Kota terindah di Perancis ini wajib dikunjungi karena kota yang berada di French Riviera ini dikenal selalu bermandikan sinar matahari. Tak heran jadi favorit wisatawan. Kota ini jadi peringkat lima sebagai kota terbesar di Perancis. Nice adalah kota pelabuhan dengan banyak area berpasir dimana kamu bisa melihat pemandangan kota dan laut Mediterania yang indah dari ketinggian dengan mengunjungi Colline du Chateau.
Lyon adalah kota terindah dan terbesar ketiga di Perancis. Berlokasi di antara pertemuan antara Sungai Rhone dan Saine, sangat strategis sehingga bisa menarik pedagang sejak awal didirikan pada 43 SM. Kota Lyon ini tertib dan teratur. Jalanannya dipenuhi dengan bangunan bergaya Rennaissance. Salah satu bangunannya yang ikonik dan menarik banyak wisatawan adalah Katedral Lyon yang ada di kawasan kota tua yang indah.
Bordeaux ini adalah kota paling terkenal di Perancis karena reputasinya sebagai penghasil anggur, memproduksi lebih dari 158 juta galon tiap tahun. Kamu bisa pesan tempat dalam tur sepeda untuk melihat kilang anggur bersama pemandu lokal. Daya tarik utama lainnya di Bordeaux adalah Famous Water Mirror.
Colmar adalah kota kecil yang berada di wilayah Alsace, memiliki pemandangan cantik sehingga dianggap sebagai salah satu kota terindah di Perancis. Di sini kamu bisa menemukan rumah kayu warna-warni yang dihiasi bunga-bunga indah, kanal-kanal cantik, dan jalan batu yang kecil. Kamu pun bisa menikmati meriahnya Pasar Natal yang sangat cantik. Kota ini unik tapi indah, keindahan kota ini menjadi inspirasi dalam film anime Ghobli, Howl's Moving Castle.
Cannes ini dulunya adalah desa para nelayan yang menyenangkan. Di tahun 1030, nama Cannes pertama kali muncul memiliki arti tinggi atau puncak. Kehadiran kalangan bangsawan Eropa menjadikan Cannes sebagai tempat peristirahatan. Tahun 1920, pariwisata kota Cannes mulai tumbuh pesat. Ini yang menjadikan di kota Cannes ini mulai muncul banyak penginapan mewah. Barulah di tahun 1946, kota ini mulai dikenal sebagai kota film, karena tepat tanggal 20 September Festival Film Cannes lahir. Festival ini digelar setiap tahunnya di gedung Palais des Festivals et des Congres. Walau letaknya di tepi pantai, banyak destinasi menarik yang bisa dikunjungi. Mulai dari Museum La Malmaison, Kapel Bellini, Benteng Musee de la Castre, Le Suquet (kota tua dekat Cannes).
Jika kamu berencana liburan ke Perancis, entah itu untuk berfoto di bawah Menara Eiffel, mengunjungi festival film Cannes, melihat kilang anggur di Bordeaux, ini yang harus dipersiapkan:
Perbedaan waktu antara kedua kota ini cukup besar. Waktu di Jakarta berjalan sekitar 7 jam lebih cepat daripada di Paris. Hal ini karena Jakarta menggunakan Waktu Indonesia Barat (WIB) sedangkan Paris menggunakan Waktu Eropa Tengah (CET). Perbedaan waktu antara Jakarta dan Paris ini juga bisa berubah sepanjang tahun. Di Paris, musim panas dimulai pada bulan April dan berakhir pada bulan Oktober. Sedangkan di Jakarta, musim panas dimulai pada bulan Desember dan berakhir pada bulan Mei. Hal ini berarti bahwa perbedaan waktu antara kedua kota ini akan berubah sepanjang tahun.
Jika kamu mengunjungi Perancis, jangan lupa melakukan banyak aktivitas seru. Mulai dari mengunjungi gereja Notre Dame, gereja indah dengan pemandangan British Channel, mengunjungi peternakan kambing, mencicipi keju, susu, dan cokelat dari susu kambing. Kalau hobi shopping, kamu bisa berbelanja di Flea Markets (Pasar Loak). Pasar Loak yang terkenal adalah Marche aux Puces de Clingnancourt. Pasar ini dibuka dari Sabtu hingga Senin, mulai jam 7 pagi sampai jam 5 atau 6 sore. Kalau kamu punya jiwa seni, jangan lupa kunjungi museum paling terkenal di Paris yaitu Louvre. Tiket masuknya sekitar €15 per orang. Di sini terdapat koleksi hasil karya Leonardo da Vinci, Michaelangelo, Eugene Delacroix, dan seniman terkenal lainnya. Kamu juga bisa mencicipi champagne yang terkenal di Perancis. Sekarang sudah tersedia alternatif pilihan alcohol-free untuk kamu yang gak minum alkohol. Ada pilihan bis atau tur untuk mencicipi champagne. Terakhir, kamu bisa mengunjungi Istana Versailles. Istana ini dibangun di zaman keemasan Raja Louis XIV, terkenal megah dan merupakan peninggalan dari monarki Perancis. Kamu bisa seharian berjalan-jalan di taman dan ruang-ruang indah di Versailles.
Kota terindah di Perancis ini wajib dikunjungi karena kota yang berada di French Riviera ini dikenal selalu bermandikan sinar matahari. Tak heran jadi favorit wisatawan. Kota ini jadi peringkat lima sebagai kota terbesar di Perancis. Nice adalah kota pelabuhan dengan banyak area berpasir dimana kamu bisa melihat pemandangan kota dan laut Mediterania yang indah dari ketinggian dengan mengunjungi Colline du Chateau.
Lyon adalah kota terindah dan terbesar ketiga di Perancis. Berlokasi di antara pertemuan antara Sungai Rhone dan Saine, sangat strategis sehingga bisa menarik pedagang sejak awal didirikan pada 43 SM. Kota Lyon ini tertib dan teratur. Jalanannya dipenuhi dengan bangunan bergaya Rennaissance. Salah satu bangunannya yang ikonik dan menarik banyak wisatawan adalah Katedral Lyon yang ada di kawasan kota tua yang indah.
Bordeaux ini adalah kota paling terkenal di Perancis karena reputasinya sebagai penghasil anggur, memproduksi lebih dari 158 juta galon tiap tahun. Kamu bisa pesan tempat dalam tur sepeda untuk melihat kilang anggur bersama pemandu lokal. Daya tarik utama lainnya di Bordeaux adalah Famous Water Mirror.
Colmar adalah kota kecil yang berada di wilayah Alsace, memiliki pemandangan cantik sehingga dianggap sebagai salah satu kota terindah di Perancis. Di sini kamu bisa menemukan rumah kayu warna-warni yang dihiasi bunga-bunga indah, kanal-kanal cantik, dan jalan batu yang kecil. Kamu pun bisa menikmati meriahnya Pasar Natal yang sangat cantik. Kota ini unik tapi indah, keindahan kota ini menjadi inspirasi dalam film anime Ghobli, Howl's Moving Castle.
Cannes ini dulunya adalah desa para nelayan yang menyenangkan. Di tahun 1030, nama Cannes pertama kali muncul memiliki arti tinggi atau puncak. Kehadiran kalangan bangsawan Eropa menjadikan Cannes sebagai tempat peristirahatan. Tahun 1920, pariwisata kota Cannes mulai tumbuh pesat. Ini yang menjadikan di kota Cannes ini mulai muncul banyak penginapan mewah. Barulah di tahun 1946, kota ini mulai dikenal sebagai kota film, karena tepat tanggal 20 September Festival Film Cannes lahir. Festival ini digelar setiap tahunnya di gedung Palais des Festivals et des Congres. Walau letaknya di tepi pantai, banyak destinasi menarik yang bisa dikunjungi. Mulai dari Museum La Malmaison, Kapel Bellini, Benteng Musee de la Castre, Le Suquet (kota tua dekat Cannes).
Jika kamu berencana liburan ke Perancis, entah itu untuk berfoto di bawah Menara Eiffel, mengunjungi festival film Cannes, melihat kilang anggur di Bordeaux, ini yang harus dipersiapkan:
Perbedaan waktu antara kedua kota ini cukup besar. Waktu di Jakarta berjalan sekitar 7 jam lebih cepat daripada di Paris. Hal ini karena Jakarta menggunakan Waktu Indonesia Barat (WIB) sedangkan Paris menggunakan Waktu Eropa Tengah (CET). Perbedaan waktu antara Jakarta dan Paris ini juga bisa berubah sepanjang tahun. Di Paris, musim panas dimulai pada bulan April dan berakhir pada bulan Oktober. Sedangkan di Jakarta, musim panas dimulai pada bulan Desember dan berakhir pada bulan Mei. Hal ini berarti bahwa perbedaan waktu antara kedua kota ini akan berubah sepanjang tahun.
Jika kamu mengunjungi Perancis, jangan lupa melakukan banyak aktivitas seru. Mulai dari mengunjungi gereja Notre Dame, gereja indah dengan pemandangan British Channel, mengunjungi peternakan kambing, mencicipi keju, susu, dan cokelat dari susu kambing. Kalau hobi shopping, kamu bisa berbelanja di Flea Markets (Pasar Loak). Pasar Loak yang terkenal adalah Marche aux Puces de Clingnancourt. Pasar ini dibuka dari Sabtu hingga Senin, mulai jam 7 pagi sampai jam 5 atau 6 sore. Kalau kamu punya jiwa seni, jangan lupa kunjungi museum paling terkenal di Paris yaitu Louvre. Tiket masuknya sekitar €15 per orang. Di sini terdapat koleksi hasil karya Leonardo da Vinci, Michaelangelo, Eugene Delacroix, dan seniman terkenal lainnya. Kamu juga bisa mencicipi champagne yang terkenal di Perancis. Sekarang sudah tersedia alternatif pilihan alcohol-free untuk kamu yang gak minum alkohol. Ada pilihan bis atau tur untuk mencicipi champagne. Terakhir, kamu bisa mengunjungi Istana Versailles. Istana ini dibangun di zaman keemasan Raja Louis XIV, terkenal megah dan merupakan peninggalan dari monarki Perancis. Kamu bisa seharian berjalan-jalan di taman dan ruang-ruang indah di Versailles.