Kereta Api Tawang Jaya
Kereta Api Tawang Jaya merupakan layanan unggulan kereta api Ekonomi yang berada dalam pengelolaan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang. Kereta api yang telah berusia lebih dari 20 tahun ini melayani masyarakat dalam melakukan perjalanan lintas Kota Semarang-Jakarta. Secara khusus, kereta ini menghubungkan ke dua kota melalui koridor utama Stasiun Semarang Poncol dan Stasiun Pasar Senen.
Dalam melayani perjalanan pergi pulang lintas kota Semarang-Jakarta, Kereta Api Tawang Jaya akan berhenti pada beberapa stasiun. Stasiun perhentian tersebut antara lain Stasiun Weleri, Stasiun Pekalongan, Stasiun Pemalang, Stasiun Tegal, Stasiun Brebes, Stasiun Brebes, Stasiun Babakan, Stasiun Cirebon Prujakan, dan Stasiun Haurgeulis. Bagi penumpang yang memiliki tujuan Semarang, kereta juga akan berhenti di Stasiun Tanjung, Stasiun Jatibarang, dan Stasiun Pegaden Baru. Sementara itu, kereta dengan tujuan Stasiun Pasar Senen akan berhenti juga di Stasiun Bekasi.
Kereta Api Tawang Jaya menyediakan fasilitas khas kereta Ekonomi PT KAI (Persero). Kereta ini telah menggunakan kereta penumpang full-AC. Pada setiap ujung gerbong, terdapat toilet berdesain modern dan terawat. TV LCD pun tersedia untuk menghibur penumpang sepanjang perjalanan. Satu gerbong penumpang memuat 106 nomor tempat duduk. Tempat duduk berlapis kulit tersebut dibuat permanen dengan posisi saling berhadapan dan tersusun dalam konfigurasi 3 orang di kanan dan 2 orang di kiri. Pada sisi samping tempat duduk, terdapat stop kontak dan meja kecil. Bagasi utama ada di atas tempat duduk penumpang. Layanan makanan tersedia melalui kereta makan khusus.
Kereta Api Tawang Jaya berangkat dari Stasiun Semarang Poncol setiap pukul 13.15. Kereta tujuan Jakarta ini akan menempuh perjalanan jarak jauh dalam waktu 7 jam sehingga penumpang akan memasuki Stasiun Pasar Senen pada pukul 20.10. Untuk perjalanan dengan rute sebaliknya, KA Tawang Jaya dari Stasiun Pasar Senen akan berangkat malam, tepatnya pukul 23.00. Perjalanan malam ini memakan waktu kurang lebih 7 jam 15 menit sehingga kereta akan tiba di Stasiun Semarang Poncol pada pukul 06.15 keesokan harinya. Adapun tarif tiket tersedia dalam tarif datar atau sama, yaitu sebesar Rp120.000 per orang.
Info Menarik tentang Kereta Api Tawang Jaya
Sejarah kereta
Kereta Api Tawang Jaya beroperasi perdana pada 14 Mei 1984. Pada operasi perdana tersebut, kereta api ini masih menggunakan rangkaian reguler yang terdiri dari tujuh kereta kelas Ekonomi Non-AC. Bertepatan dengan hari Lebaran 2012, PT KAI (Persero) merombak kereta ini menjadi kereta kelas Ekonomi AC. Barulah sejak April 2016, kereta ini mulai menggunakan rangkaian panjang. Penggunaan rangkaian panjang ini bertujuan untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang memiliki animo tinggi dalam menggunakan KA Tawang Jaya. Okupansi penumpang KA Tawang Jaya selama ini selalu tercatat di atas 95% setiap hari.
Kereta rangkaian panjang
Sejak 4 April 2016, PT. Kereta Api Indonesia (Persero) mengoperasikan KA Tawang Jaya dengan rangkaian panjang. Rangkaian panjang ini mengartikan bahwa Kereta Api Tawang Jaya menarik hingga total 14 unit kereta penumpang untuk satu kali jalan. Hal ini menjadikan KA Tawang Jaya sebagai salah satu dari dua buah kereta api reguler dengan rangkaian terpanjang dari PT KAI (Persero), setelah Kereta Api Kertajaya.
Rangkaian kereta
KA Tawang Jaya menarik rangkaian panjang hingga total 16 kereta dalam satu kali perjalanan. Rangkaian tersebut terdiri dari 14 unit kereta kelas Ekonomi, satu unit kereta makan pembangkit, dan satu unit kereta pembangkit. Rangkaian kereta ini merupakan pelimpahan dari KA Tegal Arum yang berhenti beroperasi sejak 4 April 2016. Adapun lokomotif penarik KA Tawang Jaya menggunakan Lokomotif CC206