Suku Betawi yang kebanyakan tinggal di daerah Jakarta, Depok, dan Bekasi, ternyata memiliki kekayaan budaya yang sangat menarik. Kebudayaan Betawi memiliki kosakata Bahasa Betawi yang unik, permainan tradisional khas Betawi, rumah adat Betawi, upacara adat Betawi yang masih eksis hingga kini, sampai minuman khas Betawi dengan cita rasa tradisional yang melegenda.
Sementara itu kuliner Betawi adalah perpaduan rasa dari berbagai etnis seperti Melayu, Arab, Tionghoa, hingga Belanda. Salah satu kekayaan budaya yang menonjol adalah aneka kue khas Betawi yang manis dan menggoda selera. Kue-kue ini biasanya hadir dalam perayaan hari besar, acara keluarga, hingga pasar tradisional.
Kue-kue khas Betawi tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga menyimpan nilai historis dan filosofi yang kuat. Setiap jenis kue memiliki makna tersendiri dalam kehidupan masyarakat Betawi, misalnya sebagai simbol kebersamaan, harapan baik, hingga penghormatan terhadap leluhur. Penggunaan bahan-bahan alami seperti gula aren, kelapa, tepung beras, dan pewarna dari daun pandan atau suji menunjukkan kedekatan masyarakat Betawi dengan alam dan warisan lokal.
Meski zaman terus berubah, keberadaan kue-kue tradisional ini tetap dipertahankan oleh para perajin kue rumahan dan pelaku UMKM. Beberapa kue bahkan telah mengalami inovasi dari segi bentuk atau kemasan agar lebih menarik bagi generasi muda tanpa mengubah rasa aslinya. Upaya pelestarian ini penting, agar identitas kuliner Betawi tetap hidup di tengah maraknya makanan modern dan budaya instan yang semakin mendominasi.
Jika kamu sedang berburu cita rasa autentik Jakarta, berikut ini 10 rekomendasi kue khas Betawi yang wajib kamu coba:
Kue cucur memiliki bentuk bundar dengan bagian tengah yang empuk dan pinggiran yang renyah. Terbuat dari campuran tepung beras dan gula merah, kue ini memiliki warna cokelat gelap. Rasanya manis dengan aroma karamel yang khas. Proses penggorengan unik membuat kue cucur mengembang alami dengan serat yang terlihat menarik.
Kue ini sering ditemukan di pasar tradisional dan menjadi sajian wajib dalam hajatan warga Betawi. Tak hanya lezat, kue cucur juga menyimpan nilai budaya karena sering disajikan dalam upacara adat, seperti pernikahan dan sunatan.
Kue pepe adalah kue lapis khas Betawi dengan tekstur kenyal dan rasa manis yang lembut. Warna-warni lapisan kue ini membuatnya menarik secara visual. Bahan utama yang digunakan adalah tepung sagu, santan, dan gula. Meskipun sederhana, teknik pembuatan kue pepe cukup rumit karena harus dikukus lapis demi lapis agar hasilnya rapi dan tidak pecah. Biasanya kue pepe disajikan saat Lebaran atau acara keluarga besar. Keunikan bentuk dan rasa menjadikan kue ini favorit banyak kalangan, terutama anak-anak.
Putu mayang adalah kue berbentuk seperti mie yang disajikan dengan kuah santan dan gula merah cair. Terbuat dari tepung beras yang diberi pewarna alami, kue ini tampil cantik dan menggugah selera. Putu mayang tidak hanya nikmat disantap saat hangat, tetapi juga memiliki tekstur kenyal. Kue ini sering dijual di pagi hari sebagai sarapan ringan. Rasanya yang manis gurih membuatnya cocok dikombinasikan dengan teh hangat atau kopi hitam.
Berbeda dari dodol daerah lain, dodol Betawi memiliki tekstur yang lebih padat dan aroma khas dari santan kelapa. Warnanya cenderung cokelat gelap dan rasa manis legit. Proses pembuatannya memerlukan waktu berjam-jam dengan pengadukan konstan agar tidak gosong. Dodol ini biasa dibuat dalam jumlah besar saat bulan Ramadan atau menjelang Idul Fitri. Selain menjadi suguhan tamu, dodol juga menjadi simbol keberkahan dalam budaya Betawi.
Kue pancong adalah camilan legendaris yang dibuat dari campuran tepung beras, kelapa parut, dan santan, kemudian dipanggang di cetakan khusus. Bagian luarnya kering dan gurih, sementara dalamnya lembut dan sedikit berair dari santan. Taburan gula pasir di atasnya menjadi sentuhan terakhir yang menyempurnakan rasa. Kue ini sangat populer sebagai jajanan sore dan mudah ditemukan di kaki lima Jakarta.
Kue cincin Betawi memiliki bentuk seperti donat kecil dengan warna cokelat tua karena penggunaan gula aren. Terbuat dari tepung beras dan ketan, kue ini digoreng hingga matang sempurna. Rasanya manis dengan tekstur kenyal dan sedikit lengket. Kue ini biasanya hadir dalam acara selamatan dan sering dijadikan oleh-oleh khas Betawi karena tahan lama dan mudah dibawa.
Kue bugis versi Betawi memiliki isian unti kelapa (kelapa parut manis) dan dibungkus dengan daun pisang. Kulitnya terbuat dari tepung ketan yang diberi pewarna alami dari daun pandan atau suji, sehingga berwarna hijau segar. Teksturnya lembut, legit, dan harum. Kue ini sangat populer saat perayaan Maulid Nabi atau Idul Fitri. Aromanya yang khas dari daun pisang membuat pengalaman menyantapnya makin otentik.
Kue talam Betawi terdiri dari dua lapis: lapisan atas putih dari santan, dan lapisan bawah berwarna hijau atau ungu dari pandan atau ubi ungu. Teksturnya lembut, sedikit padat, dan memiliki rasa gurih dari santan yang berpadu manis dengan bahan dasar lainnya. Kue talam sangat disukai oleh berbagai kalangan dan biasa disajikan dalam tampah di acara adat Betawi seperti pengajian dan syukuran.
Meski identik dengan makanan kaki lima, kue leker juga populer di kalangan masyarakat Betawi. Kue ini berbentuk setengah lingkaran dan tipis, terbuat dari adonan tepung terigu, gula, dan telur yang dipanggang di atas loyang panas. Isian klasiknya berupa meses, pisang, atau keju. Kue leker Betawi cenderung lebih sederhana dan tidak terlalu manis, menjadikannya camilan ringan yang cocok dinikmati kapan saja.
Kue sengkulun adalah salah satu kue tradisional yang mulai langka. Terbuat dari tepung ketan dan kelapa parut, kue ini dikukus dan memiliki tekstur kenyal dengan rasa gurih manis. Biasanya diberi warna merah muda atau putih dan disusun bertingkat dalam loyang besar. Kue sengkulun merupakan simbol kesatuan dan kekompakan dalam budaya Betawi, sehingga sering disajikan saat perayaan keluarga besar atau pesta pernikahan.
Beragamnya kue khas Betawi mencerminkan kekayaan budaya dan cita rasa unik yang dimiliki masyarakat Jakarta. Dari kue cucur yang renyah hingga kue sengkulun yang mulai langka, setiap sajian punya cerita dan rasa yang khas. Jika kamu berencana menjelajahi Jakarta dan mencicipi kuliner tradisionalnya, jangan lewatkan kesempatan mencoba 10 kue manis dan lezat yang telah disebutkan di atas.
Untuk perjalanan kuliner kamu, pesan tiket pesawat, kereta api, atau bus & travel dengan mudah melalui Traveloka. Dapatkan promo menarik seperti kode kupon Traveloka, promo bank, hingga diskon khusus BCA agar perjalanan kamu makin hemat. Jangan lupa cek promo tiket pesawat, promo tiket kereta, dan promo bus & travel untuk menjadikan petualangan rasa kamu di Jakarta lebih nyaman dan terjangkau.
Hotel dan Penginapan di Jakarta
Temukan hanya di Trave...
Lihat Harga