Anda baru saja belajar turun ke dapur untuk memasak. Namun, tiba-tiba di resep yang dilihat membutuhkan mentega sebagai bahannya. Sedangkan, bahan yang ada di rumah adalah margarin. Sebenarnya, secara sekilas, keduanya terlihat sama. Benarkah demikian?

Sebelum mengetahui perbedaannya, ada baiknya mengenal dulu soal margarin. Sebenarnya, margarin ini berbahan dasar lemak nabati yang berasal dari tumbuhan. Itu sebabnya teksturnya menjadi kaku dan tidak mudah mencair. Cara buatnya dengan melakukan ekstraksi kimia pada minyak tumbuhan.

Sayangnya, terkadang proses membuat margarin dengan memakai suhu tinggi membuat banyak vitamin hilang atau berkurang. Berikut ini ayo Anda cari tahu terkait perbedaan margarin dan mentega. Ini supaya Anda tidak bingung lagi ketika harus membeli bahan masakan.

1. Bahan Pembuatnya

Perbedaan pertama tentunya berasal dari bahan pembuatnya. Margarin berasal dari lemak nabati atau dari tumbuh-tumbuhan. Sedangkan mentega dibuat dari lemak hewani, terutama lemak susu sapi. Itu sebabnya, kadar kalori mentega juga lebih tinggi. Begitu pula lemak jenuhnya.

2. Tampilan Warna

Perbedaan kedua masih bersinggungan dengan bahan pembuatnya. Tampilan warna keduanya dipengaruhi oleh bahan-bahan pembentuknya. Karena margarin berasal dari lemak nabati, umumnya warnanya lebih kuning dan cerah dibandingkan mentega. Sedangkan warna mentega kuning pucat hingga keputihan.

3. Tekstur

Umumnya, secara tekstur, margarin lebih padat dan kaku. Hal ini membuatnya stabil di suhu ruangan serta tidak mudah meleleh. Lalu bagaimana dengan mentega. Biasanya, memiliki tekstur yang sangat lembut. Sayangnya, mudah meleleh ketika berada di ruangan bersuhu hangat.

4. Aroma dan Rasa

Pernahkah Anda memanggang roti dengan menggunakan margarin. Kira-kira apa aroma yang keluar? Biasanya, tidak ada aroma yang muncul selain roti. Rasanya pun cenderung hambar. Tentunya, ini berbeda kalau Anda menggunakan mentega. Umumnya, roti akan beraroma lebih menggoda. Kira-kira akan muncul aroma mirip susu. Ketika menyantapnya ada rasa gurih yang lezat.

5. Ketahanan

Lebih tahan lama manakah antara margarin dan mentega? Jawabannya adalah margarin. Mengapa demikian? Pertama-tama, tekstur dari margarin lebih kaku dibandingkan mentega sehingga membuatnya tidak mencair. Jadi, lebih aman menaruhnya di udara terbuka. Umumnya, margarin baru meleleh ketika terkena suhu 35 derajat Celcius.

Sedangkan mentega, tidak dapat berada di ruangan terbuka dalam waktu yang lama. Biasanya, akan mencair ketika terpapar suhu di bawah 30 derajat Celcius. Lama-kelamaan akan lumer dan beraroma tengik. Sudah tidak layak konsumsi lagi.

6. Kolesterol

Ternyata, perbedaan margarin dan mentega juga terletak pada tingkat kolesterol yang didapat, lho. Ketika Anda mengonsumsi margarin, biasanya tidak berisiko meningkatkan kolesterol LDL atau kolesterol jahat. Sedangkan untuk mentega, yang terjadi adalah sebaliknya. Lemak jenuh yang ada dalam mentega dapat meningkatkan kolesterol LDL. Jadi, jangan banyak-banyak mengonsumsinya, ya.

7. Kandungan Nutrisi

Pastinya, margarin dan mentega memiliki kandungan nutrisi. Hal ini karena terbuat dari bahan-bahan alami. Kandungan Nutrisi yang ada pada margarin diperkaya dengan vitamin A dan beberapa minyak nabati yang kaya akan vitamin E. Bagaimana dengan mentega? Tentu saja, mentega juga memiliki nutrisi yang tak kalah baik. Ada vitamin A, vitamin D, protein, dan karbohidrat.

8. Stabilitas Emulsi

Anda yang baru mencoba memba kue, sebaiknya harus memahami perbedaan antara margarin dan mentega berikut ini. Perlu Anda ketahui, margarin lebih baik dalam pembuatan adonan kue. Mengapa demikian? Hal ini karena daya emulsinya yang lebih baik. Sedangkan mentega justru kurang stabil ketika digunakan untuk membuat adonan kue. Bahkan dapat membuat kue menjadi lembek dan bantat.

9. Kandungan Vitamin

Bagaimana dengan kandungan vitamin keduanya, mana yang lebih baik? Perlu Anda pahami, mentega merupakan salah satu sumber vitamin A, D, E, dan K. Sedangkan, margarin posisinya bukan sebagai sumber. Namun, diperkaya vitamin A serta ada minyak nabati yang kaya vitamin E.

10. Trans-Fatty Acid

Apakah Anda tahu soal trans-fatty acid? Sebenarnya, ini merupakan kondisi di mana lemak terbentuk saat minyak menjadi lemak padat. Jenis lemak tersebut sebenarnya dianggap paling berbahaya bagi kesehatan karena menaikan LDL (kolesterol jahat) dan menurunkan tingkat HDL (kolesterol baik). Nah, sayangnya margarin mengandung lemak trans tersebut. Sedangkan mentega, bebas dari trans-fatty acid.Sekarang, Anda sudah tahu perbedaan margarin dan mentega bukan. Tahukah Anda kalau beberapa negara membuat wisata pembuatan mentega. Salah satunya ada di Irlandia. Tertarik untuk melihatnya? Coba langsung atur perjalanan Anda melalui aplikasi Traveloka untuk persiapan liburan ke luar negeri. Melalui Traveloka, Anda bisa memesan mulai dari tiket pesawat, tiket bus, tiket kereta api, hotel, maupun tiket atraksi wisata hanya dengan bantuan jari. Simple dan praktis!