Investasi kripto semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Namun, popularitas tersebut juga membawa risiko baru, termasuk ancaman penipuan berbasis kripto. Penipu memanfaatkan ketidaktahuan dan ketertarikan masyarakat terhadap keuntungan besar dari mata uang digital untuk menjalankan berbagai modus penipuan.
Bagi pengguna setia Traveloka, risiko ini perlu diwaspadai, terutama jika Anda aktif berbelanja online atau berinvestasi. Dalam artikel ini, kami akan membahas berbagai jenis penipuan kripto, tanda-tanda bahaya yang harus Anda perhatikan, dan cara aman untuk melindungi diri Anda.
Berikut adalah empat modus penipuan kripto yang paling umum terjadi di Indonesia dan dunia:
Penipuan jenis ini seringkali berbentuk email atau situs web palsu yang meniru platform investasi kripto resmi. Penipu menggunakan taktik ini untuk mencuri informasi login atau kata sandi Anda.
Skema ini menjanjikan keuntungan tinggi dalam waktu singkat, tetapi sebenarnya menggunakan uang dari investor baru untuk membayar investor lama. Skema ini tidak berkelanjutan dan akan runtuh ketika tidak ada lagi investor baru.
Penipu mengoordinasikan pembelian massal dari mata uang kripto tertentu untuk menaikkan harga. Setelah harganya melonjak, mereka menjual semua asetnya, sehingga menyebabkan harga jatuh dan merugikan investor lain.
Beberapa proyek kripto meluncurkan penawaran koin perdana yang palsu untuk menarik dana dari publik. Setelah menerima dana, mereka menghilang tanpa jejak.
Waspadai tanda-tanda berikut agar Anda tidak terjebak dalam modus penipuan kripto:
Jika sebuah investasi menawarkan hasil yang “terlalu bagus untuk jadi kenyataan”, kemungkinan besar itu adalah penipuan.
Penipu sering kali memberikan batas waktu yang ketat untuk membuat korban tidak memiliki cukup waktu untuk berpikir atau mengevaluasi risiko.
Proyek yang tidak jelas mengenai informasi perusahaan atau tim pengembangnya merupakan tanda bahaya besar.
Periksa legalitas entitas tersebut di bawah pengawasan badan regulasi keuangan di negara Anda, seperti OJK di Indonesia.
Untuk meminimalkan risiko, Anda dapat mengikuti beberapa langkah berikut ini saat berinvestasi dalam kripto:
1. Lakukan Riset Mendalam
Selalu periksa ulasan, dokumentasi teknis, dan reputasi perusahaan sebelum memberikan uang Anda.
2. Gunakan Kata Sandi yang Kuat
Hindari penggunaan kata sandi yang mudah ditebak. Gunakan kombinasi angka, huruf besar, dan simbol.
3. Aktifkan Autentikasi Dua Faktor
Langkah ini memberikan lapisan keamanan ekstra untuk akun Anda.
4. Hindari Penawaran Tidak Diminta
Hati-hati dengan email atau pesan pribadi yang menawarkan investasi kripto dengan janji keuntungan besar.
5. Gunakan Platform Terpercaya
Pastikan Anda hanya menggunakan bursa dan dompet digital yang memiliki reputasi baik dan aman.
Untuk pengguna Traveloka, menggunakan TPayLater dapat menjadi salah satu cara aman dalam mengelola keuangan Anda. Selain memberikan kemudahan dalam transaksi online, TPayLater juga memiliki fitur keamanan yang lebih andal dibandingkan investasi di platform tidak terdaftar.
TPayLater dapat digunakan untuk berbagai transaksi, mulai dari membeli tiket hingga pembayaran di merchant offline. Jadi, pastikan Anda memanfaatkan opsi ini untuk kenyamanan dan keamanan tambahan.
Investasi kripto memiliki potensi keuntungan yang besar, tetapi juga disertai risiko tinggi. Dengan mengenali modus penipuan dan mengikuti langkah-langkah keamanan di atas, Anda dapat mengurangi kemungkinan menjadi korban.