Sebagai sebuah negara, China tentunya mempunyai simbol-simbol kenegaraan seperti bendera China. Bendera sendiri, sering digunakan menjadi identitas sebuah bangsa dan sangat dihormati oleh semua rakyatnya.
Begitu juga dengan bendera China, yang juga disebut sebagai "Bendera Merah Bintang Lima," adalah salah satu simbol paling penting bagi Republik Rakyat China. Bendera ini memiliki sejarah panjang dan mencerminkan filosofi politik dan budaya negara tersebut.
Jika Anda tertarik mempelajari mengenai budaya Negeri Tirai Bambu, simak artikel ini sampai selesai karena akan membahas mengenai warna, bentuk, simbol, sejarah, dan kegunaan bendera China.
Baca juga : Wisata Alam Di China
Seperti sudah diketahui, bendera China didominasi oleh warna merah cerah. Warna merah ini memiliki arti yang sangat penting dalam budaya China dan sejarah politiknya. Dalam budayanya, merah melambangkan keberuntungan, kebahagiaan, dan kemakmuran.
Dalam perayaan Imlek misalnya, warna merah mendominasi dekorasi hari raya tradisional ini karena diyakini dapat membawa keberuntungan dan mengusir roh jahat. Selain itu, warna merah juga dianggap sebagai simbol keberanian dan semangat juang.
Sedangkan secara politik, warna merah diidentikkan dengan revolusi dan perjuangan rakyat China di bawah Partai Komunis. Penggunaan warna merah ini mencerminkan semangat revolusioner terhadap ideologi komunis yang menjadi dasar pembentukan negara ini.
Bentuk bendera China yakni persegi panjang dengan rasio 2:3. Ini berarti panjangnya dua kali lipat dari lebarnya. Dalam bendera tersebut, di sudut kiri atas terdapat lima bintang berwarna kuning yang membentuk sebuah pola unik.
Lima bintang tadi terdiri dari satu bintang besar dan empat bintang kecil yang mengelilingi bintang besar tersebut membentuk pola setengah lingkaran.
Simbol lima bintang tadi memiliki arti yang mendalam. Bintang besar melambangkan Partai Komunis China, sedangkan empat bintang kecil mewakili empat kelas sosial utama dalam masyarakat China yakni kaum buruh, petani, tentara, dan kaum intelektual.
Maka dari itu, secara simbolik lambang lima bintang dalam bendera warna merah ini menunjukkan persatuan rakyat China di bawah kepemimpinan Partai Komunis.
Selain itu, simbol bintang besar yang dikelilingi oleh empat bintang kecil juga melambangkan hubungan antara pemimpin dan rakyatnya, yang bersatu dalam semangat solidaritas. Warna kuning pada bintang-bintang tersebut melambangkan kemuliaan dan kehormatan.
Bendera Merah Bintang Lima pertama kali diperkenalkan pada 1 Oktober 1949, bertepatan dengan berdirinya Republik Rakyat China. Proses pemilihan bendera ini diadakan melalui sebuah kontes nasional yang mengundang para desainer dari seluruh negeri.
Akhirnya setelah melewati proses yang panjang dan dari ribuan desain yang diusulkan dalam kontes tadi, desain karya Zeng Liansong, seorang ekonom dan seniman amatir, akhirnya terpilih sebagai pemenang.
Inspirasi Zeng Liansong menciptakan desain bendera ini berangkat dari tradisi dan simbolisme China. Ide dasarnya adalah untuk menciptakan bendera yang mencerminkan persatuan dan kekuatan rakyat China di bawah bimbingan Partai Komunis.
Desain yang dibuatnya terkesan sederhana, tetapi penuh makna sehingga berhasil menangkap nilai-nilai luhur Republik Rakyat China.
Namun, pada awalnya desain bendera China tak seperti yang kita lihat sekarang. Ada beberapa modifikasi yang dilakukan. Misalnya, terdapat palu dan arit di sebelah bintang besar, tetapi simbol ini dihapus untuk membuat desain lebih sederhana dan mudah dikenali.
Akhirnya, setelah melewati beberapa proses revisi, pada 27 September 1949, desain ini diresmikan oleh Komite Pusat Partai Komunis China sebagai bendera nasional yang baru.
China merupakan sebuah bangsa dengan sejarah yang panjang. Maka dari itu, terdapat beberapa bendera yang digunakan sebelum adanya Bendera Merah Bintang Lima.
Seperti pada masa Dinasti Qing, bendera China bergambar naga biru dengan latar belakang kuning. Kemudian pada saat Revolusi Xinhai pada tahun 1911 yang menggulingkan Dinasti Qing, Republik China didirikan dan bendera baru yang terdiri dari lima warna berbeda.
Selanjutnya pada tahun 1949, setelah kemenangan Partai Komunis dalam perang saudara, Bendera Merah Bintang Lima diperkenalkan sebagai simbol nasional baru.
Bendera ini pertama kali dikibarkan oleh Mao Zedong di Lapangan Tiananmen pada upacara proklamasi berdirinya negara baru tersebut. Sejak itu, bendera ini telah menjadi simbol kebanggaan nasional dan identitas bagi rakyat China.
Setiap perubahan bendera mencerminkan perubahan politik dan sosial yang signifikan. Dari Bendera Naga pada masa kerajaan hingga Bendera Bintang Lima saat ini, memiliki cerita unik yang terukir dalam simbol-simbol tersebut.
Baca juga : Tempat Wisata Di Shanghai
Ketika menjadi simbol nasional yang dihormati, bendera China digunakan dalam berbagai acara kenegaraan untuk mencerminkan identitas dan kebanggaan negara China. Berikut beberapa kegunaan utama dari bendera China:
Bendera China wajib dikibarkan di semua gedung pemerintahan, kantor kedutaan besar, konsulat, dan misi diplomatik di luar negeri. Selain itu, bendera ini juga digunakan dalam upacara resmi dan kegiatan kenegaraan, seperti peringatan hari kemerdekaan.
Bendera China juga wajib ada pada saat kunjungan kenegaraan sedang berlangsung. Kehadiran simbol negara ini dalam setiap acara resmi menunjukkan kesatuan dan kebanggaan nasional rakyat China.
Selain dikibarkan pada upacara kenegaraan, bendera China juga sering digunakan saat perwakilan negara ini turut serta dalam berbagai ajang olahraga internasional, seperti olimpiade atau kejuaraan dunia berbagai cabang olah raga.
Bendera China akan selalu berkibar saat atlet China meraih kemenangan. Ini untuk menghormati pencapaian mereka dan juga menjadi sumber kebanggaan bagi para atlet serta seluruh bangsa yang menyaksikan keberhasilan mereka di panggung dunia.
Bendera China wajib dikibarkan di sekolah-sekolah sebagai bagian dari upacara harian mereka. Ini bertujuan untuk menanamkan rasa kebanggaan dan patriotisme pada generasi muda.
Diharapkan dengan melakukan pengibaran bendera setiap hari, para siswa di Negeri Tirai Bambu tersebut dapat menghargai simbol nasional dan memahami pentingnya persatuan dan semangat kebangsaan.
Berbagai acara kebudayaan seperti festival dan perayaan tradisional wajib mengibarkan bendera China. Ini bertujuan untuk memperkuat identitas nasional dan rasa kebersamaan di antara masyarakat China.
Dalam festival-festival besar seperti Tahun Baru Imlek dan Hari Besar Nasional, bendera Cina sering digunakan sebagai ornamen dekorasi untuk menunjukkan semangat perayaan dan kebanggaan terhadap warisan budaya bangsa sendiri.
Untuk menandai kehadiran negara China di forum internasional dan pertemuan diplomatik, bendera wajib disediakan dalam acara tersebut. Hal ini mencerminkan posisi China sebagai salah satu kekuatan utama di dunia.
Penggunaan bendera China di berbagai konferensi internasional, perjanjian bilateral, dan kunjungan kenegaraan juga menunjukkan komitmen China terhadap kerjasama global dan hubungan diplomatik yang harmonis.
Banyak perusahaan besar di China juga mengibarkan bendera nasional di kantor pusat mereka sebagai simbol loyalitas dan komitmen terhadap negara. Ini tidak hanya mencerminkan kebanggaan nasional tetapi juga menunjukkan kepatuhan terhadap nilai-nilai negara.
Itu tadi pembahasan mengenai warna, simbol, sejarah, dan penggunaan bendera China. Dari pembahasan soal bendera ini saja, dapat diketahui bahwa China merupakan sebuah bangsa yang memiliki akar sejarah dan kebudayaan yang kuat.
Tentunya, untuk bisa mempelajari lebih dalam mengenai negara ini beserta budayanya, Anda perlu untuk berkunjung secara langsung ke negeri di ufuk timur Asia ini. Traveloka hadir untuk memberikan Anda pengalaman perjalanan menuju China dengan aman dan nyaman.
Mulai dari tiket pesawat, booking hotel, sampai pembayaran atraksi wisata pun tersedia di aplikasi ini. Yuk tunggu apalagi, langsung saja rencanakan perjalananmu hanya di Traveloka!
4G eSIM for China, Hong Kong and Macau by GoHub
8.9/10
Wangfujing
Rp 50.475