Travel Advisory: Panduan Liburan ke Islandia

Traveloka Xperience
14 Jan 2025 - Waktu baca 11 menit

Islandia adalah destinasi yang menawarkan pengalaman luar biasa dengan keindahan alam yang tak tertandingi, mulai dari pemandangan gunung es megah hingga fenomena cahaya utara yang memesona. Negara ini dikenal sebagai surga bagi para pencinta alam dan petualangan, namun ada banyak hal yang perlu kamu siapkan sebelum berangkat ke sana. Jika kamu sedang merencanakan perjalanan ke Islandia, panduan ini akan membantumu memahami segala yang perlu kamu ketahui agar liburanmu menjadi pengalaman yang sempurna.

Artikel ini merangkum informasi penting mulai dari proses pengajuan visa, budaya lokal, hingga etika dan tips praktis lainnya untuk membantu kamu menikmati perjalanan tanpa hambatan. Dengan panduan ini, kamu tidak hanya akan siap menghadapi cuaca yang ekstrem dan medan yang menantang, tetapi juga bisa menghargai dan memahami budaya unik yang ditawarkan Islandia. Pastikan kamu membaca artikel ini sampai selesai agar semua aspek perjalananmu berjalan dengan lancar dan menyenangkan!

Syarat Visa Islandia

Islandia menarik bagi wisatawan karena keindahan alamnya yang spektakuler, termasuk gletser, air terjun, gunung berapi, dan fenomena aurora borealis yang memukau. Negara ini menawarkan pengalaman unik seperti menyaksikan geyser yang menyembur secara alami, berendam di kolam panas geotermal seperti Blue Lagoon, serta menjelajahi gua es dan fjord yang mempesona. Selain itu, Islandia dikenal karena keamanan, keramahan penduduknya, dan budayanya yang kaya, menjadikannya destinasi ideal bagi wisatawan yang mencari petualangan alam sekaligus ketenangan.

Berlibur ke Islandia bisa menjadi pengalaman yang luar biasa dengan pemandangan alamnya yang menakjubkan, mulai dari gletser hingga air terjun. Namun, sebelum kamu memulai petualangan ini, penting untuk memahami beberapa prosedur penting terkait visa, aturan bea cukai, serta transportasi di Islandia. Berikut adalah panduan lengkap untuk wisatawan Indonesia yang ingin berlibur ke Islandia.

Persyaratan Visa ke Islandia

Bagi wisatawan Indonesia yang ingin berlibur ke Islandia, kamu memerlukan visa Schengen. Islandia merupakan bagian dari wilayah Schengen, sehingga visa yang digunakan untuk Islandia juga berlaku di negara-negara Schengen lainnya. Untuk mengajukan visa Schengen, kamu perlu menyediakan beberapa dokumen seperti:

1.
Paspor dengan masa berlaku minimal 6 bulan
2.
Formulir aplikasi visa yang telah diisi
3.
Foto terbaru ukuran paspor
4.
Tiket pesawat pulang pergi
5.
Bukti reservasi akomodasi
6.
Asuransi perjalanan dengan nilai pertanggungan minimal 30.000 euro

Biaya pengajuan visa Schengen sekitar 80 euro, dan waktu pemrosesan biasanya memakan waktu antara 15 hingga 30 hari kerja. Saat ini, tidak ada kebijakan bebas visa untuk warga negara Indonesia yang ingin berlibur ke Islandia, jadi pastikan kamu mengurus visa jauh-jauh hari.

Peraturan Bea Cukai di Islandia

Saat kamu tiba di Islandia, penting untuk mematuhi aturan bea cukai negara tersebut. Ada beberapa barang yang dilarang dan dibatasi untuk dibawa masuk ke Islandia, seperti:

1.
Narkotika dan obat-obatan terlarang
2.
Senjata api dan bahan peledak tanpa izin
3.
Produk tembakau yang melebihi batas yang diperbolehkan
4.
Produk daging mentah atau olahan dari hewan yang tidak diperbolehkan

Jika kamu membawa barang berharga seperti perhiasan atau elektronik, pastikan untuk mendeklarasikan barang-barang tersebut di bea cukai. Selain itu, ada pembatasan mata uang yang dapat dibawa masuk ke Islandia. Kamu tidak diizinkan membawa lebih dari 10.000 euro atau setara dalam mata uang lain tanpa laporan.

Prosedur Masuk dan Keluar Islandia

Setibanya di bandara internasional Keflavik, kamu akan melalui prosedur kedatangan yang mencakup pemeriksaan kesehatan, imigrasi, dan pemeriksaan bea cukai. Pastikan kamu memperbarui informasi terkait aturan kesehatan sebelum berangkat. Setelah pemeriksaan kesehatan, kamu akan melalui proses imigrasi dengan menyerahkan paspor dan visa Schengen. Pastikan semua dokumen kamu sudah lengkap dan siap diperiksa oleh petugas imigrasi agar proses berjalan lancar.

Saat meninggalkan Islandia, kamu juga akan menjalani pemeriksaan di bandara. Pastikan semua barang yang perlu dideklarasikan sudah tercatat dengan benar untuk menghindari masalah di pos pemeriksaan.

Pilihan Transportasi di Islandia

Islandia menyediakan beberapa opsi transportasi dari bandara, termasuk taksi, bus bandara, dan layanan penyewaan mobil. Jika kamu berencana menjelajahi Islandia dengan lebih leluasa, menyewa mobil bisa menjadi pilihan yang tepat, terutama karena transportasi umum di Islandia relatif terbatas di luar area Reykjavik.

Dengan mengikuti panduan ini, kamu akan lebih siap untuk berlibur ke Islandia dengan aman dan nyaman. Pastikan untuk selalu memperbarui informasi terkait visa, aturan bea cukai, dan persyaratan kesehatan sebelum keberangkatan agar perjalananmu berjalan lancar.

Budaya dan Kultur di Islandia

Saat berlibur ke Islandia, penting bagi kamu untuk memahami hukum dan budaya setempat. Islandia adalah negara yang dikenal dengan keindahan alamnya yang luar biasa serta kehidupan masyarakatnya yang damai dan harmonis. Agar perjalananmu lebih nyaman dan penuh penghormatan terhadap budaya lokal, berikut adalah panduan tentang etika, hukum, praktik keagamaan, serta bahasa dan komunikasi yang perlu kamu ketahui sebelum berlibur ke Islandia.

Etika dan Kebiasaan di Islandia

Islandia memiliki budaya yang terbuka dan menghargai kebebasan individu, namun tetap ada beberapa etika dan adat istiadat yang perlu kamu perhatikan. Orang Islandia sangat menghargai kesederhanaan dan ketenangan. Misalnya, berbicara dengan suara yang terlalu keras di tempat umum dianggap tidak sopan.

Mengenai kode berpakaian, di Islandia tidak ada aturan ketat, tetapi mengenakan pakaian yang sopan dan nyaman sesuai cuaca sangat disarankan. Ketika berada di kota-kota besar atau tempat wisata, pakaian kasual seperti jaket dan sepatu hiking adalah hal yang umum karena iklim Islandia yang dingin.

Di Islandia, tipping tidak wajib, tetapi jika kamu merasa puas dengan layanan di restoran atau hotel, memberi tip sekitar 10% adalah bentuk penghargaan yang diterima.

Hukum dan Peraturan di Islandia

Sebagai wisatawan, penting untuk mematuhi hukum yang berlaku di Islandia. Islandia memiliki hukum yang ketat terkait alkohol. Konsumsi alkohol hanya diizinkan bagi mereka yang berusia di atas 20 tahun, dan alkohol hanya dijual di tempat-tempat yang berlisensi, seperti bar atau toko alkohol khusus (Vinbudin). Meminum alkohol di tempat umum seperti taman tidak diperbolehkan, dan pelanggaran dapat dikenakan denda.

Narkoba juga sangat dilarang di Islandia. Penggunaan atau kepemilikan narkoba ilegal, bahkan dalam jumlah kecil, dapat berakibat pada hukuman berat, termasuk penjara. Selain itu, perilaku yang tidak pantas di tempat umum, seperti perkelahian atau mengganggu ketertiban, juga dapat dikenakan sanksi hukum.

Praktik Keagamaan di Islandia

Islandia adalah negara yang mayoritas penduduknya menganut Kristen Lutheran, meskipun ada juga komunitas agama lain seperti Katolik dan agama-agama minoritas lainnya. Meskipun praktik keagamaan tidak terlalu dominan dalam kehidupan sehari-hari, wisatawan tetap diharapkan untuk menghormati tempat-tempat ibadah dan tradisi keagamaan.

Jika kamu berkunjung ke gereja bersejarah seperti Hallgrimskirkja di Reykjavik, pastikan untuk berpakaian sopan dan menjaga sikap tenang. Mengambil foto di dalam tempat ibadah diperbolehkan, tetapi sebaiknya tanyakan izin terlebih dahulu atau cek apakah ada aturan khusus mengenai fotografi.

Bahasa dan Komunikasi di Islandia

Bahasa Islandia adalah bahasa resmi di negara ini, namun sebagian besar penduduknya juga fasih berbahasa Inggris, sehingga kamu tidak akan kesulitan berkomunikasi, terutama di kota-kota besar dan area wisata. Meski begitu, belajar beberapa frasa dasar dalam bahasa Islandia dapat menunjukkan rasa hormat dan membuat interaksimu dengan penduduk lokal lebih baik.

Beberapa frasa yang bisa kamu pelajari antara lain:

1.
Halló (Halo)
2.
Takk (Terima kasih)
3.
Góðan daginn (Selamat pagi)
4.
(Ya)
5.
Nei (Tidak)

Dengan memahami hukum, budaya, dan bahasa lokal di Islandia, kamu bisa menikmati perjalanan yang lebih aman dan nyaman. Menghormati adat istiadat serta mematuhi aturan yang berlaku akan membuat pengalaman liburanmu di Islandia lebih menyenangkan.

Keselamatan dan Keamanan di Islandia

Islandia adalah negara yang terletak di utara Samudra Atlantik, dengan lokasi yang unik di antara Amerika Utara dan Eropa. Negara ini memiliki luas sekitar 103.000 km² dan populasi sekitar 370.000 orang. Meskipun berukuran kecil, Islandia dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau, seperti gletser, gunung berapi, geyser, dan air terjun. Sebagai salah satu negara paling damai di dunia, Islandia adalah destinasi populer bagi wisatawan yang mencari petualangan alam dan ketenangan.

Meskipun Islandia sangat aman untuk wisatawan, ada beberapa aspek keselamatan yang perlu kamu perhatikan. Cuaca di Islandia dapat berubah dengan cepat, terutama di daerah pegunungan dan pantai. Badai salju atau angin kencang bisa tiba-tiba datang, sehingga penting untuk selalu memantau ramalan cuaca sebelum bepergian. Kamu juga disarankan untuk mengenakan pakaian yang sesuai dengan kondisi cuaca, seperti jaket tebal, sepatu anti-selip, dan perlengkapan tahan air.

Selain itu, Islandia terletak di zona aktivitas vulkanik. Meskipun letusan gunung berapi jarang terjadi, penting untuk mengetahui jalur evakuasi di daerah yang dekat dengan gunung berapi aktif. Pemerintah Islandia memiliki sistem peringatan dini yang efektif untuk menginformasikan potensi bencana alam.

Tips Aman Saat Berlibur di Islandia

Pastinya kamu ingin berlibur secara aman dan nyaman. Mulai disaat sedang mengunjungi pusat perbelanjaan, wisata alam, maupun saat sedang kuliner. Agar liburanmu di Islandia berjalan aman dan nyaman, berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:

1.
Hormati budaya dan adat istiadat lokal: Orang Islandia sangat menghargai kesopanan dan ketenangan. Hindari berbicara dengan suara keras di tempat umum dan patuhi aturan yang berlaku di tempat wisata alam.
2.
Gunakan transportasi yang aman: Jika kamu menyewa mobil, pastikan kamu memahami kondisi jalan yang bisa berubah akibat cuaca ekstrem. Patuhi rambu lalu lintas dan selalu cek kondisi kendaraan sebelum berangkat, terutama jika bepergian ke area pedesaan atau pegunungan.
3.
Tetap terhubung dengan Kedutaan Besar Indonesia: Sebagai langkah berjaga-jaga, simpan informasi kontak Kedutaan Besar Indonesia di Norwegia, yang juga melayani Islandia. Kamu bisa menghubungi mereka jika menghadapi situasi darurat.
4.
Pantau cuaca dan informasi lokal: Gunakan aplikasi cuaca atau situs resmi pemerintah Islandia untuk mendapatkan informasi terbaru tentang kondisi cuaca dan peringatan bencana.

Dengan memahami situasi dan cuaca di Islandia, kamu dapat merencanakan liburan yang aman dan menyenangkan. Islandia adalah destinasi yang luar biasa untuk dijelajahi, asalkan kamu mempersiapkan diri dengan baik dan mematuhi aturan yang berlaku.

Kesehatan di Islandia

Saat merencanakan liburan ke Islandia, penting bagi kamu untuk mempertimbangkan kondisi kesehatan dan akses layanan medis di negara tersebut. Islandia terkenal sebagai salah satu negara teraman di dunia, termasuk dalam hal kesehatan dan fasilitas medis. Namun, tetap perlu mengambil langkah-langkah pencegahan agar liburanmu berjalan lancar dan tanpa hambatan. Berikut adalah informasi penting terkait layanan kesehatan, vaksinasi, dan kontak darurat di Islandia.

Akses Medis di Islandia

Islandia memiliki sistem perawatan kesehatan yang modern dan berkualitas tinggi. Rumah sakit dan klinik yang tersedia di negara ini dilengkapi dengan peralatan medis mutakhir serta tenaga medis profesional. Di kota-kota besar seperti Reykjavik, kamu akan mudah menemukan rumah sakit dan klinik yang siap menangani berbagai kebutuhan medis, termasuk layanan darurat 24 jam.

Namun, jika kamu bepergian ke daerah yang lebih terpencil, akses ke layanan kesehatan bisa lebih terbatas. Oleh karena itu, sebelum berangkat, ada baiknya kamu mengecek lokasi fasilitas medis terdekat dari tempat tujuanmu. Bagi wisatawan internasional, biaya perawatan medis di Islandia dapat cukup tinggi, sehingga disarankan untuk memiliki asuransi perjalanan yang mencakup layanan kesehatan selama berada di luar negeri.

Pemeriksaan Kesehatan Wajib dan Vaksinasi di Islandia

Untuk masuk ke Islandia, tidak ada vaksinasi wajib bagi wisatawan Indonesia. Namun, sebaiknya kamu tetap memperhatikan kondisi kesehatan dan mempersiapkan diri dengan baik. Vaksinasi COVID-19 mungkin masih diperlukan sesuai dengan aturan yang berlaku, tergantung pada situasi pandemi saat kunjunganmu. Pastikan kamu membawa bukti vaksinasi atau hasil tes PCR negatif jika diperlukan.

Selain itu, ada beberapa vaksinasi yang direkomendasikan sebelum bepergian ke Islandia, terutama jika kamu berencana untuk melakukan aktivitas luar ruangan yang intens. Vaksinasi untuk Hepatitis A dan Tetanus disarankan untuk melindungi dirimu dari risiko infeksi yang mungkin terjadi akibat kontak dengan makanan atau lingkungan yang tidak steril.

Jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu, pastikan untuk membawa obat-obatan pribadi yang cukup selama liburanmu. Islandia memiliki iklim yang dingin, jadi pastikan juga kamu menyiapkan pakaian hangat agar terhindar dari risiko penyakit yang disebabkan oleh cuaca ekstrem.

Informasi Kontak Darurat

Penting bagi setiap wisatawan untuk mengetahui informasi kontak darurat selama perjalanan. Berikut adalah beberapa nomor kontak penting yang bisa kamu simpan selama berlibur di Islandia:

1.
Nomor darurat umum (untuk ambulans, polisi, dan pemadam kebakaran): 112
2.
Rumah Sakit Universitas Nasional Islandia (Landspítali) di Reykjavik: +354 543 1000
3.
Klinik Reykjavik (Reykjavik Health Clinic): +354 585 1300

Pastikan untuk mencatat informasi ini dan menyimpannya di tempat yang mudah diakses. Jika kamu bepergian ke daerah terpencil, ada baiknya juga untuk mencari tahu tentang klinik atau fasilitas medis setempat sebelum berangkat.

Dengan mengetahui informasi tentang akses kesehatan, vaksinasi, dan kontak darurat di Islandia, kamu dapat menikmati liburan dengan lebih aman dan nyaman. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kondisi tubuhmu dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan selama perjalanan.

Cuaca dan Iklim di Islandia

Islandia merupakan negara yang terkenal dengan pemandangan alamnya yang memukau, seperti gletser, air terjun, dan gunung berapi aktif, adalah destinasi impian bagi banyak wisatawan. Namun, di balik keindahannya, Islandia memiliki kondisi cuaca yang bisa berubah secara drastis dan berbagai potensi bencana alam yang perlu diantisipasi oleh para wisatawan. Sebagai wisatawan asal Indonesia, penting bagi kamu untuk mengetahui informasi terkait iklim dan bencana alam di Islandia agar perjalananmu tetap aman dan menyenangkan.

Dengan iklim subarktik yang dingin serta lokasinya yang berada di Cincin Api Pasifik, Islandia sering mengalami fenomena alam seperti gempa bumi, letusan gunung berapi, dan cuaca ekstrem. Mengetahui cuaca dan potensi bencana di Islandia akan membantumu mempersiapkan diri lebih baik saat menjelajahi keindahan alam negara ini. Berikut panduan mengenai kondisi cuaca dan cara mengantisipasi bencana alam yang mungkin terjadi selama liburanmu di Islandia.

Iklim di Islandia

Islandia memiliki iklim subarktik, yang berarti cuacanya bisa sangat dingin dan berubah dengan cepat. Umumnya, terdapat dua musim utama, yaitu musim panas dan musim dingin. Musim panas di Islandia berlangsung dari Juni hingga Agustus, dengan suhu yang berkisar antara 10-15°C, meskipun di beberapa daerah suhu bisa mencapai 20°C. Musim panas adalah waktu terbaik untuk berkunjung, karena cuaca lebih bersahabat dan kamu dapat menikmati siang yang panjang (hampir 24 jam sinar matahari).

Sebaliknya, musim dingin berlangsung dari November hingga Maret, dengan suhu yang bisa turun hingga -10°C atau lebih rendah di beberapa wilayah. Meskipun musim dingin memberikan kesempatan untuk melihat aurora borealis, kondisi cuaca yang ekstrem seperti badai salju dan angin kencang dapat mengganggu perjalanan.

Secara umum, waktu terbaik untuk berkunjung ke Islandia adalah antara Mei hingga September, saat cuaca lebih stabil dan banyak tempat wisata yang mudah diakses. Sehingga kamu bisa menikmati keindahan Islandia lebih maksimal.

Keadaan Alam di Islandia

Islandia adalah negara yang terletak di Cincin Api Pasifik, yang membuatnya rawan terhadap beberapa jenis bencana alam seperti gempa bumi dan letusan gunung berapi. Gunung berapi aktif seperti Gunung Katla dan Gunung Hekla berpotensi meletus dan menimbulkan dampak pada wilayah sekitarnya, termasuk penutupan area wisata dan gangguan penerbangan akibat abu vulkanik.

Selain itu, Islandia juga sering mengalami gempa bumi ringan karena aktivitas seismik yang tinggi. Meskipun gempa bumi besar jarang terjadi, wisatawan tetap perlu waspada terhadap risiko ini. Di daerah pesisir, ada juga risiko tsunami setelah gempa besar, meskipun kejadian ini sangat jarang.

Banjir juga dapat terjadi, terutama di musim dingin saat gletser mencair lebih cepat akibat aktivitas vulkanik. Banjir yang disebabkan oleh letusan vulkanik dikenal sebagai jökulhlaup, yang bisa menghancurkan infrastruktur di area sekitarnya.

Tanggapan Penduduk Lokal di Islandia

Pemerintah Islandia memiliki sistem peringatan dini dan tanggap darurat yang sangat baik untuk mengelola risiko bencana alam. Badan meteorologi setempat secara rutin memberikan peringatan terkait cuaca ekstrem, aktivitas vulkanik, atau potensi gempa. Kamu bisa mengakses informasi terbaru melalui aplikasi cuaca atau situs web resmi pemerintah Islandia.

Jika terjadi bencana alam saat kamu berada di Islandia, penting untuk mematuhi instruksi dari pihak berwenang. Cari tahu jalur evakuasi di tempat kamu menginap dan simpan nomor darurat, seperti 112 untuk semua jenis bantuan, termasuk ambulans, pemadam kebakaran, dan polisi.

Dengan memahami iklim dan potensi bencana alam di Islandia, kamu bisa mempersiapkan perjalanan dengan lebih baik dan menikmati liburanmu dengan aman. Pastikan untuk selalu memantau kondisi cuaca dan mengikuti semua arahan dari pihak berwenang saat berada di sana.

Rekomendasi Tempat Wisata di Islandia

Dalam Artikel Ini

• Syarat Visa Islandia
• Persyaratan Visa ke Islandia
• Peraturan Bea Cukai di Islandia
• Prosedur Masuk dan Keluar Islandia
• Pilihan Transportasi di Islandia
• Budaya dan Kultur di Islandia
• Etika dan Kebiasaan di Islandia
• Hukum dan Peraturan di Islandia
• Praktik Keagamaan di Islandia
• Bahasa dan Komunikasi di Islandia
• Keselamatan dan Keamanan di Islandia
• Tips Aman Saat Berlibur di Islandia
• Kesehatan di Islandia
• Akses Medis di Islandia
• Pemeriksaan Kesehatan Wajib dan Vaksinasi di Islandia
• Informasi Kontak Darurat
• Cuaca dan Iklim di Islandia
• Iklim di Islandia
• Keadaan Alam di Islandia
• Tanggapan Penduduk Lokal di Islandia
• Rekomendasi Tempat Wisata di Islandia
Hotel
Tiket Pesawat
Things to Do
Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan