Sedang mencari destinasi wisata yang otentik, belum terlalu ramai, dan kaya akan nilai sejarah? Bandar Grisse di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, bisa jadi jawaban menarik untuk kamu yang haus akan eksplorasi budaya dan visual kota tua nan memukau. Kawasan ini tidak hanya menyimpan jejak peradaban masa lalu, tapi juga menawarkan pengalaman wisata berkesan, baik bagi pecinta sejarah, pejalan urban, maupun pemburu spot Instagramable.
Terletak hanya sekitar 30 kilometer dari pusat Kota Surabaya, Bandar Grisse adalah kawasan kota lama Gresik yang kini mulai ditata kembali sebagai destinasi wisata heritage. Tak heran jika dalam beberapa tahun terakhir, tempat ini kian ramai diperbincangkan oleh traveler lokal maupun nasional. Yuk, kita telusuri lebih jauh pesonanya.
Nama Bandar Grisse sendiri merupakan ejaan lama dari “Bandar Gresik” atau “Bandar Grissee,” sebuah kawasan pelabuhan kuno yang pernah menjadi salah satu titik perdagangan penting di pesisir utara Jawa. Catatan sejarah menyebutkan bahwa sejak abad ke-14, Gresik telah menjadi pusat aktivitas niaga dan pintu masuk penyebaran Islam di Nusantara. Pelabuhan ini menjadi simpul bagi para pedagang dari Tiongkok, India, Arab, hingga Eropa.
Namun, peran strategis Gresik semakin menonjol sejak kedatangan VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) pada abad ke-17. Belanda menjadikan kawasan ini sebagai pusat aktivitas logistik dan administrasi. Tak heran, di sepanjang kawasan Bandar Grisse kamu akan menemukan berbagai bangunan kolonial, rumah-rumah tua khas Belanda, dan sisa-sisa infrastruktur pelabuhan yang menjadi saksi bisu perputaran ekonomi masa lampau.
Bahkan menurut sumber resmi dari Dinas Pariwisata Gresik, kawasan Bandar Grisse pernah menjadi rumah bagi gudang penyimpanan rempah-rempah dan bangunan kantor dagang milik VOC.
Berkunjung ke Bandar Grisse seperti berjalan menyusuri halaman-halaman buku sejarah yang berubah menjadi nyata. Bangunan-bangunan tua masih berdiri dengan gaya arsitektur Indische membuat setiap sudut kawasan ini tampak artistik dan penuh karakter. Tidak sedikit wisatawan yang menjuluki kawasan ini sebagai “Kota Lama Gresik” atau “Kota Tua ala Jawa Timur.”
Beberapa spot menarik yang bisa kamu temukan di kawasan Bandar Grisse Gresik:
Jika kamu suka eksplorasi foto bertema retro atau vintage, jangan lupa bawa kamera atau ponselmu, karena setiap jengkal kawasan ini Instagram-worthy.
Tue, 29 Jul 2025
Citilink
Jakarta (CGK) ke Surabaya (SUB)
Mulai dari Rp 791.900
Mon, 28 Jul 2025
Citilink
Jakarta (HLP) ke Surabaya (SUB)
Mulai dari Rp 951.000
Tue, 15 Jul 2025
Lion Air
Bali / Denpasar (DPS) ke Surabaya (SUB)
Mulai dari Rp 676.886
Berbeda dengan tempat wisata biasa yang hanya menawarkan keindahan visual, Bandar Grisse menghadirkan pengalaman multi-dimensi yang memadukan unsur sejarah, budaya, dan kreativitas lokal. Di sinilah kamu tidak hanya berfoto-foto, tapi juga bisa menyelami narasi masa lalu, mencicipi cita rasa khas Gresik, dan berinteraksi langsung dengan warga yang menjaga hidupnya kawasan kota lama ini. Berikut sejumlah aktivitas menarik yang patut kamu coba:
Salah satu aktivitas favorit di Bandar Grisse adalah tur jalan kaki bersama komunitas sejarah lokal. Dalam tur ini, kamu akan diajak menyusuri gang-gang sempit dan jalanan berbatu yang menyimpan ratusan cerita. Pemandu lokal akan mengungkap latar belakang bangunan-bangunan ikonik seperti Gedung Nasional Indonesia, Kantor Pos Lama, hingga rumah-rumah kolonial yang dahulu ditempati pejabat VOC. Beberapa tur bahkan mengangkat tema khusus, seperti Jejak Perdagangan Rempah, Arsitektur Kolonial Gresik, atau Kisah Kota Pelabuhan.
Aktivitas ini sangat cocok untuk kamu yang ingin memahami sejarah dari balik bangunan, bukan hanya sebagai objek visual, tapi sebagai artefak hidup yang membentuk identitas Gresik.
Tak lengkap rasanya berkunjung ke kota lama tanpa mencicipi warisan kulinernya. Di sekitar kawasan Bandar Grisse, kamu bisa menemukan sejumlah warung tradisional menyajikan kuliner otentik khas Gresik:
Menikmati makanan-makanan ini sambil duduk di bangku kayu dengan pemandangan bangunan kolonial di depan mata memberikan sensasi kuliner khas.
Kamu pecinta fotografi? Bandar Grisse adalah surga visual. Dari fasad bangunan kolonial yang mulai terkelupas, gerbang besi tua berkarat, hingga jendela kayu besar dengan ornamen khas Belanda, semuanya menciptakan komposisi gambar dramatis serta bernuansa vintage.
Banyak pengunjung datang hanya untuk membuat konten Instagram bertema retro atau eksplorasi urban (urban exploration). Bahkan beberapa fotografer profesional kerap menggunakan kawasan ini sebagai latar pemotretan pre-wedding, editorial fashion, hingga dokumenter sejarah visual.
Tips: Datanglah saat cahaya matahari pagi atau menjelang sore untuk mendapatkan pencahayaan lembut dan kontras warna lebih kaya.
Bandar Grisse bukan hanya ruang diam. Kawasan ini juga hidup melalui interaksi komunitas. Pemerintah daerah dan berbagai komunitas kreatif Gresik secara rutin menyelenggarakan berbagai acara seni dan budaya di kawasan ini, seperti:
Event-event ini memberi kamu kesempatan untuk melihat bagaimana generasi muda Gresik mencintai dan menghidupkan kembali warisan leluhurnya. Beberapa acara bahkan mengundang seniman nasional dan internasional untuk ikut berkolaborasi.
Bandar Grisse terletak di Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Lokasinya tidak terlalu jauh dari pusat Kota Surabaya, dengan waktu tempuh sekitar 45 menit hingga satu jam perjalanan melalui Tol Surabaya–Gresik. Untuk kamu yang membawa kendaraan pribadi, rute terbaik adalah melalui Tol Sumo dan keluar di pintu tol Gresik, kemudian lanjutkan perjalanan menuju pusat kota lama.
Jika kamu menggunakan transportasi umum, cukup mudah juga. Kamu bisa naik bus jurusan Terminal Gresik dari Surabaya, lalu melanjutkan perjalanan dengan ojek online atau angkot lokal yang menuju kawasan Bandar Grisse. Akses menuju kawasan kota tua ini relatif mudah dan tersedia sepanjang hari.
Agar kunjunganmu semakin nyaman dan menyenangkan, ada beberapa tips wisata yang bisa kamu perhatikan. Waktu terbaik untuk datang adalah pagi atau sore hari ketika pencahayaan alami sangat mendukung untuk fotografi dan cuaca tidak terlalu terik. Kenakan pakaian nyaman dan sepatu yang mendukung aktivitas berjalan kaki, mengingat kamu akan banyak menyusuri kawasan secara eksploratif. Jangan lupa juga membawa air minum sendiri, terutama jika kamu ingin menjelajahi setiap sudut Bandar Grisse dalam waktu lebih lama.
Bandar Grisse bukan sekadar tempat wisata, melainkan ruang nostalgia yang menghidupkan kembali kisah-kisah lama lewat bangunan kolonial, gang sempit, dan nuansa vintage nan khas. Dari jejak sejarah VOC hingga geliat komunitas kreatif masa kini, kota lama ini menyuguhkan pengalaman tak sekadar visual, tapi juga emosional dan inspiratif.
Jika kamu mulai bosan dengan wisata itu-itu saja, Bandar Grisse Gresik bisa jadi alternatif segar. Cocok untuk solo traveling, family trip, atau sekadar hunting foto, kawasan ini menawarkan suasana otentik sulit dilupakan.
Sudah siap menjelajah? Yuk, pesan tiket pesawat ke Surabaya via Traveloka, lanjut booking hotel di Gresik atau sekitarnya, dan cari tiket atraksi menarik lain di Jawa Timur. Semua bisa kamu rencanakan dalam satu aplikasi.