Kebanyakan orang mungkin akan memikirkan Semarang, Magelang, Surakarta, Pekalongan, atau bahkan Purwokerto untuk berlibur ke Jawa Tengah. Padahal, Grobogan menjadi salah satu kota yang wajib kamu kunjungi saat liburan karena ada banyak destinasi wisata alam yang indah di sini. Apalagi Grobogan merupakan kabupaten terbesar kedua di Provinsi Jawa Tengah sehingga kamu tidak bosan menghabiskan waktu di sini.

Berikut adalah daftar destinasi wisata yang wajib kamu datangi saat berkunjung ke Grobogan.

Baca juga: 10 Guest House Semarang, Nyaman dan Ramah Kantong

Jika di Porong, Sidoarjo ada Lumpur Lapindo, di Grobogan ada juga telaga lumpur yang mirip, tetapi tidak menimbulkan kerugian. Namanya adalah Bledug Kuwu. Fenomena alam ini justru dimanfaatkan oleh pemerintah setempat dan masyarakat untuk dijadikan lokasi wisata dan sentra pembuatan garam.

Sesuai namanya, destinasi wisata ini berada di sekitar 30 kilometer timur Purwodadi, di sebuah tempat bernama Desa Kuwu. Saat berada di sana, kamu bisa melihat dan mendengar semburan lumpur setinggi sekitar tiga meter dan sebesar balon setiap setengah menit sekali. Namun, kamu disarankan untuk tidak melihat terlalu dekat berhati-hati agar tidak terperosok.

Memiliki tinggi sekitar 40 meter dan dikelilingi banyak pohon rindang, membuat Air Terjun Widuri menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib di Grobogan. Selain bisa bermain air di cekungan air di bawah air terjun yang ada di sana, kamu juga bisa berkemah karena tempat tersebut memang digunakan sebagai bumi perkemahan.

Untuk ke sini, kamu harus berkendara sekitar 45 menit dari pusat Kabupaten Grobogan dengan jarak sekitar 25 km. Pastikan kamu datang di jam operasionalnya, yaitu setiap hari pukul 06.00 – 17.00 WIB. Harga tiket masuknya sangat murah, yaitu Rp5.000 – Rp8.000 per orang. Namun, tarif tersebut bisa berubah tergantung kebijakan pengelola. Sebaiknya datang di musim hujan karena saat kemarau, debit airnya hanya sedikit.

Bagi kamu yang menyukai wisata offroad, Jati Pohon Indah sangat cocok dijadikan destinasi wisata saat liburan ke Grobogan. Berada di berada tepat di Desa Sumberjatipohon, kamu bisa menikmati pemandangan pegunungan dan hamparan sawah yang indah saat berada di puncaknya, bahkan Gunung Merbabu dan Gunung Merapi saat cuaca cerah.

Namun, yang paling seru adalah perjalanannya menuju ke puncak karena seluruh pengunjung diharuskan menggunakan jeep dengan biaya mulai dari Rp20.000 per orang. Sementara untuk tiket masuknya hanya Rp5.000 per orang. Tempat ini buka setiap hari pukul 09.00 – 17.00 WIB.

Keunikan utama dari Waduk Nglangon adalah ini merupakan waduk pertama di Indonesia yang dibangun di masa pemerintahan Hindia Belanda pada 1911–1914. Selain menyaksikan langsung waduk tertua ini, kamu juga bersantai di dekat hutan jati dan melihat keindahan pepohonan di sana. Lalu, kamu juga bisa menemui beberapa jenis burung, seperti dederuk jawa, bondol peking, hingga elang. Berada di Desa Nglangon, kamu harus berkendara selama sekitar 59 menit atau sejauh 31,9 kilometer via Jl. Danyang - Kuwu untuk sampai ke sini.

Ingin berenang atau bermain air sambil dikelilingi tebing bebatuan yang indah saat berlibur ke Grobogan? Maka kamu harus datang ke Sendang Teleng Kalibiru. Pastikan membawa baju ganti saat ke sini karena kamu pasti tidak bisa menahan godaan untuk menceburkan diri ke aliran air di sana. Waktu terbaik ke sana adalah di pagi hari. Surga ini disebut kalibiru karena airnya yang berwarna biru. Pada beberapa titik kedalamannya bisa mencapai 2-3 meter.

Berada di Juron, Pandanharum, lokasi tempat ini memang cukup jauh dari pusat kota Grobogan, yaitu sekitar 34,6 kilometer. Jika pergi menggunakan mobil, waktu perjalanannya sekitar 1 jam 6 menit lewat Jl. Danyang - Kuwu. Pastikan untuk membawa yang karena harga tiket untuk masuk ke sini adalah Rp10.000 per orang.

Baca juga: 12 Rekomendasi Wisata Alam di Semarang

Disebut juga dengan White Canyon, Tugu Lasi merupakan destinasi wisata yang mirip dengan Brown Canyon di Semarang. Namun, canyon di Grobogan ini didominasi oleh warna putih cokelat keemasan, yang terbentuk akibat aktivitas pertambangan. Di sini kamu bisa melihat tebing-tebing tinggi yang memiliki lorong seperti gua. Hati-hati saat masuk ke sana karena ada ratusan kelelawar yang menjadi penghuninya. Tidak ada tiket masuk untuk melihat keindahan tebing yang ada di Desa Mrisi, Tanggungharjo tersebut.

Seperti namanya, saat mengunjungi Taman Ganesha Tidur kamu bisa melihat langsung patung Ganesha besar dalam posisi tidur yang tingginya sekitar 4,5 meter, panjang 11 meter, dan lebar 1 meter.

Berada di dalam kawasan Desa Wisata Banjarejo, kamu juga bisa mengunjungi Rumah Fosil Banjarejo berisi 1.400 fosil yang ditemukan di desa tersebut. Lalu, ada juga Museum Lapangan Gajah dan Museum Banjarejo yang juga digunakan sebagai wisata edukasi. Di semua museum ini memiliki dua jenis peninggalan, yaitu dari masa prasejarah berupa fosil hewan purba dan masa klasik Hindu Budha.

Tempat ini juga terkenal sebagai spot selfie yang Instagramable, khususnya yang berlatar belakang persawahan. Buka setiap hari pukul 08.00–17.00 WIB, harga tiket masuknya hanya Rp5.000 per orang. Meski begitu, fasilitas di sini cukup lengkap, mulai dari rumah makan, toilet, mushola, hingga wahana permainan.

Selain Bledug Kuwu, fenomena alam unik lainnya yang ada di Grobogan adalah Api Abadi Mrapen. Meski sempat padam pada 2020, tetapi setelah diketahui penyebabnya api abadi kembali menyala pada 2021. Api di sini sering digunakan digunakan acara-acara besar, seperti Pesta Olahraga Internasional Ganefo 1963, SEA Games 2011, dan ASEAN Para Games 2022.

Buka setiap hari selama 24 jam, kamu hanya perlu membayar Rp3.000 per orang untuk masuk ke sini dan melihat sendiri keajaiban api abadi. Jarak dari pusat kota ke destinasi wisata ini adalah sekitar 37,6 km dan bisa ditempuh dengan kendaraan selama satu jam lebih.

Berbeda dengan air terjun lain yang ada di Grobogan, Air Terjun Gulingan berasal dari tiga sumber mata air berbeda yang letaknya berada di ketinggian antara 300–500 mdpl, berjejer rapi hingga membentuk satu air terjun yang cantik. Sementara tinggi air terjunnya sendiri sekitar 30 meter.

Selain bisa bermain air di bawah air terjunnya, kamu juga bisa berkemah, canyoning, dan offroad. Bahkan tidak sedikit orang yang datang ke sini untuk pemotretan, salah satunya untuk pre-wedding. Dengan harga tiket hanya Rp5.000 per orang, wisata alam ini buka dari pukul 08.00 hingga 16.30 WIB.

Jika kamu menyukai olahraga adrenalin, datang saja ke Goa Urang Grobogan. Di sini kamu bisa melakukan petualangan susur gua yang menantang. Bahkan, perjalanan menuju ke sana saja sudah cukup sulit karena saat mendekati goa, kamu akan menemui tanjakan dan turunan yang terjal. Jadi, pastikan kamu membawa peralatan lengkap jika ingin berkunjung ke sini.

Di dalam gua, kamu akan menemukan aliran sungai bawah tanah yang membuat kaki basah saat melewatinya. Namun, kamu bisa melihat keindahan stalakmit dan stalaktit serta berbagai ornamen dinding-dinding dan hiasan alam di sini.

Baca juga: Rekomendasi Hotel Instagramable di Semarang

Itulah beberapa destinasi wisata yang bisa kamu datangi saat berlibur di Grobogan. Mulai dari fenomena seperti ledakan lumpur dan api abadi, hingga wisata alam seperti air terjun dan waduk, kamu dijamin tak akan bosan berkunjung ke sini. Pastikan kamu memastikan jam operasional dari masing-masing tempat agar tidak sia-sia melakukan perjalanan ke sana.

Untuk booking hotel saat liburan di Grobogan atau daerah sekitarnya, pastikan kamu melakukannya di Traveloka, ya. Gunakan Kode Kupon serta Promo Bank dan Promo BCA yang tersedia agar harga kamar yang kamu pesan jadi lebih murah. Lalu, untuk transportasi menuju ke sana, seperti Tiket Bus, Tiket Kereta Api, Tiket Travel & Shuttle, bahkan Tiket Pesawat ke kota terdekat, pesan juga di Traveloka agar kamu mendapat harga yang lebuh hemat.