak ingin merasakan cuaca panas ekstrem. Kamu bisa berkunjung sekitar bulan Maret sampai Mei, Oktober, atau November.

Pada waktu tersebut, kamu tidak akan merasakan cuaca yang sangat panas sehingga lebih menyenangkan untuk berwisata. Sementara pula bulan Desember dan Januari, Yordania akan mengalami musim dingin yang bisa saja memiliki suhu ekstrem.

Kalau berwisata ke negara-negara di Asia atau Eropa, kamu mungkin memang bisa mengandalkan transportasi umum. Namun lain halnya kalau berwisata di Yordania. Mereka memang memiliki transportasi umum, tetapi pilihan ini tidak memberikan kenyamanan yang maksimal. Sebab, banyak bus umum yang penuh sesak karena keterbatasannya. Apalagi kalau kamu berkunjung di luar kota besar, transportasi umum ini menjadi lebih terbatas.

Jika ingin berwisata keliling Yordania, akan lebih baik untuk menyewa mobil sendiri. Meski lalu lintasnya cukup padat, tetapi kamu bisa melihat pemandangan yang menakjubkan yang tidak bisa dilihat saat menaiki transportasi umum. Tentunya, jangan lupa untuk mempelajari karakteristik medan jalan di negara ini agar tidak salah dalam mengemudi.

Perlu kamu tahu kalau mata uang negara Yordania adalah dinar. Biasanya kalau berkunjung ke negara lain, para wisatawan mengandalkan kartu kredit sebagai alat pembayarannya. Namun, hal itu tidak bisa diterapkan di negara ini. Tips wisata ke Yordania sebelum kamu berkeliling ke daerah luar kota besar adalah jangan lupa membawa uang tunai.

Kamu bisa menarik uang tunai di ATM yang tersedia di kota besar, seperti Amman. Uang tunai itu akan penting untuk akomodasi atau membeli makanan lokal karena tidak semua menerima kartu kredit, bahkan hotel sekalipun. Wisatawan juga dianjurkan memiliki uang kertas dalam pecahan yang lebih kecil karena akan berguna untuk memberi tip.

Seperti yang kamu bayangkan saat mengunjungi Yordania, negara ini memang memiliki jumlah air yang cukup terbatas. Jadi, pastikan untuk menggunakan air secukupnya, bahkan menghemat penggunaannya. Misalnya, saat mandi atau beraktivitas yang memerlukan banyak air. Sementara untuk minum, sangat disarankan untuk minum dari air kemasan karena air keran di Yordania tidak aman diminum secara langsung.

Jangan kaget saat berwisata di Yordania karena berbagai atraksi wisata di sini relatif cukup mahal Namun, kamu bisa menyiasatinya di antaranya dengan membeli Jordan Pass. Jordan Pass merupakan tiket wisata yang juga menanggung biaya visa dan tiket masuk ke sebagian besar wisata di Yordania. Meskipun harganya cukup mahal, tetapi Jordan Pass memberikan akses ke hampir semua atraksi wisata, termasuk Petra, Wadi Rum, dan Jerash.

Selain itu, kamu juga wajib memesan eSIM Yordania agr tetap terhubung dengan orang tersayang serta bisa mengakses internet selama perjalanan dengan paket data menggunakan eSIM. Kamu bisa memesan eSIM Yordania secara praktis di Traveloka. Setelah booking, kamu cukup melakukan aktivasi instan dengan memindai kode QR dan kamu akan langsung terhubung. Booking eSIM Yordania di bawah ini:

Terakhir, perlu diketahui kalau orang Yordania kebanyakan menggunakan bahasa Arab untuk komunikasi sehari-hari. Akan tetapi, mereka juga banyak yang menggunakan bahasa Inggris di sebagian besar kawasan wisata. Kamu mungkin tidak akan merasa kesulitan berkomunikasi, tetapi berbeda halnya jika berwisata di daerah yang kurang populer. Jadi, sebaiknya pelajari frasa bahasa Arab yang umum, contohnya ‘merhaba’ yang artinya halo dan ‘syukron’ yang artinya terima kasih.

Itu dia tips wisata ke Yordania yang perlu kamu perhatikan sebelum berkunjung langsung ke sana. Selamat liburan!