Stasiun Keberangkatan di Pekalongan
Di Pekalongan ada dua pilihan stasiun yang masih aktif digunakan, yaitu Stasiun Pekalongan (PK) dan Batang (BTG). Namun dari kedua stasiun tersebut, Stasiun Pekalongan lebih populer dan banyak dipilih karena lebih besar dan fasilitasnya juga banyak.
Stasiun Batang sendiri merupakan stasiun yang berlokasi di Batang yang sebenarnya tidak jauh dari pantai. Stasiun ini terbilang cukup sepi dan masuk ke kelas III. Saat ini dalam pengerjaan bangunan stasiun kereta api yang lebih besar dan lebih modern. Ke depannya bangunan lama sudah tidak digunakan.
Sementara untuk Stasiun Pekalongan sendiri berlokasi di jl. Gajah Mada, Bendan, Pekalongan Barat, Pekalongan. Lokasinya memang sangat strategis, berada di jalur Pantura. Hal tersebut yang juga membuat stasiun ini jadi pilihan utama calon penumpang kereta api.
Stasiun ini sendiri berada di ketinggian +5 mdpl dan berada di Daerah Operasi (Daop) IV Semarang. Untuk kelasnya, Stasiun Pekalongan ini masuk kelas 1. Ada banyak sekali cara yang bisa dipilih untuk menuju ke Stasiun Pekalongan. Bisa naik angkutan kota (angkot), becak, bis, taksi, sampai dengan ojek online.
Fasilitas yang ditawarkan di Stasiun Pekalongan juga sangat memadai. Misalnya saja ada cetak tiket mandiri, areal parkir, toilet yang bersih, areal ATM, beberapa pilihan tempat makan, ruang tunggu, kipas angin di beberapa sudut, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Stasiun Tujuan di Yogyakarta
Sebagai kota wisata, Jogja sudah sangat siap menyambut wisatawan yang datang dari berbagai penjuru dunia. Baik itu wisatawan lokal dan para turis asing. Stasiun yang disediakan juga memiliki fasilitas lengkap dengan juga modern.
Di Jogja sendiri ada 3 stasiun, yaitu Yogyakarta (YK), Lempuyangan (LPN), dan juga Wates (WT). Meski begitu, Stasiun Yogyakarta atau yang dulu memiliki nama Stasiun Tugu Yogyakarta, menjadi yang paling aktif. Salah satu alasan utamanya adalah lokasinya yang begitu strategis, berada di pusat kota dan dekat dengan Malioboro.
Lokasi tepat Stasiun Yogyakarta berada di Sosromenduran, Gedong Tengen, Yogyakarta. Hanya perlu berjalan kaki ke areal Malioboro. Stasiun ini merupakan jenis stasiun kelas besar tipe A dengan berbagai fasilitasnya. Bahkan, stasiun ini selalu masuk jadi pilihan untuk meletakkan fasilitas terbaru.
Contoh fasilitas terbaru yang ditawarkan di Stasiun Yogyakarta adalah Face Recognition Boarding Gate. Calon penumpang sudah tidak perlu lagi repot-repot menunjukkan dokumen fisik atau e-boarding. Hanya tinggal melakukan scan wajah di boarding gate.
Tidak hanya Face Recognition Boarding Gate saja, di Stasiun Yogyakarta juga telah disediakan tempat isi ulang air minum gratis. Para penumpang hanya perlu membawa botol saja dari rumah.
Selain yang sudah disebutkan, Stasiun Yogyakarta juga memiliki berbagai fasilitas lengkap lainnya. Seperti halnya CCTV, lost and found, mushola, toilet, klinik kesehatan, travel agent counter, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Sementara untuk intermoda yang bisa digunakan untuk atau dari Stasiun Yogyakarta, mulai dari bus kota atau bus feeder, taksi, ojek, becak, becak motor, andong, sampai dengan taksi online. Dengan begitu, tidak mengherankan jika Stasiun Yogyakarta sudah siap menerima puluhan bahkan ratusan wisatawan setiap harinya.
Detail Informasi Perjalanan dari Pekalongan ke Yogyakarta
Harga tiket kereta api Pekalongan ke Yogyakarta ini beragam, mulai dari Rp175.000 sampai dengan Rp200.000. Jarak tempuh Pekalongan ke Jogja adalah 5 sampai dengan 6 jam perjalanan. Jarak tempuhnya sendiri adalah sekitar 218 km. Sepanjang perjalanan akan disuguhi panorama hamparan persawahan yang menarik.
Sudah bukan rahasia lagi jika Jogja memang begitu menarik untuk dikunjungi saat musim liburan tiba. Ada banyak berbagai daya tarik wisata yang membuat para pengunjungnya jadi betah. Setiap sudutnya menawarkan keeksotisan tersendiri. Seperti halnya beberapa ikon terkenalnya antara lain Malioboro, Keraton, Taman Sari, dan lain-lain.