Banyak orang mengira persiapan liburan ke luar negeri, seperti Amerika Serikat, cukup dengan mengantongi tiket pesawat, paspor, ataupun itinerary seru. Padahal, ada satu hal yang kelihatannya tak begitu penting tapi bisa membuat kelimpungan saat baru mendarat di hotel, yakni colokan Amerika Serikat. Bayangkan kamu ingin mengisi daya HP setelah menempuh belasan jam penerbangan, tapi ternyata colokan listrik di Amerika Serikat berbeda dengan yang kamu punya di Indonesia. Alhasil, charger-mu tidak bisa digunakan, sehingga kamu harus repot mencari adaptor di tempat asing dengan harga lebih mahal.

Masalah listrik seperti ini sering terjadi karena banyak traveler belum memahami bahwa standar kelistrikan tiap negara itu berbeda. Mulai dari bentuk stop kontak di Amerika Serikat, jenis pin, hingga tegangan hingga frekuensinya, semuanya perlu kamu perhatikan sebelum berangkat. Apalagi kalau kamu membawa lebih dari satu perangkat elektronik, seperti kamera, laptop, powerbank, hingga alat penata rambut. Salah colokan bisa buat alat elektronik rusak permanen!

Nah, jika kamu sedang merencanakan perjalanan ke Negeri Paman Sam, yuk pelajari lebih lanjut soal colokan listrik di Amerika Serikat, jenis-jenisnya, sampai tips memilih adaptor serta konverter yang aman.

Baca juga: 5 Destinasi Wisata di East Coast Amerika Serikat

Di Amerika Serikat, stop kontak standar yang digunakan adalah tipe A dan B, dan ini cukup berbeda dari colokan Indonesia yang umumnya tipe C dan F.

Sebagian besar gadget modern seperti HP, laptop, ataupun kamera umumnya bisa masuk ke colokan tipe A. Tapi kalau kamu membawa perangkat seperti hair dryer atau laptop gaming, ada kemungkinan kamu membutuhkan colokan tipe B. Maka dari itu, membawa adaptor universal adalah pilihan bijak, karena adaptor jenis ini biasanya sudah kompatibel dengan berbagai jenis colokan di dunia, termasuk tipe A dan B yang umum ditemukan di Amerika.

Amerika menggunakan tegangan 110-120 volt dengan frekuensi 60 Hz, berbeda jauh dari standar Indonesia yaitu 220 volt dan 50 Hz. Ini artinya, jika kamu membawa alat elektronik yang hanya support 220V, maka alat itu tidak akan berfungsi atau bisa rusak saat dicolok langsung ke stop kontak di Amerika Serikat.

Kamu perlu memastikan apakah perangkat kamu mendukung dual voltage (100–240V). Cek label pada charger atau perangkat, biasanya tercetak di bodi atau adaptor. Jika hanya mendukung 220V, kamu wajib membawa step-down converter, bukan hanya sekadar adaptor biasa.

Baca juga: 12 Tips Traveling Perjalanan Jauh agar Tetap Nyaman

Kebanyakan laptop, HP, tablet, atau kamera sudah mendukung dual voltage. Tapi hati-hati dengan barang seperti:

Kalau kamu tetap ingin membawanya, pastikan kamu juga membawa konverter tegangan listrik, bukan hanya adaptor colokan Amerika Serikat.

Meskipun beberapa hotel di Amerika menyediakan adaptor, tidak semua hotel punya stok yang cukup. Belum lagi kalau kamu menginap di hostel atau rumah kerabat, belum tentu mereka menyediakan adaptor sesuai kebutuhanmu. Itulah kenapa, sangat disarankan untuk:

Dengan begitu, kamu tidak perlu berebut stop kontak di Amerika Serikat dengan travel partner-mu.

Baca juga: Daftar 10 Kota Terbesar di Amerika Serikat

Agar pengalaman traveling kamu lebih nyaman dan bebas repot soal listrik, berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:

Baca juga: Kota-Kota di Batas Negara Amerika Serikat yang Wajib Dikunjungi

Selain menyiapkan adaptor colokan Amerika Serikat agar gadget tetap berfungsi, kamu juga perlu memperhatikan beberapa hal penting lain agar perjalananmu makin lancar. Berikut adalah tips traveling ke Amerika Serikat lainnya untuk panduanmu:

Amerika Serikat adalah negara besar dengan sistem transportasi yang bervariasi tergantung kota yang kamu kunjungi. Di kota besar seperti New York, Chicago, atau San Francisco, kamu bisa mengandalkan transportasi umum seperti:

Untuk metode pembayaran, sistemnya tidak selalu seragam, tetapi beberapa kota menggunakan kartu transportasi seperti:

Sebagian kota juga sudah mendukung pembayaran langsung menggunakan kartu debit/kredit contactless (tap), atau bahkan Google Pay atau Apple Pay.

Tips: Riset dulu transportasi umum di kota tujuanmu, serta pertimbangkan membeli kartu pass harian atau mingguan agar lebih hemat.

Begitu kamu mendarat di bandara, akses internet menjadi kebutuhan utama, baik untuk buka peta, memesan taksi, atau sekadar update media sosial. Daripada repot ganti SIM fisik, kamu bisa pakai eSIM yang langsung aktif dalam hitungan menit.

Salah satu pilihan terbaik untuk traveling ke Amerika Serikat adalah 5G eSIM for America (USA) by SIM GO! KING. Produk digital ini memungkinkan kamu langsung terhubung ke jaringan 5G di Amerika Serikat tanpa perlu repot antri beli SIM card lokal. Cukup scan QR code, dan eSIM siap digunakan. Cek aplikasi Traveloka untuk dapatkan berbagai eSIM sesuai destinasi serta kebutuhan kuotamu.

Catatan: Pastikan smartphone kamu sudah mendukung teknologi eSIM, seperti iPhone XR ke atas, Google Pixel, atau beberapa model Samsung terbaru.

Harga tiket pesawat ke Amerika Serikat bisa berubah drastis tergantung musim dan waktu pemesanan. Untuk menghindari harga melonjak, kamu bisa cek promo serta pesan lebih awal semua kebutuhan traveling-mu melalui Traveloka. Tak cuma masalah transportasi, kamu juga bisa booking hotel hingga pesan tiket atraksi wisata dengan penawaran harga terbaik, hanya melalui satu aplikasi Traveloka!

Amerika Serikat mewajibkan pengunjung dari Indonesia memiliki visa turis (B1/B2 visa). Proses aplikasinya cukup panjang. Mulai dari pengisian formulir, pembayaran, hingga wawancara di kedutaan. Jadi, pastikan kamu mempersiapkan visa minimal 1–2 bulan sebelum keberangkatan.

Selain visa, pastikan juga:

Tidak seperti di Indonesia, tipping di Amerika Serikat adalah budaya wajib, terutama di restoran, hotel, hingga layanan taksi. Umumnya:

Tipping terlalu kecil atau bahkan tidak sama sekali dianggap tidak sopan. Jadi, pastikan kamu menyiapkan uang tunai kecil atau sudah mengaktifkan fitur tipping otomatis di aplikasi pembayaranmu.

Cuaca di Amerika sangat bervariasi tergantung wilayah dan musim. Musim dingin bisa ekstrem dengan salju tebal, terutama di bagian utara dan timur. Sementara musim panas bisa sangat panas ataupun kering, terutama di bagian barat daya seperti California dan Arizona.

Sebelum packing, pastikan kamu:

Baca juga: 7 Destinasi Wisata di West Coast Amerika Serikat

Setelah siap dengan urusan colokan listrik Amerika Serikat, sekarang saatnya kamu menyusun itinerary dan mulai merancang perjalananmu. Traveloka menyediakan semua kebutuhan traveling kamu dalam satu aplikasi.

Tak hanya urusan transportasi atau akomodasi, kamu juga bisa sewa mobil, hingga asuransi perjalanan langsung dari Traveloka.

Meskipun terlihat sederhana, colokan listrik di Amerika Serikat adalah hal penting yang tidak boleh kamu sepelekan. Perbedaan bentuk stop kontak dan voltase bisa berdampak pada kenyamanan hingga keamanan gadget yang kamu bawa. Maka dari itu, pastikan kamu sudah mempersiapkan adaptor serta konverter agar perjalananmu tetap lancar.

Jangan biarkan hal kecil merusak pengalaman besar. Yuk, persiapkan semuanya dengan matang dan mulai petualangan seru ke Amerika Serikat dengan Traveloka!