Dikembangkan pada dekade 1850-an, daerah Los Angeles dulunya meliputi area yang lebih besar dibanding sekarang. Seiring populasi yang terus meningkat, daerah ini dipecah untuk rencana pengembangan yang lebih teratur. Meski lebih kecil, Los Angeles modern terbukti penuh pesona, dilihat dari pengunjung yang terus berdatangan dari berbagai penjuru dunia. Dengan sinar matahari setiap saat, deretan pepohonan palem, pusat perbelanjaan, dan orang-orang penuh gaya, inilah tempat yang belum pernah Anda datangi tapi anehnya terasa akrab. Sebagai rumah dari Universal Studios, Hollywood, Beverly Hills, Sunset Strip, dan Walk of Fame, Los Angeles telah lama memikat orang-orang untuk masuk ke dunia fantasinya yang berkilauan. Dan di balik glamornya, Los Angeles adalah pusat ragam budaya yang indah dan menyenangkan dengan banyaknya hal yang bisa dilakukan dan digali.
Selain bus, kamu juga dapat menggunakan kereta untuk berkeliling kota Los Angeles. MTA mengoperasikan enam jalur kereta api yang mencakup sebagian besar Los Angeles, termasuk jalur merah, ungu, biru, hijau, expo, dan emas.
Jalur kereta menghubungkan banyak tujuan populer kota dari pusat kota Los Angeles ke Santa Monica, Long Beach, dan Pasadena. Selain itu, Metro mengoperasikan proyek trem di pusat kota Los Angeles yang disebut Regional Connector yang akan menghubungkan Gold Line, Blue Line, dan Expo Line, sehingga memudahkan turis untuk keliling kota.
Tarif kereta di Los Angeles cukup terjangkau, mulai dari US$1,75 hingga US$3,50, tergantung jarak yang kamu tempuh. Jam operasional kereta di Los Angeles mulai pukul 05.00 hingga 00.00 setiap harinya.
Taman Griffith (Griffith Park) yang terletak di bagian timur Pegunungan Santa Monica (Santa Monica Mountains) merupakan tempat wisata yang layak dikunjungi. Tempat ini juga memiliki jalur pendakian dan berkendara yang menawarkan pemandangan Los Angeles dan sekitarnya.
Selain itu, kamu juga harus mampir ke Hollywood. Dengan sejarahnya yang unik dan situs-situs ikonik, objek wisata ini sangat erat kaitannya dengan industri film dan kemewahan layar perak. Jika kamu menyukai seni dan sejarah, datanglah ke Museum Seni Los Angeles County (Los Angeles County Museum of Art) yang mengklaim dirinya sebagai museum seni terbesar di Amerika Serikat bagian barat. Museum ini memiliki hampir 130.000 karya seni yang terbentang dari zaman kuno hingga zaman modern. Yang paling menarik adalah koleksi seni Asia, Amerika Latin, dan Islam yang luar biasa.
Hollywood Sign terletak di atas bukit Los Angeles. Pertama, pilihlah jalur track yang ingin dilewati dan sesuai dengan kemampuan fisik seperti misalnya Hollywood Sign Trail, Canyon Drive Trail, dan Griffith Observatory Trail. Kamu bisa ke titik lokasi ini dengan menggunakan taksi atau mobil pribadi dengan menelusuri rumah atau villa yang ada di sekitar. Setelah itu, lakukan pendakian dengan melintasi jalur tracking yang sebelumnya dipilih. Perlu diketahui bahwa jika kamu hanya ingin mengabadikan foto di Hollywood Sign, kamu bisa melakukannya dari bawah bukit.
Hampir sebagian besar tempat wisata di Los Angeles gratis. Dermaga Santa Monica (Santa Monica Pier) yang bersejarah memiliki banyak hal yang dapat ditawarkan kepada orang-orang dari segala usia.
Kamu juga belum dibilang mengunjungi Los Angeles tanpa berjalan-jalan di Venice Beach Boardwalk. Berjalan sampai ke Santa Monica Boardwalk, bersantai di Pantai Venice, berfoto di Venice Beach Sign, menikmati matahari terbenam, atau menyaksikan para pemain sepatu roda dan skateboard di skate park, semuanya gratis. Jika kamu mencari sesuatu yang lebih unik untuk dilakukan, datanglah ke University of California, LA (UCLA) yang terletak di lingkungan Westwood. Di seberang kampus UCLA, kamu akan menemukan instalasi seni, taman, kafe, dan mahasiswa yang ramai. Bahkan banyak yang datang hanya untuk berpiknik di sini.
Spago of Beverly Hills tetap menjadi restoran favorit setelah hampir 40 tahun dengan menu yang selalu berubah-ubah dan membuat sajian restoran ini selalu segar. Namun, jika kamu ingin lebih banyak pilihan dengan dengan suasana yang sedikit berbeda, datanglah ke Grand Central Market. Berada di jantung Downtown Los Angeles (DTLA) selama lebih dari satu abad, di food court bergaya Eropa ini kamu bisa menemukan pasar, toko roti, dan restoran ternama, baik yang telah berusia puluhan tahun maupun yang baru berdiri.
Kamu bisa menggunakan Metro Bus atau Dash Bus dengan tujuan Hollywood dan Highland. Pilihan kereta api bawah tanah atau subway juga tersedia dan biasanya akan dilanjutkan menggunakan shuttle gratis. Sebenarnya beberapa hotel di sekitar Los Angeles menyediakan layanan shuttle gratis ke Universal Studios Hollywood, jadi pastikan kamu menanyakannya saat mencari hotel. Jika ingin yang lebih nyaman, maka pilihlah taksi atau layanan ride-sharing seperti Uber atau Lyft. Biaya untuk menggunakan taksi atau layanan ride-sharing biasanya lebih mahal daripada menggunakan transportasi umum lainnya.
Kenali Los Angeles
Tips Perjalanan ke Los Angeles
Jelajahi Los Angeles