source : WikiPedia
Ingin mendatangi tempat yang asri dan hijau di tengah padatnya kehidupan ibu kota Jakarta? Museum di Tengah Kebun bisa menjadi solusinya. Bisa dikatakan Museum di Tengah Kebun merupakan hidden gem di Jakarta karena lokasinya yang tersembunyi di balik ramai dan gemerlapnya kehidupan di Jakarta.
Seperti namanya, Museum di Tengah Kebun tidak hanya sekedar museum yang menyimpan koleksi benda-benda antik saja melainkan terdapat kebun yang luas dan nyaman. Apabila berencana untuk mengunjungi tempat ini, simak sejumlah informasi dan panduannya di bawah ini, ya.
Museum di Tengah Kebun merupakan sebuah museum yang lokasinya bisa dikatakan tersembunyi dari pusat keramaian. Di dalam museum berbentuk rumah, para pengunjung akan dimanjakan dengan berbagai koleksi barang antik dari koleksi pribadi milik Sjahrial Djalil - seorang tokoh periklanan Indonesia - yang mana apabila ditotalkan, terdapat kurang lebih 4.000 item.
Walaupun tidak seluruhnya dipajang atau dipamerkan, pengunjung tetap bisa melihat keindahan serta keunikan dari berbagai macam bentuk barang dan koleksi antik dari pemilik Museum di Tengah Kebun. Seluruh barang yang terpajang rapi di setiap sudut ruangan maupun di beberapa spot lainnya juga dilengkapi label atau keterangan informasi seputar barang tersebut, seperti nama dan tahun dari pembuatannya.
Museum yang berdiri di atas lahan seluas 3.500 m2 ini, juga dinobatkan sebagai Museum Swasta Terbaik pada tahun 2013 di penghargaan Museum Awards dengan koleksinya yang tidak hanya berasal dari Indonesia saja melainkan dari banyak negara.
Hal unik lainnya dari museum ini, berkunjung ke sini seperti berkunjung ke rumah antik berisi banyak harta karun. Penempatan dari setiap barang antik berada pada setiap sudut ruangan, seperti di lantai, di halaman, tengah taman, toilet, kamar tidur, dan berbagai spot lainnya.
Untuk berkunjung ke museum ini pun tidak bisa langsung datang, melainkan harus membuat reservasi minimial H-2 sebelum kunjungan karena bersifat terbatas. Cara melakukan reservasi cukup mudah yakni mengisi formulir online yang tertera di media sosial resmi @museumditengahkebun.
Masukan beberapa data diri yang diperlukan seperti waktu kunjungan yang terdiri dari dua sesi yakni pagi (mulai 09:0 - 11:30) dan siang hari (mulai 12:30 - 14:30) dan memilih hari antara Sabtu dan Minggu karena museum hanya dibuka selama dua hari saja dalam seminggu.
Walaupun Museum di Tengah Kebun berada di lokasi yang cukup tenang dan tidak terlalu ramai, namun lokasinya dapat cukup mudah diakses dan dijumpai, bahkan dengan kendaraan umum.
Berlamat lengkap di Jl. Kemang Timur No.66 7, RT.7/RW.3, Bangka, Kec. Mampang Prpt., Kota Jakarta Selatan, Pengunjung atau wisatawan bisa menggunakan transportasi umum yakni TransJakarta 5N: Ragunan-Kampung Melayu.
Rute ini memiliki sejumlah pemberhentian di antaranya sekitar Mampang dan Kemang. Pengunjung dapat turun di Halte Jalan Kemang Timur XVII dan melanjutkan dengan berjalan kaki kurang lebih sekitar 3 menit menuju lokasi.
Selain itu apabila pengunjung menggunakan kendaraan pribadi, bisa menggunakan aplikasi Google Maps ataupun Waze untuk mempermudah menemukan lokasi dengan tepat.
Terdapat sejumlah daya tarik dari Museum di Tengah Kebun antara lain:
Keunikan dan daya tarik museum ini salah satunya pengunjungnya yang terbatas dan memerlukan reservasi terlebih dahulu. Hanya dibuka selama dua hari dan hanya terdapat dua sesi per hari.
Di dalam satu sesi minimal pengunjung yang datang adalah 5-12 orang. Apabila pengunjung yang datang kurang dari minimal yang ditentukan, kemungkinan akan digabung dengan rombongan lainnya.
Sejumlah barang antik milik pribadi yang dikumpulkan langsung oleh pemilik museum ini juga terbilang unik seperti misalnya terdapat koleksi fosil dari kerang purba dan lebah purba.
Selain itu koleksi lainnya seperti lukisan, arca, patung, wayang, topeng, kursi, lemari, tombak, perhiasan, alat makan, lampu, vas bunga, hiasan meja, hingga hiasan dinding. Masuk ke museum ini, kamu ikut diajak mengintip rasa cinta dan passion sang pemilik terhadap barang-barang koleksi yang beliau pilih sendiri semasa hidupnya.
Pengunjung juga akan dipandu selama berada di area museum dan hanya diperkenankan mengambil foto dan video pada bagian pekarangannya saja.
Selain daya tarik tersendiri yang dimiliki Museum di Tengah Kebun, berikut aktivitas yang bisa kamu lakukan di dalamnya:
Selain melihat keunikan barang-barang antik dari koleksi pribadi milik Sjahrial Djalil, para pengunjung dapat menikmati keindahan taman yang cukup luas dan juga terdapat pendopo dan kolam renang yang menambah keasrian dari lokasi ini.
Selain melihat keindahan dari taman di dalam museum ini, pengunjung juga dapat mengabadikan momen dengan foto di sejumlah spot seperti di area taman atau kebun. Suasananya yang asri tentu menambah kenikmatan tersendiri untuk mengistirahatkan pikiran dan badan sejenak dari hiruk-pikuk kota Jakarta.
Fasilitas dan layanan yang tersedia di Museum di Tengah Kebun yakni:
Perlu juga diketahui oleh para pengunjung yang datang bahwa tiket masuk ke museum ini gratis namun diperlukan deposit sebesar Rp100.000 dan pembayarannya dilakukan bersamaan dengan pengisian form reservasi. Uang deposit akan dikembalikan selepas berakhir kunjungan dalam bentuk tunai.
Apabila setelah berkunjung ke Museum di Tengah Kebun dan ingin mencari hotel atau penginapan terdekat dari lokasi, di Traveloka terdapat banyak pilihan yang bisa kamu tentukan sesuai dengan kebutuhanmu, berikut pilihannya:
Cove Odilia Suite berada sangat dekat dari Museum di Tengah kebun yakni hanya berjarak sekitar 418 meter saja. Beralamat di Jalan Kemang Timur, hotel ini memiliki fasilitas utama seperti AC, kolam renang, area parkir yang cukup luas, dan WiFi.
Di dekat hotel, ada banyak sekali tempat makan yang bisa kamu kunjungi untuk sarapan, makan siang, makan malam, atau untuk ngopi-ngopi. Untuk harga per malamnya mulai dari Rp530.000 untuk satu kamar dengan tipe Deluxe Plus.
Indonesia
Cove Odilia Suite
9.0/10
•
Kemang
Lihat Harga
Rekomendasi lainnya yakni penginapan 2510 Urban Living yang berlokasi di Jalan Kemang Raya No.39 Kel Bangka, Kemang. Hostel ini berada cukup dekat dari Museum di Tengah Kebun yakni hanya berjarak kurang lebih 1.6 km.
Untuk harga kamarnya sendiri mulai dari Rp260 ribuan untuk tipe Standard. Serunya lagi, di lokasi yang sama ada Toko Kopi Tuku, pas buat hangout sambil minum es kopi susu tetangga dan carrot cake.
Indonesia
2510 Urban Living
8.6/10
•
Kemang
Rp 566.667
Rp 425.000
Selanjutnya ada Hotel Maven Buncit yang beralamat di Jalan Kemang Timur V No.23 Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta. Lokasi hotel juga berada dekat dari Museum di Tengah Kebun yakni 938 meter.
Harganya cukup ramah di kantong, untuk kamu yang mau staycation di dekat Kemang bareng bestie. Mulai dari Rp205.000 sudah bisa menikmati segala fasilitas dari hotel Maven Buncit dengan fasilitas berupa resepsionis 24 jam, parkir, WiFi, AC, dan TV.
Indonesia
Maven Buncit
7.0/10
•
Mampang Prapatan
Rp 366.667
Rp 275.000
Berminat untuk berkunjung ke Museum di Tengah Kebun dan menginap di salah satu hotel yang direkomendasikan? Untuk mewujudkan perjalan dan liburan impian, kamu bisa melakukan pemesanan hotel melalui aplikasi Traveloka yang sudah dijamin aman dengan berbagai opsi pembayaran yang bisa kamu pilih sendiri.
Hotel
Temukan banyak promo d...
Lihat Harga
Selain memesan hotel, kamu bisa memesan tiket transportasi menuju tempat atau lokasi lain seperti memesan Tiket Pesawat, Tiket Kereta Api, Tiket Bus, hingga Tiket Travel & Shuttle di Traveloka. Selain itu jangan lewatkan berbagai penawaran promo menarik seperti kode kupon Traveloka, promo bank, dan Promo BCA agar perjalanan liburanmu semakin hemat!