0

Suphapat Sangphokaew

18 Oct 2022 - 4 min read

Panduan Keliling Manila dengan Transportasi Lokal

Manila, ibu kota Filipina, terkenal dengan suasana hiruk-pikuk kota, area pinggir laut yang indah, dan pasar-pasar tradisional yang menonjolkan budaya uniknya. Banyaknya kegiatan yang bisa kamu lakukan di Manila menjadikannya destinasi sempurna untuk kamu yang ingin mencoba bermacam hal. Kota metropolitan ini juga memiliki sistem transportasi publik yang cukup baik berupa sistem kereta metro yang menyeluruh. Selain itu, warga lokal juga sering menggunakan bus dan jeepney. Ada juga taksi dan traysikel yang bisa jadi pilihan. Penasaran? Yuk, pelajari tipe-tipe transportasi yang bisa kamu gunakan di Manila!

Transportasi di Manila

Cara paling umum untuk berkeliling Manila adalah dengan naik Manila Light Rail Transit System atau LRT serta Metro Rail Transit atau MRT. Rutenya yang menyeluruh menjangkau kota terdalam dan area-area di kedua sisi teluk. Beda LRT dan MRT adalah lokasi stasiunnya, kecepatannya, dan area yang tercakup di jalurnya. Selain kereta, ada juga jeepney Manila, bus warna-warni yang hanya bisa kamu temukan di Filipina. Kamu juga bisa naik taksi atau traysikel, sejenis kendaraan roda tiga yang mirip dengan tuk tuk Thailand atau remok Kamboja.

1. LRT dan MRT

Sumber: POC / Shutterstock

Tarif dan rute LRT: LRT Manila terdiri dari 2 jalur, Green Line (Line 1) dan Blue Line (Line 2). Green Line adalah jalur yang melewati Quezon City, Caloocan, Manila, Pasay, Parañaque, Las Piñas, Bacoor, dan Cavite, dengan stasiun transit di stasiun North Triangle dan stasiun Piog. Blue Line beroperasi di Antipolo, Rizal, Marikina, Pasig, Quezon City, San Juan, dan Manila. Tarifnya bervariasi dari ₱12 hingga ₱30 atau sekitar Rp3.000 hingga Rp7.000 saja.
Tarif dan rute MRT: MRT Manila sendiri hanya memiliki 1 jalur yang melewati Quezon City, Mandaluyong, Makati, dan Pasay. Tarif MRT bervariasi dari ₱13 hingga ₱28 atau Rp3.000-Rp7.000. Kamu bisa cek cara sampai ke destinasimu sebelum berangkat menggunakan aplikasi navigasi yang kamu punya.
Metode pembayaran: Kedua sistem kereta api Manila ini bisa kamu naiki menggunakan kartu Beep seharga ₱30 atau sekitar Rp7.000. Kartu ini bisa kamu isi ulang di minimarket dan halte bus terdekat.
Jam operasional: Kereta LRT dan MRT keduanya beroperasi mulai dari pukul 05:00 pagi hingga pukul 21:00 atau 21:30 malam tergantung stasiunnya. Biasanya, kereta datang setiap 3-8 menit.
Kelebihan: Salah satu alasan kenapa kereta LRT dan MRT Manila bisa jadi pilihan terbaik untukmu adalah area cakupannya yang luas. Dengan naik kereta, kamu bisa mengunjungi hampir semua destinasi yang kamu inginkan tanpa harus bermacet-macetan di jalan!
Tips: Untuk memudahkan perjalananmu, sebaiknya kamu memiliki kartu Beep agar kamu bisa bepergian tanpa harus membawa-bawa uang tunai. Selain untuk naik kereta, kartu Beep juga bisa dipakai untuk membayar belanjaan di minimarket!

2. Bus

Sumber: Shutterstock

Rute: Di Manila, ada 31 jalur bus yang bisa kamu naiki. Rute tiap bus bisa kamu lihat di sisi samping bus atau kamu juga bisa bertanya ke pengemudi bus sebelum kamu naik. Sebagai alternatif, kamu juga bisa cek aplikasi navigasimu. Bus datang setiap 10-20 menit.
Tarif: Harga yang harus kamu bayarkan untuk naik bus biasanya mulai dari ₱16 untuk bus kota atau ₱12 untuk bus daerah (info tahun 2019).
Tips: Kalau kamu mau naik bus, pastikan kamu bawa uang tunai pecahan kecil dan bayar tarifnya dengan uang pas sebelum kamu turun.

3. Jeepney

Sumber: View Apart / Shutterstock

Apa itu jeepney?: Jeepney adalah tipe bus unik yang hanya bisa kamu temukan di Filipina, dengan warna cerah dan dekorasinya yang meriah dan menggambarkan seni lokal. Bus ini juga merupakan salah satu moda transportasi yang paling sering digunakan di Manila. Tidak jauh berbeda dengan bus konvensional, jeepney dapat membawamu keliling kota sepuas hati, tapi bedanya mereka tidak memiliki halte khusus, jadi kamu bisa turun dan naik di mana saja.
Kelebihan: Kamu bisa berhemat banyak dengan keliling kota menggunakan jeepney karena tarifnya yang relatif tidak terlalu mahal. Selain itu, kamu juga bisa naik dan turun di manapun kamu ingin selama masih di rutenya yang bisa kamu lihat di sisi samping. Kalau kamu ingin naik, cukup lambaikan tangan saat kamu lihat jeepney lewat!
Rute dan tarif: Harga jeepney biasanya mulai dari ₱8!
Tips: Saat kamu ingin turun, katakan “para” atau “para po”. Kalau kamu duduk di dekat pengemudi, kamu bisa membantu para penumpang lain dengan mengoper uang mereka ke pengemudinya. Bayarlah tarif dengan koin atau uang tunai pecahan kecil.

4. Traysikel

Sumber: Shutterstock

Apa itu traysikel: Traysikel adalah tipe motor yang dimodif dan dipasangkan tempat duduk gandengan untuk penumpangnya. Ini juga salah satu kendaraan unik yang wajib kamu coba selama kamu di Filipina!
Kelebihan: Selain menawarkan pengalaman seru, harga naik traysikel juga cenderung lebih murah daripada naik taksi.
Naik traysikel, bisa ke mana saja?: Traysikel adalah pilihan terbaik kalau kamu ingin melakukan perjalanan jarak dekat yang masih dalam area kota.
Tarif: Seperti tuk tuk, remok, dan taksi terbuka lainnya di seluruh Asia Tenggara, sebelum naik, kamu bisa nego harga dulu dengan pengemudinya.
Tips: Biasanya, ada dua cara untuk naik traysikel. Kamu bisa bayar tarif standar dan bergabung dengan grup lain atau kamu bisa menyewa satu kendaraan untuk dirimu sendiri. Pastikan kamu punya uang tunai pecahan kecil!

5. Taksi

Sumber: Shutterstock

Cara mencari taksi di Manila: Taksi Manila bisa kamu tandai dengan mudah karena ada tulisan ‘Taxi’ di sisi mobilnya. Warnanya biasanya putih dengan plat kuning.
Tarif: Harga naik taksi di Manila biasanya mulai dari ₱40 (harga September 2022) dan biaya tambahan akan dikenakan per kilometer, jarak, atau waktu menunggu di jalan.
Kelebihan: Berkeliling dengan taksi memudahkan kamu untuk menjelajahi kota tanpa repot. Manila memiliki iklim tropis, jadi perjalanan dengan taksi juga menawarkan kenyamanan ekstra untukmu karena biasanya dilengkapi AC.
Tips: Lafalkan nama destinasimu sebaik mungkin dan, kalau bisa, cek dulu rute menuju ke sana agar kamu juga bisa membantu pengemudi jika diperlukan.

Semoga info-info di atas bisa membantumu untuk merencanakan petualanganmu di Manila! Kalau kamu ingin merasa seperti warga lokal, pastikan kamu coba semua tipe transportasi ini. Namun, kalau kamu membawa barang yang besar atau banyak, sebaiknya kamu menghindari naik LRT atau MRT. Jeepney dan traysikel juga wajib kamu coba selama kamu ada di Manila. Yuk, liburan ke Manila dengan booking hotel terlebih dahulu di Traveloka! Jangan sampai kamu ketinggalan berbagai penawaran menarik yang sedang berlangsung di Traveloka, ya.

Tags:
city-guides
filipina
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan