Fushimi Inari Taisha adalah kuil suci yang ada di Kyoto, Jepang. Kuil ini termasuk destinasi wisata Jepang yang populer dan ikonis. Bagaimana tidak? Fushimi Inari Taisha memiliki deretan gerbang dengan corak warna oranye yang mencolok. Tempat seunik ini sayang sekali kalau dilewatkan begitu saja.
Terlebih lagi, sejarah di balik keindahan Fushimi Inari Taisha juga menjadi daya tarik tersendiri. Rasanya berlibur ke Jepang belum paripurna kalau tidak berkunjung ke kuil ini. Bagi kamu yang tertarik ke sini, berikut panduan lengkap yang dapat digunakan. Simak, yuk!
Fushimi Inari Taisha terletak di daerah Fushimi-ku, Kyoto. Kuil Shinto terkenal sebagai tempat pemujaan utama dewa Inari, yang dipercaya sebagai dewa pertanian, kesuburan, dan perdagangan. Salah satu ciri khas dari Fushimi Inari Taisha adalah deretan gerbang torii merah atau disebut Senbon Torii. Gerbang ini berjumlah ribuan serta membentang di sepanjang jalur menuju gunung Inari.
Jadi, bisa dibayangkan betapa indahnya tangga dan jalan setapak di kuil ini yang mengarah ke puncak gunung tersebut. Jalur pendakian dipagari gerbang torii, sehingga tampak megah dan menawan. Rasanya seperti pengalaman magis saat kamu berjalan melewati geretan grebang itu.
Konon, kuil Fushimi Inari Taisha sudah ada sejak Periode Edo sekitar abad 17 dan 18. Kuil ini dibangun pada tahun 1589. Awalnya, gerbang torii adalah sumbangan Toyotomi Hideyoshi sebagai bentuk persembahan pada Dewa Shinto. Kuil berada tepat di belakang ribuan gerbang dengan kuil utamanya bernama Honde. Nah, menariknya penganut kuil ini memiliki tradisi unik yaitu membangun gerbang torii. Hingga akhirnya gerbang torii telah mencapai lebih dari 10 ribu sekarang. Jadi, gerbang-gerbang tersebut dibangun dengan uang sumbangan dari individu atau perusahaan.
Sekarang, kuil ini menjadi salah satu tempat wisata paling ikonis di Jepang karena keindahannya serta suasana spiritualnya yang membuat tenang. Bahkan, kuil ini menyuguhkan lanskap yang estetik baik saat pagi ataupun malam hari. Biasanya, pengunjung datang di pagi hari bila ingin jalan-jalan dengan tenang karena belum banyak wisatawan datang.
Tidak ada salahnya datang malam hari. Kamu bisa melihat keindahan kuil yang diterangi lampu temaram. Suasana jadi lebih sakral. Selain sebagai tempat beribadah, banyak orang mengunjungi kuil ini untuk berdoa memohon kesuksesan dalam bisnis dan kemakmuran.
Bagi kamu yang tertarik ke Fushimi Inari Taisha, tidak perlu pusing memikirkan soal bujet membeli tiket. Pasalnya, tidak ada pungutan biaya sama sekali bila masuk ke kuil ini alias gratis. Selain, itu kuil dibuka selama 24 jam kecuali jika ada acara peribadatan. Apabila ingin lebih praktis, kamu bisa membeli paket tour wisata Kyoto. Biasanya, tour wisata sudah mencakup kunjungan ke Fushimi Inari Taisha.
Saat jalan-jalan di Fushimi Inari Taisha, jangan lupa abadikan momen entah dengan berfoto atau berburu foto estetik. Ada banyak foto spot di kuil ini yang populer. Apa saja? Cek di bawah ini!
Hanya di Fushimi Inari Taisha, kamu bisa melihat gerbang torii. Sebagai spot paling ikonis, potret deretan gerbang torii berwarna oranye ini. Jika mau, berfoto juga saat kamu melintasi gerbang torii yang panjang bak lorong. Sedikit tips nih, datanglah lebih awal di pagi hari untuk menghindari keramaian sehingga kamu bisa berfoto sepuasnya.
Selain berfoto di gerbang torii, spot foto ini juga tak kalah terkenal. Romon gate atau gerbang utama adalah pintu gerbang besar yang ada di depan kuil Fushimi Inari Taisha. Gerbang ini berwarna oranye atau jingga dengan desain arsitektur yang megah dan tradisional. Gerbang dan kuil tersebut bisa menjadi latar foto yang indah.
Setelah melewati gerbang utama, kamu akan menemukan tangga menuju bangunan kuil Shinto Fushimi Inari Taisha yang utama. Ini menjadi salah satu spot terbaik. Banyak wisatawan yang berfoto di tangga tersebut. Akan tetapi, pastikan untuk selalu bersikap mawas diri supaya tidak mengganggu aktivitas di kuil, ya.
Setelah puas berfoto di bagian depan kuil, saatnya menelusuri bagian utama kuil aau honden. Area kuil utama adalah tempat untuk berdoa, namun juga tempat yang indah untuk mengambil foto dengan suasana yang tenang dan penuh kekhusyukan. Arsitektur kuil ini sangat fotogenik.
Oh, ya setelah gerbang utama di pintu masuk, terdapat dua patung rubah yang juga sering dijadikan spot foto. Sebenarnya, ada banyak patung rubah di kuil ini. Akan tetapi, dua patung tersebut yang paling favorit wisatawan. Mereka biasanya berfoto di depan dua patung rubah tersebut.
Menurut kepercayaan, patung-patung rubah dibuat sebagai utusan Dewi Inari. Mitosnya, rubah suci yang diyakini sebagai utusan dewi itu bernama Kitsune. Selain itu, rubah menjadi hewan penjaga dan tunggangan Dewa Daikini.
Bagi yang suka trekking, mendaki hingga puncak Gunung Inari memberikan pemandangan indah Kyoto dari atas. Gunung Inari memiliki ketinggian 233 mdpl dan bisa ditempuh dalam waktu sekitar 1 jam. Pemandangan kota dan alam dari sini sangat cocok untuk spot foto. Opsi lainnya, kamu juga bisa memotret puncak gunung Inari dari Fushimi Inari Taisha jika cuaca cukup cerah.
Ingin liburan di Fushimi Inari Taisha berjalan dan menyenangkan? Coba perhatikan beberapa tips ini.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Fushimi Inari adalah pagi hari sebelum jam 8 atau sore hari setelah jam 5. Terutama jika kamu ingin mengambil foto yang indah tanpa merasa terganggu dengan keramaian. Siang hari biasanya sangat ramai karena suda banyak wisatawan. Baik pagi atau malam hari, pemandangan yang ditawarkan sama-sama indah tapi dengan nuansa yang berbeda.
Untuk menuju kuil utama, kamu perlu berjalan kaki melewati gerbang torii dan naik tangga, Pastikan mengenakan sepatu yang nyaman dan pakaian yang mudah menyerap keringat. Jangan lupa topi untuk melengkapi gaya busana. Pakai kacamata juga jika perlu.
Sebagai tempat suci, Fushimi Inari Taisha adalah tempat yang sangat dihormati dan dijaga, Jadi, penting untuk menghormati aturan dan etika saat berkunjung. Jika ingin berdoa di kuil, ikuti tata cara yang benar. Hindari berbicara terlalu keras atau membuat keributan, terutama di area berdoa.
Fushimi Inari Taisha sangat mudah diakses menggunakan kereta. Stasiun Inari (Jalur JR Nara) terletak tepat di depan gerbang utama kuil. Atau, kamu bisa menggunakan Jalur Keihan dan turun di Stasiun Fushimi Inari. Menggunakan transportasi umum lebih praktis dibandingkan membawa mobil, karena area parkir terbatas.
Apabila memungkinkan, hindari mengunjungi Fushimi Inari Taisha pada saat musim liburan seperti Tahun Baru atau musim festival, karena tempat ini akan sangat penuh. Namun, jika tertarik melihat festival, kamu bisa liburan ke sini saat musim liburan dan festival.
Fushimi Inari Taisha terletak di 8 Fukakusa, Yabunoo Chico, Fushimi-ku, Kyoto-shi, Kyoto-fu. Cara termudah untuk ke objek wisata ini adalah dengan naik kereta dari Stasiun Kyoto dan turun di Stasiun Inari. Kamu bisa memilih kereta api JR Nara Line, kemudian turun di Stasiun Inari yang berada tepat di depan Fushimi Inari Taisha.
Selain JR Nara Line, gunakan keihan Line dengan tujuan yang sama yaitu Stasiun Inari. Setelah itu, jalan kaki sekitar 7-10 menit ke kuil. Selama perjalanan pendek tersebut, kamu bisa sambil berburu foto estetik.
Bagaimana? Semakin yakin untuk liburan ke Fushimi Inari Taisha? Rencanakan liburanmu bersama Traveloka mulai dari mencari paket tour wisata, booking hotel, beli tiket wisata, hingga beli tiket pesawat. Semua to do list itu dapat kamu lakukan dengan praktis dan mudah melalui Traveloka. Jadi, kapan kamu mengunjungi Fushimi Inari Taisha?
Tags:
fushimi inari taisha