Total Akomodasi | 43 Properties |
Area Populer | Karanganyar, Pekalongan Timur |
Hotel Populer | Howard Johnson by Wyndham Pekalongan, Hotel Dafam Pekalongan |
Objek Wisata Populer | Stasiun Pekalongan , Alun - Alun Pekalongan |
Jika berada di Pekalongan, kamu juga bisa mengunjungi Pekalongan Barat, Pekalongan Selatan, Pekalongan Timur, Pekalongan Utara, Tirto, Wonopringgo, Sragi, Buaran, Siwalan, Talun
Hotel yang paling populer dan banyak dipesan oleh wisatawan diantaranya Howard Johnson by Wyndham Pekalongan, Hotel Dafam Pekalongan, KHAS Pekalongan Hotel, Hotel Namira Syariah Pekalongan, Sahid Mandarin Pekalongan, The Sidji Hotel Pekalongan, Hotel Nirwana Pekalongan, Grand Dian Hotel Pekalongan, Hotel Santika Pekalongan, Hotel Marlin Pekalongan
Saat ini, ada sekitar 43 hotel yang dapat kamu pesan di Pekalongan
Pekalongan merupakan sebuah kota di Provinsi Jawa Tengah. Letaknya yang berada di jalur pantai utara (Pantura) menghubungkan Jakarta, Semarang, dan Surabaya. Tak sedikit para pelancong atau orang-orang yang memilih singgah di wilayah ini untuk sekadar beristirahat karena lelah melakukan perjalanan jauh. Dengan adanya hal tersebut, hotel di Pekalong menjadi semakin banyak berdiri guna memenuhi akomodasi menginap para wisatawan atau pelancong.
Mayoritas penduduk kota ini beragama Islam. Setiap hari ketujuh setelah Lebaran, diadakan Syawalan sebagai adat tradisi yang dinamakan Lopis Raksasa. Tradisi ini merupakan acara pemotongan lopis yang kemudian dibagikan kepada masyarakat setempat.
Dari aspek wisata, Pekalongan memiliki bermacam jenis objek wisata mulai dari pantai hingga sejarah. Salah satu yang populer adalah Museum Batik Indonesia, museum yang mengoleksi ribuan jenis batik dari seluruh kawasan di Indonesia. Karena memiliki berbagai jenis batik, kota ini kemudian dijuluki โThe Worldโs City of Batikโ. Selain mendapat julukan tersebut, Pekalongan juga dijuluki Kota Santri dan Kota Minapolitan.
Bagi yang ingin berlibur, terdapat berbagai jenis penginapan di Pekalongan, mulai dari hotel murah hingga akomodasi menginap yang mewah. Anda pun dapat menyesuaikan penginapan yang akan dipilih dengan kebutuhan dan bujet.
Pekalongan terdiri dari beberapa kota yang menarik untuk dikunjungi, antara lain:
Di pusat Kota Pekalongan, wisatawan dapat menemukan sejumlah objek wisata belanja dan kuliner. Mal terbesar bernama Plaza Pekalongan terletak di kawasan ini.
Wonokerto memiliki sebuah pantai bernama Pantai Wonokerto. Di pantai ini, terdapat acara tahunan yang dirayakan setiap 1 Suro. Acara ini dinamakan Nyadran atau Sedekah Laut.
Di kawasan ini, terdapat Alun-alun Kajen yang seringkali menarik banyak remaja di Pekalongan baik untuk menikmati kuliner maupun menonton live music. Selain itu, salah satu objek wisata yang populer, Linggo Asri, juga terletak di kawasan ini.
Pekalongan memiliki beberapa kisah masa lalu. Salah satu yang menarik adalah awal mula kota ini menjadi Kota Batik. Batik di Pekalongan diperkirakan mulai berkembang pada pertengahan tahun 1800, ketika terjadi peperangan antara pasukan Belanda dan Pangeran Diponegoro.
Saat perang berlangsung, ratusan ribu warga Indonesia mulai menyebar ke arah timur dan barat Pulau Jawa. Banyak yang bermigrasi ke Pekalongan kemudian menetap di sana. Sejak perpindahan inilah, banyak migran yang mulai mengembangkan batik dari rumah-rumah mereka, mulai dari wilayah pantai, desa hingga kota.
Seiring waktu, perkembangan batik di Pekalongan mulai dipengaruhi oleh budaya negara lain seperti India, Arab, Belanda, Cina dan Jepang. Budaya tersebut mempengaruhi motif dan tata warna seni batik. Misalnya, motif jlamprang dipengaruhi oleh budaya Arab dan India.
Berdiri pada 1 April 1906, asal usul nama Pekalongan memiliki beberapa versi. Salah satunya adalah โpek-alongโ yang merupakan bahasa keseharian para nelayan yang berarti โmencari ikan di laut dan dapat banyakโ.
Untuk menuju Pekalongan, terdapat beberapa transportasi umum yang dapat digunakan. Berikut pilihannya:
Perjalanan ke Pekalongan menggunakan pesawat terbang akan mendarat di bandara terdekat, yaitu Bandara Internasional Ahmad Yani (SRG), Semarang. Dari situ, Anda dapat menggunakan bus dari Jl. Dr. Cipto No. 106A, Semarang, Jawa Tengah. Selain itu, bus menuju Pekalongan juga tersedia di Jl. Siliwangi No. 460. Perjalanan dengan bus dari Semarang ke Pekalongan dikenakan tarif mulai dari Rp37.000.
Beberapa kendaraan umum darat yang dapat mengantar Anda ke Pekalongan adalah:
Kereta Api
Perjalanan menuju Pekalongan menggunakan kereta api akan berhenti di Stasiun Kereta Api Pekalongan. Letak stasiun berada di Jl. Gajah Mada, Bendan, Pekalongan Barat, Pekalongan.
Tarif kereta api kelas Eksekutif sejenis Argo Mulia dengan rute dari Stasiun Kereta Api Gambir, Jakarta ke Stasiun Pekalongan adalah mulai dari Rp325.000. Sementara itu, tarif kereta api kelas Ekonomi dari Stasiun Kereta Api Pasar Senen, Jakarta menuju Stasiun Kereta Api Pekalongan adalah mulai dari Rp50.000.
Bus
Perjalanan dari Jakarta ke Pekalongan menggunakan bus kelas Eksekutif dikenakan tarif sekitar Rp55.000 hingga Rp68.000. Sedangkan, tarif bus kelas Ekonomi mulai dari Rp 45.000. Waktu perjalanan ini adalah sekitar 8-10 jam. Beberapa pilihan bus kelas Eksekutif dari Jakarta ke Pekalongan, antara lain bus Sinar Jaya, Dewi Sri, dan Dedi Jaya.
Mobil Travel
Tarif perjalanan dari Jakarta ke Pekalongan menggunakan mobil travel adalah mulai dari Rp175.000 hingga Rp300.000, tergantung perusahaan travel.
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu)
Di Pekalongan terdapat berbagai transportasi umum yang dapat digunakan sehari-hari, di antaranya:
Angkot merupakan transportasi umum yang sehari-hari digunakan oleh masyarakat setempat. Untuk sekali jalan, tarif termurah adalah Rp2.000.
Tarif ojek sepeda motor lebih mahal dari angkutan kota. Tarif perjalanan sejauh 1 km adalah mulai dari Rp10.000.
Becak di Pekalongan memiliki keunikan tersendiri dibanding becak di kota lain. Hampir setiap becak di kota ini mempunyai penutup ban yang didekorasi oleh bermacam warna. Selain itu, tempat duduk becak di kota ini lebih luas dari becak pada umumnya.
Tarif becak lebih mahal dari sepeda motor ojek. Tarif perjalanan sekitar 10 menit sekitar Rp8.000 hingga Rp10.000.
Taksi di Pekalongan menggunakan argo dan umumnya mudah ditemukan di pusat kota. Salah satu jenis taksi di kota ini adalah Blue Bird. Tarif awal (buka pintu) Blue Bird adalah Rp .000. Untuk setiap kilometer berikutnya, akan dikenakan tambahan R 3.600.
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu)
Bahasa daerah Pekalongan adalah bahasa Jawa. Namun, berbeda dengan Yogyakarta dan Solo, bahasa Jawa Pekalongan menggunakan kata-kata yang dianggap lebih kasar.
Berikut beberapa kalimat menggunakan bahasa Jawa Pekalongan:
Pekalongan menawarkan beragam penginapan yang dapat mengakomodasi kebutuhan menginap untuk para wisatawan. Berikut ada pilihan hotel murah dan mewah yang terbaik di Kota Batik ini. Dan jajngan lupa gunakan
Hotel Istana terletak di Jalan Gajah Mada, Kota Pekalongan. Bangunannya tergolong sederhana, tetapi fasilitasnya cukup lengkap. Penginapan ini menyewakan kamar tipe Standard Double or Twin, Superior Double or Twin, dan Deluxe Double or Twin. Setiap kamar dilengkapi pendingin ruangan, kamar mandi, televisi, dan layanan sarapan gratis.
Hotel di Pekalong ini memasang tarif sewa kamar mulai dari Rp200.000 hingga Rp300.000 per malam. Selain kamar ber-AC, hotel Istana juga menyediakan restoran, area parkir luas, dan Wi-Fi. Tempat menginap ini melayani tamu selama 24 jam. Jadi, Anda tidak perlu khawatir ketika tiba di Pekalongan tengah malam.
Masih satu lokasi dengan hotel Istana, penginapan yang satu ini tampak megah berbalut warna kebiruan. Desain interiornya tidak banyak corak, tetapi elegan. Kamar-kamar hotel pun tergolong sederhana meskipun memiliki fasilitas lengkap.
Hotel Indonesia menawarkan kamar dengan berbagai tipe. Tipe kamar yang tersedia, yaitu Deluxe dan Superior. Masing-masing kamar memiliki toilet, televisi, tempat tidur, dan AC. Luas kamar sekitar 25 m persegi. Jika ingin menginap di sini, Anda perlu menyiapkan biaya sekitar Rp200.000 hingga Rp300.000 per malam.
Jika Anda membutuhkan ruang pertemuan atau rapat, hotel murah di Pekalongan ini menyediakan meeting room yang mampu menampung sekitar 100 orang. Ruang pertemuan dilengkapi fasilitas AC, kursi, dan layar LCD.
Corak merah putih menghiasi eksterior hotel Marlin. Penginapan ini berlokasi di Jalan Wiradesa, Pekalongan. Tersedia dua tipe kamar di hotel ini, yaitu Standard dan Deluxe. Untuk kamar Standard, terdapat dua pilihan tempat tidur single atau double. Fasilitas kamarnya terdiri dari AC, Wi-Fi gratis, dan kamar mandi dengan shower. Kamar tipe Standard memiliki tarif sekitar Rp400.000 per malam.
Sementara itu, kamar tipe Deluxe lebih luas daripada Standard. Soal fasilitas, kedua tipe ini dilengkapi prasarana yang sama. Bedanya, kamar Deluxe memiliki fasilitas air panas untuk mandi.
Jika Anda merasa lapar di malam hari, hotel di Pekalongan ini menyediakan restoran. Restoran tersebut menghidangkan aneka makan khas Pekalongan. Selain itu, pelayanan resepsionis di hotel ini berlaku selama 24 jam.
Nafa Hotel merupakan penginapan yang dekat dengan pusat batik internasional dan Stasiun Pekalongan. Penginapan ini memasang harga murah untuk semua tipe kamarnya. Tersedia dua jenis kamar hotel, yaitu Standard room dan Executive. Perbedaan kedua kamar ini terletak pada ukuran kamarnya.
Kamar tipe Executive lebih luas daripada Standard. Setiap kamar memiliki fasilitas berupa kamar mandi, AC, dan balkon atau teras. Kamar tersebut hanya boleh dihuni oleh pasangan yang sudah menikah. Orang yang masih single dilarang membawa pasangan yang tidak sah ke dalam kamar.
Tarif penginapan ini tergolong murah, sekitar Rp100.000 hingga Rp200.000 per malam. Hotel di Pekalongan ini memiliki fasilitas umum yang bisa digunakan semua tamu, yaitu tempat parkir, restoran, dan layanan tamu selama 24 jam.
Pesonna hotel adalah penginapan bintang 3 yang lokasinya tidak jauh dari Alun-alun Pekalongan. Penginapan ini memiliki ciri khas warna hijau karena hampir semua ruangan terdapat corak hijau muda.
Bangunan hotel ini didesain secara modern. Meskipun minimalis, penginapan tergolong rapi dan bersih. Kolam renang dan restoran merupakan fasilitas tambahan yang ada di dalam hotel. Penghuni hotel boleh menggunakan fasilitas ini tanpa biaya sepeser pun.
Beranjak ke kamar hotel, tarif sewanya cukup terjangkau semua kalangan. Pesonna Hotel hanya menyediakan satu jenis kamar. Namun, tiap kamar menawarkan jumlah dan ukuran tempat tidur yang tidak sama.
Jika tertarik bermalam di sini, Anda harus menyiapkan dana sekitar Rp300.000 hingga Rp400.000. Harga ini sudah termasuk fasilitas dalam kamar, yaitu AC, kamar mandi, televisi, dan Wi-Fi. Beberapa kamar hotel di Pekalongan ini ada yang mendapatkan layanan sarapan gratis.
Namanya juga akomodasi bintang 3, pasti pelayanan dan fasilitasnya lebih memadai. Mulai dari restoran, area parkir, lift, hingga kolam renang, semua tersedia. Hotel Santika adalah salah satunya. Akomodasi menginap ini bergaya modern dengan menonjolkan warna-warna lembut.
Hotel Santika berlokasi di Jalan Gajah Mada, Pekalongan. Penginapan kelas menengah ini menyediakan berbagai tipe kamar, antara lain Superior dan Deluxe. Semua kamar sudah dilengkapi dengan AC dan kamar mandi pribadi. Tarif sewa per malamnya sekitar Rp500.000 hingga Rp700.000.
Khusus kamar Deluxe, fasilitasnya lebih lengkap. Kamar ini memiliki brankas, surat kabar gratis, tempat tidur bayi, bar mini, dan masih banyak lagi. Ukuran kamarnya pun lebih luas, sehingga memengaruhi harganya.
Untuk kategori hotel bintang 3, Namira Syariah tergolong murah. Tarifnya hanya Rp300.000 hingga Rp400.000 per malam. Tarif ini berlaku untuk semua tipe kamar, mulai dari Deluxe, hingga Executive.
Karena berbasis religi, Namira Syariah Hotel tidak mengizinkan tamu membawa pasangan yang tidak sah. Semua tamu yang datang harus menunjukkan identitas lengkapnya.
Tersedia ruang pertemuan di hotel murah ini yang bisa disewa untuk berbagai kegiatan. Selain itu, terdapat restoran modern yang menyajikan aneka makanan. Demi kemudahan transportasi di dalam hotel, pengelola juga menyediakan lift untuk menuju lantai atas. Jika membutuhkan koneksi internet cepat, Anda bisa memanfaatkan fasilitas Wi-Fi gratis di hotel ini.
Namira Syariah Hotel berdekatan dengan Plaza Pekalongan dan Mal Borobudur. Anda juga bisa mampir ke masjid agung dan Alun-alun Pekalongan.
Kolam renang mewah terdapat di penginapan ini. Kolam renang dilengkapi papan luncur dan tempat bersantai. Selain itu, ada restoran bergaya tradisional yang menghidangkan masakan modern. Layanan tamu di hotel ini berlaku selama 24 jam. Itulah Hotel Sahid Mandarin, penginapan yang terletak di Jalan Dr.Sutomo, Pekalongan.
Hotel di Pekalongan ini menawarkan dua tipe kamar, yaitu Deluxe dan Executive. Kedua kamar tersebut memiliki fasilitas AC, bathup, shower, televisi, dan kulkas. Luas kamar Deluxe sekitar 12 m persegi, sedangkan tipe Executive luasnya 20 m persegi. Tarif per kamar mulai dari Rp400.000 hingga Rp500.000 per malam.
Hotel Nirwana terletak di Jalan Dr. Wahidin No. 1, Kota Pekalongan. Sesuai dengan namanya, penginapan mengemas kawasannya menjadi tempat yang tenang dan luas. Akomodasi menginap ini dikelilingi aneka tanaman hias, taman, dan rumput hijau. Hal inilah yang membuat lingkungan hotel tampak asri dan sejuk.
Hotel di Pekalongan ini menawarkan kamar hotel tipe Deluxe dan Executive. Masing-masing kamar dilengkapi AC dan kamar mandi pribadi. Tarif sewa kamar di hotel ini sekitar Rp300.000 hingga Rp400.000 per malam. Harga itu sudah termasuk pemakaian fasilitas kolam renang dan Wi-Fi di dalam hotel.
Selain kolam renang, hotel Nirwana pun memiliki restoran. Desain restoran tergolong sederhana, tetapi memikat. Restoran ini menyajikan berbagai macam makanan, mulai dari tradisional, hingga modern.
Nama Horison mungkin tidak asing bagi Anda. Pasalnya, penginapan ini tersebar di seluruh Indonesia. Hotel Horison merupakan akomodasi bintang 4 di Pekalongan. Fasilitas yang ditawarkan pengelola hotel pun tidak tanggung, mdari kolam renang, restoran, WiFi, kamar ber-AC, hingga lift untuk menunjang aktivitas di hotel.
Hotel di Pekalongan ini menyajikan tiga tipe kamar, yaitu Executive dan Suite. Kamar tipe Sxecutive memiliki luas sekitar 27 persegi. Sementara itu, kamar tipe Suite luasnya mencapai 54 m persegi.
Tipe Executive dibanderol mulai dari Rp400.000 hingga Rp500.000 per malam. Kalau kamar Suite, tarifnya mencapai Rp1 juta per malam. Dari aspek fasilitas, kamar Suite tentu lebih lengkap. Kamar ini memiliki dapur mini dan dua sofa untuk menerima tamu.
Bangunan hotel Dafam tampak mewah dari kejauhan. Sisi dindingnya ada yang berwarna merah, sedangkan lainnya kuning dan putih. Penginapan ini terletak di lokasi yang strategis. Tidak jauh dari situ, terdapat Universitas Pekalongan dan masjid agung. Selain itu, hotel Dafam berdekatan dengan Stasiun Pekalongan.
Hotel di Pekalongan ini menyediakan kamar tipe Deluxe dan Executive. Kamar-kamar ini dibanderol dengan tarif sekitar Rp500.000 per malam. Meski berbintang 4, akomodasi ini bisa dikatakan sebagai hotel murah karena tarifnya yang sangat terjangkau. Adapun fasilitas di dalam kamar, yaitu AC, televisi, kamar mandi, dan akses Wi-Fi gratis. Selain itu, tersedia layanan sarapan gratis untuk masing-masing kamar hotel.
Hotel Dafam merupakan penginapan mewah yang menyuguhkan fasilitas berupa kolam renang, restoran, lift, area parkir, dan pelayanan tamu selama 24 jam. Jika tertarik menginap di hotel ini, Anda harus menuju ke Jalan Urip Sumoharjo 53, Kota Pekalongan.
Terletak di Jalan Trikora No.1, Kost Hotel Pekalongan ini menghadirkan sejumlah kamar dengan tarif mulai dari Rp200.000 per malam. Tidak ada tipe kamar layaknya hotel di penginapan ini, yang ada hanya pembagian berdasarkan luasnya. Kamar bawah ukuran kecil sudah dilengkapi AC, akses internet nirkabel gratis, dan kamar mandi dengan shower.
Sementara itu, kamar atas memiliki ukuran yang lebih luas dengan fasilitas standar. Tempat tidurnya bertipe King Bed dengan seprai berwarna biru. Meskipun sederhana, penginapan murah ini cukup nyaman dan cocok untuk para backpacker.
The Sidji Hotel Pekalongan merupakan penginapan berkelas bintang 4 yang berlokasi di Jalan Dr. Cipto No. 66. Penginapan ini menyediakan kamar mewah bertema klasik dengan pilihan tipe Classic Twin, Deluxe Twin, dan Suite. Harga sewa kamar mulai dari Rp700.000 hingga Rp1 juta per malam. Soal fasilitas, jangan ditanya karena pastinya lengkap dan berkualitas.
Untuk memenuhi kebutuhan bersantap, akomodasi mewah ini menawarkan restoran sederhana yang menghidangkan ragam masakan khas Pekalongan dan nusantara. Selain itu, terdapat kolam renang, kafe, dan bar untuk kegiatan bersantai. Jika memerlukan kendaraan menuju stasiun, Anda bisa memanfaatkan layanan antar-jemput yang disediakan pihak hotel di Pekalongan ini
Hotel Namira Syariah Pekalongan berada di Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo No. 70, Pekalongan Timur. Lokasi ini bisa dibilang strategis karena dekat dengan beberapa pusat keramaian di Pekalongan. Beberapa di antaranya adalah pusat perbelanjaan Plaza Pekalongan (200 meter) dan Alun-alun Pekalongan yang hanya berjarak kurang lebih 300 meter ke barat.
Soal fasilitas, kamu tidak perlu meragukannya lagi. Hotel Namira Syariah Pekalongan memiliki fasilitas yang lengkap dan siap menunjang kenyamananmu. Belum lagi interior ruangannya yang chic dan modern. Salah satu fasilitas andalannya adalah front desk yang ramah dan sedia selama 24 jam.ย Kamar-kamarnya dilengkapi AC, minibar, kotak brankas, flat screen TV, dan kamar mandi dengan peralatan mandi.
Ingin menginap di akomodasi dengan fasilitas kolam renang? Ada Sahid Mandarin Pekalongan yang bisa kamu jadikan pilihan. Hotel ini berada di Jalan Dr, Sutomo, (tepat di depan Dupan Square Complex) Pekalongan Timur. Lokasinya sangat mudah ditemukan karena dekat dengan Terminal Besar Pekalongan (sekitar 300 meter).
Sahid Mandarin Pekalongan telah dilengkapi dengan beragam fasilitas standar bintang tiga.ย Ada kolam renang outdoor hingga sauna. In-room facilities yang disediakan Sahid Mandarin Pekalongan di antaranya ada cable TV, pendingin ruangan, dan juga private bathroom dengan shower. Untuk fasilitas umum ada restoran dan juga bar.
Pesonna Hotel Pekalongan berada di Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo, No. 24, Pekalongan Timur. Akomodasi berbintangย tiga ini mengunggulkan layanan kamar serta front desk yang siaga selam 24 jam non-stop. Jadi tidak heran jika Pesonna Hotel Pekalongan ini mendapatkan 2018 Traveloka Hotel Awards Winner kategori Best Service.
Lokasinya harnya sekitar 100 meter dari Plaza Pekalongan, sehingga memudahkanmu untuk berbelanja, Untuk masalah fasilitas, kamu tidak perlu ragu lagi. Pesonna Hotel Pekalongan telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan layanan unggulan. Mulai dari layanan airport transfer, akses Wi-Fi gratis, hingga multilingual staff, semua bisa ditemukan di Pesonna Hotel Pekalongan ini.
Hotel Dafam Pekalongan siap memberikan kenyamanan dengan layanan standar bintang empat untukmu. Lokasinya berada di Jalan Urip Sumoharjo 53, Pekalongan Barat. Hotel ini hanya berjarak kurang lebih 900 meter saja dari Universitas Pekalongan. Bagi kamu yang datang dengan kereta api. Stasiun Pekalongan hanya berjarak 1 km dari hotel ini.
Fasilitas dan layanan yang diberikan Hotel Dafam Pekalongan tergolong lengkap. Akomodasi berbintang empat ini menyediakan kamar tidur yang nyaman dan memiliki fasilitas lengkap. Mulai dari pendingin ruangan, TV kabel, hingga kamar mandi pribadi dengan shower, semuanya tersedia. Hotel Dafam Pekalongan juga menyediakan fasilitas penunjang berupa rooftop swimming pool.
Berada di Jalan Dr. Wahidin 11, Pekalongan Timur, membuat Hotel Nirwana Pekalongan dekat dengan beberapa landmark kenamaan Pekalongan. Dariย pusat perbelanjaan Plaza Pekalongan misalnya, jarak yang perlu ditempuh hanya sekitar 400 meter saja. Landmark Alun-alun Pekalongan yang selalu ramai bahkan bisa ditempuh dengan berjalan kaki selama sekitar 5 menit saja.
Tidak hanya strategis, Hotel Nirwana Pekalongan juga menawarkan fasilitas yang terbilang lengkap. Mulai dari 24-hoursreceptionist untuk memastikan kenyamananmu hingga poolside bar, semua tersedia di Hotel Nirwana Pekalongan ini. Untuk fasilitas kamar sendiri telah disediakan AC, TV kabel, serta private bathroom.
Yuk segera pesan dan gunakan
Tahukah kamu kota manakah yang mendapat julukan sebagai kota batik? Jika jawabanmu adalah Kota Pekalongan maka selamat, kamu benar. Ya, Pekalongan memang dikenal sebagai kota batik. Alasannya adalah karena industri batik di Pekalongan benar-benar masif hingga diakui keberadaannya oleh UNESCO. Bulan Desember tahun 2014 lalu UNESCO memang menobatkan Pekalongan sebagai bagian dari jaringan kota kreatif untuk kategori crafts and folk art.
Di samping sektor industri batik, sektor pariwisata di Pekalongan juga layak diperhitungkan. Pasalnya potensi wisatanya tergolong besar. Hal ini didukung oleh bentang alam yang dimiliki Pekalongan. Kamu bisa menemukan wilayah perairan dan daratan rendah di sini. Berbatasan langsung dengan Laut Jawa di sisi utara membuat Pekalongan juga memiliki pantai-pantai yang menarik untuk dikunjungi. Beberapa di antaranya adalah Pantai Wonokerto dan Pantai Slamaran.
Perkembangan pariwisata Pekalongan didukung oleh transportasi dan akomodasi yang semakin memadai. Saat ini Pekalongan telah memiliki berbagai infrastruktur untuk transportasi, seperti terminal, stasiun, hingga taksi. Begitu pula dengan akomodasinya, kamu bisa dengan mudah menemukan akomodasi berbintang di Pekalongan. Tarif sewanya pun beragam sehingga kamu bisa menyesuaikan dengan kebutuhan. Yuk sekarang cari tahu tentang wisata di Pekalongan!
Saat bertandang di Pekalongan, Anda wajib mengunjungi beberapa tempat wisata terkenal di Pekalongan berikut ini:
Bagi pecinta atau kolektor bahan batik, museum yang satu ini wajib Anda kunjungi. Diresmikan pada tanggal 12 Juli 2006, museum ini menyimpan 1149 koleksi batik dari berbagai daerah di Indonesia. Selain itu, alat tenun pembuat batik juga tersimpan di sini.
Di dalam museum terdapat tiga ruang utama. Ruang pertama merupakan ruang koleksi batik khas daerah Jawa seperti batik Cirebon, Pekalongan, Batang, dan Rembang. Ruang kedua diisi oleh pakaian yang disumbang oleh tokoh masyarakat seperti Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.
Di ruang ketiga, Anda dapat melihat variasi bahan batik dari seluruh daerah di Indonesia seperti Garut, Banten, Indramayu, Madura, dan Papua. Ruang ketiga ini dinamakan Ruang Nusantara.
Pada zaman penjajahan, gedung museum ini merupakan kantor keuangan Belanda yang mengurus tujuh pabrik gula di Pekalongan. Sebelum dijadikan museum batik, gedung ini juga sempat difungsikan sebagai kantor balai kota Pekalongan.
Bagi yang ingin mencari udara sejuk, berlibur bersama keluarga, atau mencari ketenangan, kawasan ini dapat menjadi pilihan yang tepat. Linggo Asri merupakan sebuah desa wisata yang sangat populer di Pekalongan.
Di dalam kawasan Linggo Asri, terdapat berbagai jenis tempat wisata. Bagi pecinta alam, salah satu pilihan Anda adalah mengunjungi area perkemahan di kawasan hutan wisata. Di area ini Anda juga dapat melihat aneka jenis binatang seperti gajah.
Bagi pecinta olahraga air, Anda wajib mengunjungi daerah wisata bernama Wana Wisata Kali Paingan. Lokasi ini terletak di bagian selatan Linggo Asri, sekitar 1 km dari tempat masuk kawasan wisata Linggo Asri.
Di Kali Paingan tersedia beberapa wahana permainan yang cukup menantang adrenalin seperti arung jeram yang menyusuri Sungai Paingan Linggo Asri.
Pantai Boom Pekalongan atau Pantai Pasir Kencana merupakan salah satu objek wisata alam yang populer dan dekat juga dari pusat kota. Pantai ini populer karena menawarkan aneka kegiatan menarik untuk para wisatawan yang datang berkunjung. Lokasinya yang tidak terlalu jauh dari pusat kota (sekitar 4,5 km) juga membuat Pantai Pasir Kencana selalu dipadati turis.Di sebelah barat Pantai Pasir Kencana terdapat Pelabuhan Perikanan Nusantara. Pelabuhan Perikanan Nusantara merupakan sebuah aquarium berisikan koleksi ikan laut seperti Seaworld, hanya saja ukurannya lebih kecil.
Kawasan pantai ini umumnya ramai pada akhir pekan. Wisatawan biasanya datang untuk memancing, memandang ombak, melihat aktivitas para nelayan, dan tentunya menunggu matahari tenggelam.
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu)
Objek wisata berupa air terjun selalu menarik untuk dikunjungi. Pasalnya gemericik air yang berpadu dengan panorama alam tentu akan melepaskan penatmu. Di Pekalongan sendiri ada beberapa objek wisata air terjun yang bisa kamu kunjungi. Salah satunya ada Curug Bidadari Jolotigo. Lokasinya berada di Desa Purbo Jolotigo, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan. Dari pusat kota Pekalongan jaraknya sekitar 25 km dan bisa ditempuh dengan berkendara selama kurang lebih 1 jam.
Curug Bidadari ini memiliki air yang jernih dan sewarna zamrud. Air terjunnya sendiri tidak terlalu besar namun terus mengalirkan air dari sumber mata air alami. Terdapat sebuah kolam alam di bagian bawah air terjun yang tidak terlalu dalam sehingga aman untuk berenang atau sekadar berendam. Selain air terjun, di sini kamu juga bisa menemukan situs sejarah berupa sebuah Patung Ganesha. Tidak jauh dari Curug Bidadari ada juga Curug Kalirogno yang tidak kalah indah.
Untuk masuk ke kawasan curug kamu cukup membayar tiket masuk senilai Rp3,000 Jika membawa kendaraan pribadi ada biaya parkir tersendiri yaitu Rp2.000 untuk motor dan Rp3.000 untuk mobil. Sayangnya, di sekitaran Curug Bidadari belum ada penginapan. Alternatifnya kamu bisa memilih akomodasi yang berada di Kota Pekalongan. Tenang saja, dari pusat kota ke curug ini jaraknya tidak terlalu jauh. Salah satunya ada Guest House 51 di Jalan Ahmad Dahlan No. 51.
Dahulu tempat ini adalah sebuah tambak udang yang dikelola oleh Dinas Pertanian Kota Pekalongan. Namun untuk mencegah abrasi yang semakin mengancam wilayah pesisir yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa maka tambak udang tersebut dialihfungsikan sebagai hutan mangrove. Tanaman mangrove atau bakau memang dikenal memiliki akar yang kuat sehingga mampu menahan kuatnya ombak dari laut lepas. Pemerintah setempat pun melakukan perbaikan supaya hutan mangrove tersebut menjadi menarik.ย ย
Hasilnya bisa kamu lihat sekarang, hutan mangrove di utara Pekalongan tidak sekadar menjadi pencegah abrasi tetapi juga menjadi destinasi wisata. Di sini kamu bisa menemukan pohon bakau yang tumbuh lebat hingga menyerupai lorong. Masyarakat setempat menyebut lorong tersebut sebagai โlorong cintaโ Kamu juga bisa menyusuri hutan mangrove ini dengan menggunakan banana boat, biayanya Rp15.000 per orang. Kamu tidak perlu membayar untuk bisa masuk ke objek wisata yang buka pukul 6:00-18:00 WIB ini.
Supaya bisa menelusuri Mangrove Park Pekalongan kamu bisa memilih akomodasi yang dekat dengan objek wisata ini. Kami merekomendasikan Hotel Syariah Laa Royba Pekalongan. Dari akomodasi berbintang satu ini kamu bisa menjangkau Mangrove Park hanya dalam waktu 30 menit berkendara. Hotel Syariah Laa Royba Pekalongan telah dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. Mulai dari kamar tidur yang nyaman hingga in-site restaurant.
Datang ke kota pesisir tidak akan lengkap tanpa mendatangi wisata baharinya. Jika kamu berkunjung ke Pekalongan maka ada satu wisata bahari yang tidak boleh dilewatkan. Namanya Wisata Bahari PPNP (Pelabuhan Perikanan Nusantara Pekalongan). Lokasinya sangat dekat dengan Pantai Pasir Kencana yang terkenal. Serunya, wisata bahari ini tidak hanya menyuguhkan panorama pantai.
Kamu bisa melakukan banyak aktivitas saat datang ke Wisata Bahari PPNP ini. Pertama kamu dapat memancing. Kedua, kamu bisa menikmati aneka olahan laut yang nikmat dan harganya relatif terjangkau. Selain kedua aktivitas tersebut kamu juga bisa menikmati keindahan flora di taman bunga atau menambah pengetahuan dalam Ruang IPTEK dan aquarium laut yang disediakan oleh pengelola.
Wisata Bahari PPNP berlokasi di Jalan WR Supratman, Panjang Wetan, Pekalongan Utara. Harga tiket masuknya sebesar Rp2.500 untuk masuk ke kawasan PPNP, jika ingin masuk ke aquarium ada biaya tambahan senilai Rp6.000. Buat kamu yang ingin menghabiskan lebih banyak waktu di Wisata Bahari PPNP bisa memilih akomodasi yang dekat dengan objek wisata ini. Salah satunya adalah Hotel Indonesia Pekalongan di Jalan Gajah Mada.
Liburan ke Pekalongan tidak akan lengkap tanpa berburu batik. Nah, untuk bisa mendapatkan batik yang bagus dan cocok dengan kantongmu, kamu bisa datang ke Pusat Grosir Setono. Pasalnya di pusat perbelanjaan ini kamu dapat menemukan batik dengan beragam model serta motif. Kualitas batik yang ditawarkan juga beragam, mulai dari batik tulis premium hingga batik cap yang biasanya lebih murah.
Pusat Grosir Setono ini berlokasi di Jalan Dr. Sutomo No. 1-2, Karangmalang, Pekalongan Timur. Lokasi ini dekat dengan Terminal Bus Kota Pekalongan. Jam operasionalnya adalah setiap hari mulai pukul 8:00;18.00 WIB. Sebaiknya kamu membeli dalam jumlah banyak (grosir) karena biasanya pedagang akan memberikan harga yang lebih murah. Kamu bisa membelikan batik untuk dijadikan buah tangan bagi kerabat atau rekan kerja.
Jika ingin puas berbelanja di Pusat Grosir Setono ini, ada baiknya kamu memilih akomodasi yang tidak terlalu jauh. Rekomendasi dari Traveloka adalah Hotel Nirwana Pekalongan. Akomodasi berbintang tiga ini juga terletak di kawasan Pekalongan Timur sehingga akan memudahkanmu untuk berbelanja di Pusat Grosir Setono. Dari Hotel Nirwana Pekalongan hanya akan memakan waktu kurang lebih 7 menit berkendara.
Selain wisata alam dan wisata belanja, Pekalongan juga menawarkan wisata religi. Di kota ini kamu bisa mengunjungi Masjid Agung Al-Jamiโ untuk berwisata religi. Masjid terbesar di Pekalongan ini berada di Jalan KH Wachid Hasyim No. 36, 6, Kauman. Di sini kamu bisa menemukan sebuah bangunan masjid dengan arsitektur khas Timur Tengah yang berpadu dengan unsur tradisional Jawa.
Biasanya masjid ini akan ramai saat memasuki bulan Ramadhan. Alasannya adalah karena pihak pengelola masjid menyediakan hidangan taโjil untuk para pengunjung masjid. Jika kamu ingin merasakan ramainya Kota Pekalongan, coba datang ke Alun-alun Pekalongan yang ada di sebelah timur masjid. Cukup dengan berjalan kaki, kamu sudah bisa tiba.
Berlibur ke Pekalongan dengan keluarga? Kamu wajib mengunjungi Desa Wisata Lolong. Desa ini berlokasi di Kecamatan Karanganyar, Pekalongan dan tidak terlalu jauh dari pusat kota. Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan di desa wisata ini. Salah satunya adalah menikmati buah durian yang baru dipanen.
Ya, Desa Wisata Lolong memang memiliki perkebunan durian yang cukup luas. Jika datang pada waktu yang tepat maka kamu bisa ikut serta dalam festival durian. Selain memanen durian, di sini kamu juga bisa melakukan outbond, arung jeram, hingga camping. Desa wisata ini buka tiap hari mulai dari pukul 8:00-17:00 WIB.
Pekalongan terkenal akan batiknya. Namun mungkin belum banyak yang tahu tentang seluk-beluk batik di Pekalongan ini. Nah, jika kamu ingin lebih mengenal batik Pekalongan, Museum Batik Pekalongan adalah solusinya. Museum yang terletak di Jalan Jatayu No. 3, Panjang Wetan ini memang dikhususkan untuk membahas batik saja.
Selain melihat-lihat koleksi batik dan mengetahui sejarah batik Pekalongan, kamu juga bisa mengikuti workshop batik dan membuat batik sendiri. Pada waktu-waktu tertentu Museum Batik Pekalongan juga akan mengadakan seminar dengan pembicara dari ibukota. Museum ini buka setiap hari mulai pukul 8:00-15:00 dengan tiket masuk sebesar Rp5.000.
Berikut beberapa hal yang perlu diketahui untuk berwisata budaya di Pekalongan:
Pek Cun merupakan acara tradisi warga Tionghoa di Pekalongan yang dirayakan pada saat Imlek. Rangkaian acara ini terdiri dari pentas seni Barongsai, kegiatan seni masyarakat Tionghoa lainnya, makan bersama, dan berbagai jenis lomba.
Pekalongan memiliki dua kampung batik yaitu Kampung Wisata Batik Pesindon dan Kampung Batik Kauman. Dua kampung ini dihuni oleh penduduk lokal yang dapat memproduksi batik langsung dari rumahnya.
Batik-batik ini dijual kepada wisatawan yang berkunjung ke sana. Harganya bervariasi, namun batik yang menggunakan kain sutera cenderung lebih mahal daripada yang berkain mori.
Setiap tanggal 1 Suro, para nelayan dan masyarakat di Pekalongan mengadakan sebuah acara tradisi yang bernama Nyadran. Acara ini diadakan di Pantai Wonokerto dengan tujuan untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan atas hasil laut yang melimpah.
Pada saat acara ini berlangsung, sejumlah kapal nelayan akan diisi oleh kepala kerbau, aneka ragam jajanan pasar, dan mainan anak-anak. Selain itu, kapal juga akan diisi oleh benda-benda tradisional seperti wayang Dewi Sri dan Pandawa Lima.
Suasana di Pekalongan tak hanya dapat dinikmati dengan berwisata alam atau sejarah. Berbagai tempat lainnya seperti mal dan cafe juga merupakan titik keramaian kota ini. Berikut beberapa tempat keramaian di Pekalongan:
Plaza Pekalongan merupakan pusat perbelanjaan terbesar di Pekalongan. Berdiri pada tahun 1994, mall berlantai tiga ini dipenuhi oleh tempat-tempat belanja yang menjual produk atau merek lokal hingga internasional.
Di sini Anda juga dapat menonton film terbaru di bioskop XXI yang terletak di lantai dua. Alamatnya di Jl. Nusantara No. 5, Pekalongan, Jawa Tengah.
Salah satu tempat yang menarik di Borobudur Mall Pekalongan adalah Borobudur Cineplex. Tempat ini adalah sebuah bioskop yang mirip dengan bioskop 21. Perbedaannya, di Borobudur Cineplex hanya terdapat dua auditorium.
Selain menonton film, pengunjung juga dapat berwisata kuliner di sini mulai dari mencicipi makanan tradisional hingga masakan Barat. Alamatnya di Jl. Sultan Agung, Sampangan, Pekalongan, Jawa Tengah.
Anda juga dapat menikmati suasana di Pekalongan dengan mengunjungi Cafe Merdeka di malam hari. Mulai pukul 19:00, cafe akan diisi oleh live music sampai pukul 21:00. Harga makanan dan minuman di sini relatif murah, sekitar Rp10.000 - 20.000. Alamatnya di Jl. Merdeka No. 1, Pekalongan, Jawa Tengah.
(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu)
Sego megono adalah salah satu makanan khas Pekalongan yang wajib kamu coba. Pasalnya hidangan ini memiliki rasa yang khas dan tidak dimiliki oleh hidangan lain. Sego megono merupakan nasi yang dihidangkan dengan nangka muda yang telah diberi bumbu dan diberi parutan kelapa. Biasanya makanan ini disajikan dengan lauk mendoan yang gurih.
Kamu bisa menemukan banyak penjual sego megono ini di Pekalongan. Namun satu tempat makan yang paling terkenal adalah Lesehan Nasi Megono Ibu Suli di Jalan Jeruk No. 30. Gandarum, Kajen. Tempat makan ini buka setiap hari (kecuali Selasa) mulai pukul 11;00-21:00. Seporsi nasi megono di tempat ini dibanderol dengan harga Rp18.000 saja. Ditambah dengan dessert berupa es cendol maka makan siangmu akan semakin terasa nikmat!
Lopis memang merupakan jajanan tradisional dari tanah Jawa. Namun di Pekalongan jajanan ini memiliki keistimewaan tersendiri. Setiap bulan Syawal tiba, masyarakat Pekalongan akan menggelar tradisi Syawalan dengan membuat lopis raksasa. Nantinya lopis raksasa ini diiris dan kemudian diperebutkan oleh masyarakat (tradisi Rayahan) yang mengharap berkah Syawal.
Kue lopis sendiri memiliki rasa yang manis dan legit. Bahan utamanya adalah tepung beras ketan. Saat disajikan lopis biasanya disiram kuah gula merah atau aren dan ditaburi parutan kelapa. Jika kamu ingin mencicipi lopis saat liburan ke Pekalongan, coba datangi pasar tradisionalnya. Salah satunya adalah Pasar Kraton di Jalan Bahagia.
Ada beragam jenis soto di Indonesia, salah satunya adalah soto tauto dari Pekalongan. Bedanya soto ini dengan soto-soto yang lain terletak pada bumbu utamanya. Soto tauto menggunakan bumbu tauco sebagai penyedap utamanya. Selain itu, daging yang digunakan juga bukan ayam atau pun sapi, tetapi daging kerbau.
Daging kerbau yang digunakan bertekstur lembut sehingga mudah dikunyah. Perpaduan tauco dan daging kerbau yang khas dijamin akan membangkitkan selera makanmu. Kamu bisa mencicipi soto tauto ini di Soto Tauto H. Rochmani yang lokasinya di Pasar Sayun. Harga satu mangkok soto tauto di tempat makan ini adalah sekitar Rp15,000.
Buat kamu yang berasal dari daerah pesisir utara Jawa tentu mengenal menu masakan yang satu ini. Masakan dengan cita rasa asam yang unik ini memang menjadi andalan bagi masyarakat pesisir utara Jawa, termasuk Pekalongan. Garang Asem terbuat dari daging sapi dan telur pindang yang dibumbu asam dengan belimbing wuluh.
Untuk mencicipi garang asem khas Pekalongan kamu bisa datang ke Restoran Garang Asem H. Masduki. Lokasinya ada di Jalan Jenderal Sudirman No. 169. Di sini garang asem disajikan dengan sambal yang akan menambahkan kelezatan kaldunya. Harga satu porsi garang asem di tempat makan ini adalah Rp15.000,
Pekalongan memiliki berbagai masakan tradisional lainnya yang tersebar di tempat-tempat sebagai berikut:
Sebelum berangkat ke Pekalongan, ada baiknya Anda mengetahui beberapa tips berikut: