Air Terjun Madakaripura Probolinggo, Indah dan Penuh Sejarah

Mas Bellboy
30 May 2024 - Waktu baca 3 menit

Di Kabupaten Probolinggo Jawa Timur terdapat wisata Air Terjun Madakaripura yang pesonanya sangat memukau. Air terjun ini bukan hanya memiliki keindahan yang menakjubkan saja, tetapi memiliki cerita yang menarik. Sebab, motor mengatakan bahwa lokasinya menjadi tempat bertapa Patih Gadjah Mada untuk terakhir kalinya. Jika berkunjung ke Air Terjun Madakaripura, pengunjung akan dibuat kagum dengan ketinggian air yang sangat tinggi. Hal itu membuatnya dinobatkan menjadi air terjun tertinggi di Pulau Jawa dan salah satu yang tertinggi di Indonesia. Tanpa perlu berlama-lama, simak informasi mengenai Air Terjun Madakaripura selengkapnya di bawah ini.

Photo : istockphoto

Lokasi dan Rute Menuju Air Terjun Madakaripura

Lokasi Air Terjun Madakaripura secara administratif berada di antara tiga desa, yakni Desa Negororejo, Desa Sapih, dan juga Desa Wonorejo. Akses utama wisatawan berada di Desa Negororejo. Sementara lokasi tepatnya air terjun berada di Branggah, Sapih, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Sayangnya keindahan tempat wisata yangs atu ini tidak bisa didapatkan begitu saja. Pengunjung perlu trekking terlebih dahulu untuk sampai di lokasinya. Meskipun akan melelahkan, tetapi pesona yang ditawarkan akan sepadan dengan perjalaannya.

Untuk sampai di lokasi, pengunjung perlu menaiki transportasi umum maupun kendaraan pribadi terlebih dahulu. Jika datang dari Kota Probolinggo, arahkan kendaraan menuju Dusun Branggah, Desa Negororejo, Kecamatan Lumbang. Jaraknya dari Pusat Kota Probolinggo kurang lebih 37 kilometer.

Setelah sampai di pintu masuk Air Terjun Madakaripura, wisatawan kemudian harus melakukan trekking untuk sampai ke titik air terjun. Perjalanan trekking itu dari pintu masuk kurang lebih 1 sampai 1,5 kilometer atau sekitar 20 menit saja.

Jam Operasional dan Harga Tiket Air Terjun Madakaripura

Oleh karena perjalanan menuju titik wisata utama yang cukup panjang, pengelola membuka wisata ini mulai dari pukul 8 pagi sampai dengan 4 sore setiap harinya. Biasanya, kenaikan pengunjung akan terjadi pada saat akhir pekan. Adapun harga tiket menuju Air Terjun Madakaripura mulai dari Rp33.000 sampai dengan Rp53.000 bergantung dengan wisatawan lokal atau mancanegara.

Sejarah Air Terjun Madakaripura

Selain sebagai wisata alam, Air Terjun Madakaripura memang berpotensi menjadi storynomic tourism. Sebab, lokasinya disebut menjadi tempat terakhir Patih Gadjah Mada bertapa. Mitos itu juga melatarbelakangi nama Madakaripura. Mada merupakan penggalan nama dari sang Patih Gadjah Mada. Kari berarti peninggalan, dan pura berarti sembahyang atau semedi. Cerita itu juga makin didukung dengan adanya arca Gadjah Mada yang berada di area parkir Air Terjun Madakaripura. Masyarakat percaya bahwa air terjun ini abadi. Sebab, aliran airnya selama ini terus ada dan tidak pernah kekeringan.

Daya Tarik Air Terjun Madakaripura

Daya tarik air terjun yang dijuluki air terjun tertinggi di Pulau Jawa ini adalah karena tebingnya yang sangat tinggi. Tebing yang ada di Air Terjun Madakaripura disebut mencapai sekitar 20 meter. Selain ketinggiannya yang menjulang, bentuk tebing di sekeliling air terjun juga unik karena berbentuk melingkar seperti gelas raksasa.

Air yang jatuh dari atas tebing juga menampakkan gelombang yang dramatis di kolam alami yang ada di bawahnya. Air kolam tersebut memiliki warna biru yang jernih dan memanjakan mata.

Nah, aliran airnya yang turun bukan hanya dari tengah tebung saja, tetapi juga melalui celah tebing yang menyempit. Itulah mengapa suasana di bawah air terjun ini seperti sedang turun hujan karena air yang menetes dari segala arah. Pengunjung pun disarankan untuk menggunakan jas hujan agar tidak terlalu basah saat berada di bawah air terjun.

Kecantikan lokasi wisata ini bukan hanya dari airnya saja, tapi juga pemandangan hijau yang ada di sekitarnya. Ada banyak pepohonan rindang yang membuat suasana di Air Terjun Madakaripura terasa makin asri.

Fasilitas Air Terjun Madakaripura

Seperti wisata pada umumnya, wisatawan bisa menggunakan fasilitas berupa tempat parkir, toilet, sampai dengan musala di sekitar pos retribusi. Mereka juga memiliki toko suvenir dan juga penjaja jas hujan atau sandal jika pengunjung tidak membawa. Sementara untuk makanan yang dijual di sekitar Air Terjun MAdakaripura adalah madu yang dibudidayakan sendiri oleh warga sekitar.

Aktivitas yang bisa dilakukan di Air Terjun Madakaripura

1.
Trekking menuju air terjun
Untuk sampai di titik air terjun, pengunjung memang harus trekking menyusuri hutan terlebih dahulu. Selama kurang lebih 1 jam berjalan kaki, mereka akan disambut dengan rute jalan setapak di lemah perbukitan. Tebing hijau di kanan dan kirinya dan juga air terjun kecil di sela-sela tebing akan bisa dilihat oleh wisatawan. Nah mendekati air terjun, ada lembah sungai menyempit yang membuat para pengunjung perlu memakai jas hujan. Sebab meski cuaca sedang cerah, melewatinya akan terasa seperti sedang hujan. Perjalanan trekking sampai ke lokasi itu akan menjadi aktivitas menarik tersendiri.
2.
Melihat keindahan air terjun
Setelah sampai di lokasi wisatawan akan melihat air terjun di lereng Gunung Bromo yang berada di ketinggian 1000 mdpl. Lokasinya itu membuatnya terasa sangat sejuk, apalagi dengan suasana hijau alami di sekitarnya. Air yang jatuh mengaliri tumbuhan dan juga tebing di bawahnya akan membuat siapa saja takjub. Nah, di ujung ngarainya ada geericik air terjun yang akan terdengar sangat indah. Konon, dulu Patih Gadjah Mada bertapa di beberapa ceruk kecil sekitar air terjun tersebut. Pengunjung yang akan datang ke Air Terjun Madakaripura tidak perlu khawatir akan kecewa, sebab debit airnya akan selalu melimpah bahkan di musim kemarau.
3.
Mandi di air terjun
Bagi pengunjung yang bisa berenang, pengelola mempersilakan pengunjung untuk berenang. Namun perlu dicatat, kedalaman air di Air Terjun madakaripura mencapai 6 sampai 7 meter. Aktivitas renang itu juga terbatas jika cuaca sedang mendukung. Pengunjung juga akan diimbau untuk tidak menuju ke lokasi air terjun saat cuaca gelap dan berawan karena lokasinya yang berada di tebing curam yang rawan longsor.

Tips berkunjung ke Air Terjun Madakaripura

1.
Waktu terbaik untuk berkunjung ke Air Terjun Madakaripura adalah saat akhir musim penghujan, yakni antara bulan Mei sampai Juni.
2.
Berkunjunglah pada pagi hari agar cuaca masih cerah dan jalur trekking masih mudah dilalui.
3.
Jangan lupa membawa jas hujan agar bisa dipakai saat berada di bawah air terjun.
4.
Pastikan fisik dalam kondisi yang prima karena perjalanan yang cukup panjang menuju air terjun.
5.
Jangan lupa membawa baju ganti karena baju yang kamu kenakan akan basah terkena percikan air.

Itulah informasi mengenai Air Terjun Madakaripura yang berada di Probolinggo, Jawa Timur. Sepertinya tempat wisata ini memiliki pesona yang membuat siapa saja ingin mengunjunginya. Jika ingin berkunjung, lihat informasi selengkapnya tentang destinasi wisata terkait melalui Traveloka. Mereka biasanya juga menawarkan promo menarik yang bisa dipantau melalui Traveloka Apps. Tunggu apalagi, yuk jadwalkan untuk berwisata ke Air Terjun Madakaripura sekarang!

Penginapan dan Hotel di Probolinggo

Cari Penginapan dan Ho...

Lihat Harga

Dalam Artikel Ini

• Lokasi dan Rute Menuju Air Terjun Madakaripura
• Jam Operasional dan Harga Tiket Air Terjun Madakaripura
• Sejarah Air Terjun Madakaripura
• Daya Tarik Air Terjun Madakaripura
• Fasilitas Air Terjun Madakaripura
• Aktivitas yang bisa dilakukan di Air Terjun Madakaripura
• Tips berkunjung ke Air Terjun Madakaripura
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan