Kami check in hari minggu, perjalanan ke sini dari cimory di atas jam 12pm sudah tidak bisa naik karena giliran yang turun, ada calo ojek minta 200 ribu yang menawarkan mengantar mendampingi ke cisarua, awalnya diminta 200 ribu/mobil totalnya 600 ribu untuk 3 mobil, penawaran yang alot akhirnya kami dapet 450 ribu melewati jalan extreme untuk sampai ke villa. Sampai di sana setelah lihat interior, furniture, exterior ada beberapa masalah yang masih bisa dimaklumi hingga yang fatal, wastafel untuk cuci piring mampet lalu merembes, bocor, jadi kelihatan jorok, sabun cuci piring kebanyakan air daripada sabun, bed agak bau, stop kontak master room tidak berfungsi, Ok itu standar, tapi yang fatal di lantai dasar begitu hujan lebat air merembes dari sela-sela keramik, sehingga lantai dasar tidak bisa digunakan karena jadi seperti banjir, ditambah lagi suasana di samping villa pas sekali dengan aliran sungai/kali menambah kesan scarry ketika hujan turun dengan derasnya semalaman, ya kami khawatir kebanjiran/longsor, liburan kali ini dapet villa yang lantainya banjir. Besoknya kami lapor ke penjaga villa, parahnya lagi menurutnya sudah biasa ada plus minusnya, kalau lampu mati, ya itu sih biasa, perbaiki dong, ini banjir loh, rembes keluar air dari lantai, harusnya direnovasi bukan disewakan terus menerus, ya kasian yang sewa tidak tau. Maaf tapi itu fatal dan mengerikan. Dan baru kali ini dapet villa seperti ini.