Yogyakarta dengan segala keindahan alamnya tentu sangat cocok dijadikan sebagai tempat wisata andalan, seperti Umbul Saren. Menawarkan pesona alam yang memanjakan mata dan suasana pedesaan yang menyejukkan, tempat rekreasi air ini pastinya akan menghilangkan rasa lelah setelah beraktivitas selama satu minggu.
Tempatnya juga mudah diakses dari pusat kota. Bahkan, tempat ini dapat dikatakan sangat ramah di kantung jadi nggak perlu khawatir kantung bakal bolong. Ingin tahu tentang tempat wisata ini? Traveloka telah merangkum informasi Umbul Saren selengkapnya berikut di bawah ini
Photo : brilio.net
Sebelum dikenal sebagai sebuah tempat wisata, kawasan umbul ini dulunya dikenal sebagai tempat pemandian bagi para bangsawan kraton pada zaman kolonial Belanda. Pada tahun 1997, area tersebut direncanakan dijadikan sebagai pemasok sumber air PDAM oleh Pemerintah Kabupaten Sleman. Namun, terjadi penolakan dari masyarakat setempat sehingga proyek tersebut mangkrak.
Pada akhirnya sekitar tahun 2012, warga setempat berinisiatif dan bergotong royong untuk membangun jalan menuju lokasinya. Sejak saat itu, mulai banyak pengunjung dari luar desa yang datang untuk menikmati berendam di sumber mata air alami.
Bagi kamu yang ingin mengunjungi tempat wisata ini, kamu bisa mendatangi lokasi di Dusun Saren, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari pusat Kota Yogyakarta, kamu akan menempuh perjalanan sekitar 14,3 km melewati Jalan Kaliurang. Estimasi waktunya sekitar 36 menit sesuai dengan kondisi di jalan.
Sepanjang perjalanan kamu bisa menikmati panorama pedesaan yang khas. Karena lokasinya berada di pertengahan sawah, kamu bisa menikmati hamparan sawah yang membentang luas. Lokasinya juga mudah untuk ditemukan karena ada papan penanda tempat wisatanya dan kolamnya yang didominasi warna biru muda sehingga langsung bisa dikenali.
1. Mempunyai kolam renang dari sumber mata air alami
Sebagai salah satu ekowisata di Yogyakarta, Umbul Saren memiliki kolam pemandian dari sumber mata air pegunungan yang alami. Memiliki air yang jernih dan bersih, kamu tak perlu khawatir akan kandungan kaporit yang kerap digunakan pada kolam renang. Tak jarang, pengunjung yang berenang menemukan ikan kecil yang terbawa arus aliran air.
Terdapat kolam renang dengan kedalaman kurang lebih 1,5 meter dengan luas yang tidak terlalu besar. Biasanya, pengunjung banyak yang menjadikan tempat ini sebagai area untuk berenang atau sekedar berendam serta menikmati kesejukan airnya. Lokasinya yang berada di pedesaan juga membuat kualitas udaranya bersih dan jauh dari polusi udara.
2. Pusat Aktivitas Masyarakat Lokal
Selain menjadi tempat wisata, Umbul Saren juga kerap dimanfaatkan masyarakat lokal sebagai sumber mata air untuk irigasi sawah dan berbagai aktivitas masyarakat.
Bahkan, tempat ini juga dijadikan lokasi tradisi Merti Umbul yang kerap dilaksanakan setiap tahun sekali menjelang bulan Ramadhan. Upacara tersebut dilakukan sebagai bentuk rasa syukur atas sumber mata air yang menghidupi Desa Saren.
1. Berenang di kolam Renang
Sama seperti wisata umbul lainnya, Umbul Saren juga mempunyai kolam renang yang menjadi daya tarik utamanya. Menariknya, sumber mata airnya tidak akan habis walaupun musim kemarau. Airnya juga selalu berganti karena mengalir terus. Meskipun tidak terlalu besar, tempat ini cukup dijadikan tempat bersantai. Hampir setiap akhir pekan, ada banyak wisatawan yang berkunjung untuk berenang atau berendam.
Kedalamannya sendiri standar dan tidak terlalu dalam. Bagi yang datang bersama si kecil, kamu bisa menyiapkan pelampung sendiri karena tempat ini tidak menyediakan penyewaan pelampung. Tetap awasi juga si kecil agar tidak terjadi kejadian yang tidak diinginkan.
Menariknya, jarak antara permukaan tanah dengan kolam ada sekitar satu meter sehingga tak sedikit yang melakukan aksi lompat ke dalam air. Namun, tetap berhati-hati karena permukaan kolam tidak rata atau terdiri atas batuan alam.
2. Menyantap Makanan di Warung Makan Mabok Narto
Setelah puas bermain air, kamu bisa menyantap makanan dan minuman di warung makan sekitar Umbul Saren. Salah satunya Warung Makan Mbok Narto. Lokasinya tepat berada di samping kolam renang jadi sangat mudah diakses.
Di sana, kamu bisa memesan aneka gorengan yang gurih dan garing ditambah dengan sambal yang nikmat. Untuk makanan beratnya, pengunjung kerap memesan soto ayam komplit yang segar khas Yogyakarta.
Tipe kuahnya bening dengan cita rasa dominan gurih dan porsinya mengenyangkan. Selain itu, kamu bisa memesan berbagai mie instan yang ditambah sayur dan telur. Pilihan minumannya juga tak kalah lengkap jadi pengunjung bebas memesan jenisnya.
3. Menikmati pemandangan sunset
Pagi dan sore hari jadi waktu terbaik untuk mengunjungi tempatnya. Jika kamu tidak suka keramaian, pagi hari jadi pilihan yang tepat. Pengunjung yang datang di sore hari biasanya menikmati pemandangan sunset yang menyejukkan mata.
Pengunjung sudah bisa menikmati sejuknya air pegunungan ditemani dengan pemandangan alam yang memanjakan mata. Tak ayal lagi, Umbul Saren jadi wisata favorit masyarakat lokal hingga wisatawan untuk menghabiskan waktu di akhir pekan dengan murah meriah.
Sejuknya air juga dapat menghilangkan rasa lelah dan penat setelah beraktivitas seminggu penuh. Apalagi pemandangan Gunung Merapi dari kejauhan makin menambah keindahan pesona alam yang ditawarkan.
Baca juga : Mengenal 6 Upacara Adat Yogyakarta
1. Area parkir
Tempat wisata ini juga memiliki fasilitas parkir bagi pengunjung dari luar desa. Karena banyak pengunjung datang menggunakan kendaraan beroda dua, area parkirnya cukup untuk menampung beberapa sepeda motor. Tempat ini juga dilengkapi dengan atap sehingga tak perlu khawatir kendaraan kamu akan kepanasan.
Bagi kamu yang datang menggunakan kendaraan roda empat, area parkirnya cukup bisa menampung. Namun, tempatnya hanya bisa dimasuki 1-2 mobil saja. Untuk akses keluarnya, agak cukup sulit karena keterbatasan area untuk berputar. Oleh sebab itu, disarankan menggunakan kendaraan motor untuk menjangkau lokasinya.
Untuk lokasinya, area parkir cukup dekat dengan kolam renang jadi kamu masih bisa mengawasinya dari jauh. Meskipun begitu, tempat ini juga terdapat penjaga parkir yang bertugas menjaga kendaraan yang terparkir di sana.
2. Toilet
Untuk berganti pakaian, tempat rekreasi air ini juga menyediakan fasilitas toilet. Meskipun tidak banyak, toiletnya cukup untuk kamu berganti pakaian, membuang air, hingga mandi. Setiap pengunjung yang memakai fasilitasnya akan dikenakan biaya sebesar Rp2.000 untuk satu kali pemakaian.
Berbicara tentang harga, tempat wisata ini bisa dikatakan sangat affordable. Pasalnya, tempat ekowisata ini tidak mengenakan biaya masuk pada para pengunjungnya. kamu hanya perlu mengeluarkan biaya untuk parkirnya saja sebesar Rp3.000. Perlu dicatat, tempat wisata keluarga ini bisa kamu dibuka 24 jam setiap harinya.
Itulah tempat wisata Umbul Saren yang cocok dijadikan tempat untuk menghabiskan waktu di akhir pekan bersama dengan keluarga atau teman. Temukan berbagai rekomendasi tempat wisata Yogyakarta lainnya dengan mengunduh aplikasi Traveloka.
Tak hanya itu saja, pilihan pembayarannya juga lebih praktis dan fleksibel. Jangan lewatkan juga kesempatan untuk bisa mendapatkan harga terbaik dengan memanfaatkan voucher-nya. Tunggu apalagi? Yuk, rencanakan liburan kamu bersama Traveloka.
Baca juga : Makanan Khas Yogyakarta
Penginapan dan Hotel di Yogyakarta
Cari Hotel di Yogyakar...
Lihat Harga
Tags:
umbul saren