Jadwal Kereta Api Bandung - Pemalang
Â
Nama Kereta Api |
Kelas |
Harga |
Waktu Keberangkatan |
Waktu Kedatangan |
Durasi |
Ciremai (144) |
Ekonomi |
Mulai Rp180.000 |
17.00 |
22.57 |
05j 55m |
Ciremai (144) |
Eksekutif |
Mulai Rp310.000 |
17.00 |
22.57 |
05j 55m |
Â
Stasiun Keberangkatan di Bandung
Â
Bandung, ibu kota Provinsi Jawa Barat yang terkenal dengan Gedung Sate dan Tangkuban Perahu, Paris Van Java mall & Jalan Braga sebagai destinasi wisatanya ini berada di ketinggian 708 meter dengan luas kira-kira 167,3 km2. Bandung juga menjadi kota terpadat kedua setelah Jakarta, dan kota terbesar keempat setelah Jakarta, Surabaya, dan Medan.
Â
Bandung juga tercatat dalam berbagai sejarah penting yang pernah terjadi di Indonesia, salah satunya sebagai tempat berdirinya perguruan tinggi teknik pertama di Indonesia (Technische Hoogeschool te Bandoeng–TH Bandung, yang sekarang bernama Institut Teknologi Bandung–ITB), lokasi ajang pertempuran di masa kemerdekaan, hingga pernah jadi tempat berlangsungnya Konferensi Asia-Afrika 1955. Bahkan Perdana Menteri India Jawaharlal Nehru saja dalam pidatonya mengatakan Bandung adalah ibu kotanya Asia-Afrika.Â
Â
Bandung juga terkenal dengan sebutan kota Kembang karena di zaman dulu kota ini dinilai sangat cantik dengan banyaknya pohon dan bunga, serta dikelilingi oleh pegunungan. Ibaratnya Bandung nih bagaikan mangkuk raksasa yang indah.
Â
Tak heran kota ini sering dikunjungi wisatawan dalam dan luar negeri. Untuk itulah Bandung menyediakan alat transportasi, salah satunya kereta api. Di Bandung sedikitnya ada 7 stasiun kereta api. Pertama Stasiun Kiaracondong (stasiun besar tipe B yang ada di Jalan Kebun Jayanti, Kiaracondong dan melayani kelas ekonomi). Kedua Stasiun Padalarang (stasiun yang berlokasi di Jalan Cihaliwung, Kertamulya, Padalarang, Bandung Barat, dan berada di ketinggian +695 mdpl ini memiliki gaya indies dan menggunakan kayu jati sebagai bahan utama).Â
Â
Ketiga Stasiun Cimahi (awalnya halte yang dibuka 17 Mei 1884) bersamaan dengan peresmian jalur kereta api Cianjur-Bandung). Keempat Stasiun Cicalengka (berlokasi di Jalan Stasiun Cicalengka, Cicalengka Wetan, Cicalengka, Bandung, di ketinggian +689 mdpl di bawah pengelolaan DAOP 2 Bandung). Kelima Stasiun Rancaekek (dulunya ada jalur rel menuju Jatinangor, Sumedang, berada di Rancaekek Wetan, stasiun ini buatan perusahaan kereta api negara Staatspoorwegen). Keenam Stasiun Andir (stasiun kereta api kelas 3 yang terletak di Jalan Ciroyom, Andir).
Â
Terakhir adalah Stasiun kereta api di Bandung dikenal dengan sebutan Stasiun Hall, stasiun kereta api besar kelas A yang berlokasi di Jalan Stasiun Barat, Kebon Jeruk, Andir, Bandung. Stasiun ini jadi penghubung perjalanan kereta api dari Bandung ke kota-kota besar seperti Jakarta dan Yogyakarta. Stasiun ini jadi stasiun kereta api pertama di Indonesia yang menerapkan sistem check-in dna boarding pass sejak 2016.Â
Â
Fasilitas utama stasiun ini adalah areal parkir, parkir sepeda, layanan cetak tiket mandiri, ruang tunggu, loket pemesanan, mesin tiket, layanan pelanggan, pusat informasi. Sedangkan fasilitas pendukung lainnya adalah mushola, toilet, pos kesehatan, galeri ATM, pertokoan/area komersial, restoran, ruang menyusui, co-working, bilik charge hp, area merokok, troli, dan eskalator. Banyak cara menuju stasiun ini, kamu bisa menggunakan ojek offline & online, taksi, angkot, hingga becak.
Â
Stasiun Tujuan di Pemalang
Â
Pemalang adalah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kabupaten ini berada di jalan Pantura dimana jalan ini menghubungkan Jakarta-Semarang-Surabaya. Ibukotanya adalah kota Pemalang.
Â
Banyak ditemukan temuan arkeologis di Kabupaten Pemalang bagian barat antara lain situs-situs megalitik, nekara perunggu, hingga bukti adanya unsur kebudayaan Hindu-Buddha di Pemalang yakni patung Ganesha, lingga, kuburan, ambang pintu, dan batu nisan di Desa Lawangrejo dan Desa Banyumudal.
Â
Kabupaten Pemalang ini dilintasi oleh tiga sungai besar yaitu Sungai Comal, Sungai Waluh, dan Sungai Rambut. Destinasi wisata di kabupaten ini juga cantik dan mengagumkan seperti Pantai Widuri, Gunung Gajah, Guci Pemandian Air Panas, Perkebunan Teh Semugih, Air Terjun Curug Cibedil.
Â
Untuk menikmati semua keindahan tersebut, Pemalang menyediakan stasiun kereta api kelas I bernama Stasiun Pemalang (PML) yang berlokasi di Pelutan, Pemalang. Stasiun ini termasuk pada Daerah Operasi IV Semarang. Salah satu keunikan stasiun ini adalah diperdengarkannya lagu Ande-ande Lumut versi instrumental setiap kali kedatangan, keberangkatan, dan penyusulan antar kereta api.Â
Â
Disediakan beberapa fasilitas utama di stasiun ini antara lain areal parkir, ruang tunggu, layanan cetak mandiri, pemesanan langsung di loket, dan pusat informasi. Fasilitas pendukung untuk pengunjung atau pengguna jasa layanan kereta api antara lain mushola, toilet, galeri ATM, pertokoan/area komersial, ruang menyusui, bilik charger, dan area merokok. Alat transportasi yang bisa digunakan untuk menuju stasiun ini mulai dari taksi, angkot, ojek (online atau offline), sampai dengan dokar atau becak.
Â
Detail Informasi Perjalanan dari Bandung ke Pemalang
Â
Sebagai destinasi wisata sejarah dan budaya, Pemalang juga banyak dijadikan buruan oleh para wisatawan selain Bandung tentunya. Selain Solo, dan kota-kota di Jateng yang membuka jalan menuju ke Pemalang, Bandung tak mau kalah membuka jalur keberangkatan kereta api. Dari ketujuh stasiun, Bandung membuka layanan pemberangkatan dari Stasiun Bandung yang adalah stasiun utama.
Â
Kereta api yang disediakan oleh stasiun ini adalah kereta api Ciremai. Kereta ini hanya memberangkatkan satu kali yakni pada pukul 17.00 dan sampai pada pukul 22.57 dengan durasi 5 jam 57 menit. Cukup lama namun terbayar dengan keindahan sepanjang jalur keberangkatan, hingga saat sampai di Pemalang. Kereta Ciremai menawarkan kelas ekonomi dan eksekutif dengan rentang harga mulai dari Rp180.000 hingga Rp385.000.